'Sungguh parah Rin, Terlalu banyak korban, hingga kami kualahan, lebih baik kau segera membantu yang terluka, kumohon' ucap Sakura.

Belum sempat Rin menjawab, perawat bawahan Sakura menyela pembicaraan mereka.

'Nona Sakura, apa ada dokter oprasi lain?' tanya dokter ninja yang lain.

'Huh ada yang perlu di oprasi lagi?' tanya Sakura.

'Benar Nona, Korban menderita luka fatal di bagian otak' ucap sang perawat.

Sakura bingung karena di pusat kesehatan saat ini tengah kekurangan dokter, apalagi dalam hal bedah, dirinya bisa namun melihat kesibukannya yang sekarang sungguh tidak mungkin.

Cahaya Kebaikan datang

'Aku bisa melakukannya, aku adalah dokter terbaik ke 2 di tim ku, untuk hal bedah aku sangat sanggup' ucap Rin.

'Apa kau yakin Rin?' tanya Sakura.

'Tentu, jadi perawat dimana pasien itu sekarang' tanya Rin.

Sang perawat bukannya bilang melainkan langsung menunjukkan jalannya.

Setelah sampai di tenda operasi

Betapa terkejutnya Rin, ternyata yang menjadi korban adalah Shikamaru.

Kondisinya sungguh buruk, rambutnya terbakar, tulang tempurung sudah ada yang lepas, otak mengalami pendarahan namun tidak parah.

Rin segera berganti pakaian untuk melakukan operasi, ia membutuhkan bantuan perawat, beruntung perawat yang tadi bersedia membantu dirinya, walau hanya satu, Rin merasa itu sudah cukup.

Sebelum operasi

Rin mengingat bagaimana operasi yang Naruto lakukan untuk membuat dirinya bisa berbicara.

Naruto hanya sendirian, tanpa ada yang membantu, Rin sungguh mengagumi Naruto, bukan hanya dari aspek pemimpin ideal, tetapi dari aspel idola ideal.

Operasi di mulai.

Naruto tiba di Pusat Kesehatan

Naruto sungguh terkejut melihat Pusat Kesehatan.

'Ternyata di medan pertempuran banyak korban, disini banyak korban juga, bahkan sampai tempatnya tidak cukup' ucap Naruto pelan.

Pusat kesehatan sebenarnya hanya terdiri dari tenda tenda biasa, hanya bermodalkan terpal tenda dan besi penyangga, yang membuat berbeda hanya di situ ada peralatan medis.

Yang Naruto lihat sekarang banyak korban tidak mendapat pelayanan baik, korban harus duduk di lantai karena tenda tenda telah penuh.

Menurut pembicaraan yang Naruto dengar dari perawat, korban disini hanya 1/10 dari total warga di Konoha.

Artinya masih banyak korban dan mayat yang berada di medan pertempuran.

Naruto melihat para perawat berjalan kesana kemari, keluar masuk gudang penyimpanan obat sementara.

'Obat obatan mungkin sudah hampir habis' pikirnya.

Revenge Of Uzumaki Naruto Onde histórias criam vida. Descubra agora