Naruto Uzumaki
Akatsuki
Tim 7 & 11
- - - -Gedung Hokage
Jam 08.00
Semua warga dan Ninja Konoha berkumpul untuk menghadiri pelantikan Hokage baru mereka.
Namun keresahan mucul akibat Naruto sang calon tidak kunjung muncul.
'Heh dimana hokage kita sekarang itu, aneh sekali dia itu' ucap Kiba ke para Rookie.
'Hmm kau benar Kiba, tidak biasanya Naruto terlambat, apalagi menyangkut sesuatu yang penting' saut Neji.
Shino berinisiatif bertanya ke Sasuke dan Rin.
'Apa kalian tau sesuatu Sasuke, Rin?' tanya Shino.
'Pagi tadi dia keluar apartemen, Pagi pagi buta tepatnya, ketika kutanya mau kemana Naruto hanya menjawab mau pergi untuk mencari udara segar' jawab Sasuke.
'Kupikir dia mungkin agak tertekan dalam pelantikan ini' sambungnya lagi.
'Hinata bagaimana pendapatmu?' tanya Shino.
'Kupikir Naruto Mungkin sedang Melakukan sesuatu yang penting' jawab Hinata.
'Hmm lebih baik kita segera mencari Naruto saja kali ini, Kita bagi tim' ucap Shikamaru memecah kebingungan.
'Kalian yang punya kemampuan mendeteksi pimpinlah setiap tim, nanti akan ku bagi menjadi 4 tim' sambungnya.
Setelah Tim terbentuk barulah mereka mulai mencari.
Dan akhirnya terpaksa Homura menyatakan bahwa pelantikan ini akan ditunda hingga jam 12 siang nanti. Dia juga menunggu tim pencari menemukan Naruto.
Naruto
Naruto
Narto
Dobe
Kuning sialan
Rubah dimana kamu
Kak
'Sayang' ucap Kiba
Semua yang setim dengan Kiba langsung menjauh.
Setelah hampir dua jam mencari akhirnya mereka tidak juga menemukannya.
'Huh dimana dia sekarang ini' ucap Kiba.
'Terus cari, Jangan menyerah aku merasa sekarang Naruto dalam keadaan bahaya' ucap Hinata.
'Baik!' ucap mereka yang setim.
Tim barat, atau timnya Sasuke.
Sasuke merasaka adanya portal dimensi yang akan muncul, walapun dirinya tidak pengguna rinnegan, dirinya mampu mendeteksi hal tersebut.
Jika bertanya dari mana? Pertama dari ems yang dimilikinya, kedua Naruto melatihnya, ketiga dia punya insting tersendiri.
YOU ARE READING
Revenge Of Uzumaki Naruto
FanfictionSeorang anak yang menginginkan suatu keadilan karena ia sudah lama mengalami penindasan bukan hanya keluarga namun penduduk desa. Ia berlatih namun itu semua tidak cukup, karena permasalahan utamanya adalah dia tidak memiliki cakra dalam tubuhnya...