7 » above

1.2K 320 21
                                    

"Kau sedang bermain petak umpet?"

Kendati memar itu belum sepenuhnya hilang dari wajah pualamnya, Taehyung tetap tertawa. Hidungnya mengerut lucu bersamaan dengan bibirnya yang membentuk persegi. Mengusap sudut matanya yang berair sebab apa yang kukatakan barangkali terlampau lucu baginya, ia berkata, "Astaga, leluconmu boleh juga, Ji."

Benarkah? Apa aku nampak tengah melontarkan lelucon?

"Tapi, tidak. Aku tidak sedang bermain petak umpet," Taehyung menukas cepat.

"Lantas apa? Beri aku penjelasan. Jangan membuat kepalaku semakin berasap dengan kalimat aneh yang kau ucapkan. Jejak? Jejak apa—"

Taehyung menempatkan telunjuknya di permukaan bibirku. Membungkamku yang sudah bersiap dengan rentetan alfabel yang nyatanya harus kembali kutelan mentah-mentah. Detik itu juga jantungku  bertalu hebat. Seolah-olah tengah ada festival musik dengan gendang yang ditabuh keras. Masih dalam keadaan setengah kaget, aku mendengarnya bersuara lirih, "Jangan kaget dan lihatlah ke atas." []

Suicide Forest | ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang