CHAPTER 37

216 15 0
                                    

Hati Zebi berdebar, menatap seseorang didepan pintu yang baru saja dia buka.

"Ta-Taehyung?" Zebi mengerutkan keningnya sambil menatap laki-laki yang mencintainya itu

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.


"Ta-Taehyung?" Zebi mengerutkan keningnya sambil menatap laki-laki yang mencintainya itu.
"Kenapa kau ada disini?"

Pertanyaan Zebi diacuhkan, Taehyung memandang Zebi dengan lekat tanpa sepatah katapun, bahkan ia tidak berkedip.

"Taehyung?! Ada apa kemari?" Sapaan Sheera berhasil membuat Taehyung tersadar dari lamunannya.

"Ah, eh Hai. A-aku disini ingin mengajak kalian berangkat bareng, karna mobilku masih lega. Itu jika kalian mau" ucap Taehyung masih memandang wanita yang sedari tadi ia perhatikan.

"Wah dengan senang hati, kalau begitu ayo berangkat!" Sheera sama sekali tidak menolak ajakan Taehyung. Ia berjalan duluan membelakangi Zebi dan Taehyung.

Zebi mulai menampakan senyumnya lagi pada Taehyung.
"Terimakasih" wanita itu menunduk untuk menunjukan rasa terimakasihnya.

Taehyung membiarkan Zebi berjalan lebih dulu.

"Sial! Kenapa dia terlihat sangat cantik hari ini?! Argghh rasanya ingin ku jedotkan kepalaku!" Taehyung bergumam dengan suara yang kecil sambil menendang-nendang tembok samping pintu apartemen Sheera.

Karna Zebi sudah terlihat jauh didepan, akhirnya Taehyung berlari menyusul Zebi.










































*****

Di perjalanan suasana di mobil sangat canggung, bahkan supir Taehyung pun tidak mengeluarkan satu katapun.

Taehyung yang duduk didekat jendela hanya bisa melirik Zebi yang berada disebelahnya.

"Hmm Zebi" Taehyung mulai berbicara.

Zebipun merespon dengan membalas tatapan Taehyung sambil berkata
"Ya? Ada apa?"

Kini tatapan mereka terkunci, pipi Taehyung mulai memerah dan detak jatung sudah tidak terkendali.

"A-aku hanya ingin bilang, K-kau cantik malam ini, eh ma-maksudku kau sangat cantik malam ini😅" dengan senyum yang bersamaan dengan pipi merah sangat menunjukan bahwa Taehyung benar-benar gugup.

"Terimakasih" Zebi tersenyum menahan semuanya, padahal didalam dirinya kini ia sedang sangat malu ketika Taehyung mengungkapkan itu.

Sheera yang tepat duduk disebelah sisi kaca lainnya melirik mereka berdua dengan tawa yang ia tahan.
"Huft, jika saja Taehyung tahu mendadani anak itu seperti memandikan anak singa!" Gumam Sheera dalam hati.












Sekitar 30 menit, akhirnya mereka sampai ditujuan. Ke enam saudara Taehyung sudah sampai dari tadi, karna mereka mendahului Taehyung.

Kini ke enam saudaranya itu menunggu kehadiran Taehyung didepan gedung tersebut.

MY 'TAE' MY HOPE [FF]Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ