Tapi apa? Rose yang ia harapkan sedang pergi karena ulahnya sendiri.
"Just go" ucap Rose lalu menempuk pundak Jaemin beberapa kali untuk segera pergi meninggalkan area rumah mereka.

Jaemin tak habis pikir jika Jekalidian itu akan bertindak sejauh ini, setelah main tangan, dia masih punya muka muncul di hadapan Kakaknya.

Rose merapihkan tatapan rambutnya, mengusap matanya yang sedikit sembab dibagian bawahnya karena terlalu banyak menangis.
Rose berdecak sebal karena eye shadow nya sedikit memudar karena air matanya sendiri.

Walaupun ia menggunakan warna soft pada matanya, tetap saja ia tidak rela penampilannya minusㅡpadahal dia pernah tampil acak-acakan didepan Jaefri.

Langkah lebarnya berjalan menuju Cafe, ia mencari Jaefri di dalam ruangan, dan disanalah dia.

Jaefri yang duduk disalah satu meja dengan laptop yang menyala didepan matanya, nampak fokus mengerjakan sesuatuㅡtugasnya yang lain.

Rose langsung datang menghampiri Jaefri, duduk dikursi yang ada tepat didepannya. "Hai," sapa Rose.

Jaefri mendongakkan kepala dan terdiam karena terpesona dengan penampilan Rose hari ini.

Berasa kencan ya, padahal cuman nugas. Ucap Jaefri didalam hati.

Ketika Rose mulai mengeluarkan barang-barangnya yang tak lain adalah laptop dan buku note berwarna hitam, Jaefri justru mengemasi barang-barangnya kembali dan membuat Rose jadi bingung.

"Kok di beresin barangnya?" tanyanya.

"Mejanya sempit, biar space nya luas" jawab Jaefri realistis, karena memang meja yang mereka gunakan tidak begitu lebar dan yah, Jaefri ingin menciptakan suasana yang cozy untuk Rose.

Rose terkekeh pelan, padahal ia tidak merasa meja ini hanya cukup untuknya, Rose tidak banyak memakan tempat kok.

Tapi memakan banyak tempat di hati Jaefri untuk perlahan-lahan. Ciatt Akang Jaefri.

"Cukup kok tempatnya, ayo katanya mau nugas bareng kan?"

"Tapi tugas gue udah selesai, janji gue kan bantu tugas lo" benar kata Jaefri, janji nya sebelumnya bukan untuk nugas bareng, tapi membantu Rose mengerjakan paper-paper nya yang katanya menumpuk.

Membantu Rose mengerjakan tugas plus membantu Rose move on dari Jeka menuju dirinyaㅡsemi pedekate kalo kata Jaemin.

Jaefri mengganti tempat duduknya menjadi di samping Rose, lalu terkejut dengan foto yang menjadi latar belakang halaman utama laptop Rose.

"Wah lucu" celetuk Jaefri.

"Ini waktu gue kecil, yang ini Jaemin, kalau yang ini kurang tau. Kata Jaemin gue pernah ngalamin lupa ingatan sesaat waktu kecil, dan waktu nyaris semua memory gue kembali, gue tetep gainget siapa dia dan Jaemin gamau bahas siapa anak cowok ini sih" cerita Rose sambil sesekali menunjuk kearah seorang anak kecil yang berdiri tidak jauh darinya sambil membawa bunga mawar ditangannya.

Rose mengangkat bahunya, "Yang jelas gue pakai foto ini karena gue lucu disitu, Jaeminnya dekil" tambah Rose.

Jaefri hanya diam tidak mau mengomentari soal masa lalu Rose, ia beralih pada notebook berwarna hitam milik Rose dan membukanya perlahan, terpukau untuk sesaat karena buku catatan gadis itu lebih mirip kayak kliping daripada buku catatan biasa.

Penuh foto-foto dan warna.

Jaefri mau baca bingung, mau fokus ke tulisannya atau foto-foto yang ada disekitarnya.

Rose nampak paham mengapa Jaefri menatap bukunya lama-lama, ia bergeser mendekat, dan mulai menjelaskan maksud catatannya.
"Sometimes we need something interesting,right? so when you feel curious you'll read it for many times"

Jaefri menoleh dan merasa malu karena terlihat bodoh, "Hahaha girls with their things" ujar Jaefri lalu menutup buku Rose, meletakkanya kembali ke meja.

Rose menunjukkan beberapa tugasnya yang belum terselesaikan kepada Jaefri, "Tahu tentang konflik di Timur-Tengah? Jadi di paper kali ini tuh, gue mau tambahin sedikit sejarahnya, kenapa bisa mereka ada konflik serumit itu dari dulu sampe sekarang" di kala Rose menjelaskan tugas-tugasnya.

Fokus Jaefri terpecah ketika tidak sengaja melihat paha mulus Rose yang terekspose begitu saja didepannya.

Aduh, bahaya.

Jaefri menepuk pundak Rose lalu tersenyum lebar, "Cardigannya dilepas dong" pintanya. Rose menaikkan satu alisnya lalu mengangguk.

Jaefri meletakkan cardigan tersebut di atas paha Rose hingga benar-benar tertutupi dengan baik.

"O-wh, thank you. Maaf kelupaan" Rose malu.

"No problem, okay gimana konsepnya?"

Rose kembali menjelaskan, Jaefri mengetik di ponselnya, membantunya mencari info tambahan.


"Thanks for today, you helped me a lot! Eum, I though that you'll be good if you join with us in fisip hahaha"

Rose mengakhiri tugasnya malam itu juga dengan bantuan Jaefri. Bahkan ia sering memuji Jaefri cocok jadi mahasiswa di fakultasnya.

Tapi sayang, Jaefri tidak begitu suka berkecimpung dengan kehidupan politik suatu negara dan tetek bengek nya.

"Owh, thank you for your enticement, but I love sasing" Yup, Jaefri lebih tertarik memperdalam bahasa inggrisnya, padahal dia sudah hidup di amerika untuk 5 tahun.

"But you're already speak english fluently" sanggah Rose.

Jaefri tertawa lalu mengangguk, merasa setuju. Kemampuannya berbicara bahasa inggris bahkan cukup bagus dengan dua aksen yang dia kuasai, tapi Jaefri merasa tidak puas. "I need to learn more"

"So I can teach you" tawar Rose.

"Someone can be jealous haha"

Rose memutar bola matanya malas. "That's right my boyfie" seseorang yang over protective.

"Don't be sad, everything its gonna be alright" Ucap Jaefri sembari menepuk puncak kepala Rose pelan.

"Gue ketemu dia sebelum kesini tadi," jelasnya.

"Oh really? Gue tebak dia mohon-mohon buat dimaafin sama lo. Already predicted" tebak nya.

Rose membulatkan matanyaa, "Astaga! Bener banget, mana sempet nangis bentar huhuu..."

Rose kembali curhat, namun tidak dengan tangisannya lagi. Rose banyak tertawa karena Jaefri menyempilkan guyonannya ditengah tanggapannya mengenai Jeka.

Setidaknya beban Rose benar-benar terbagi

Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.

Setidaknya beban Rose benar-benar terbagi. Tidak begitu sedih tapi menyesakkan.

Bagaimana pun ia berterima kasih kepada Tuhan dan Jaefri..

Tbc


Ceritanya apakah flat?
Takut ngebosenin..

Next engga?

Atau unpub :(


















CRUSH CRASH ; Jaehyun ✔Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora