Part 9

12.3K 1.4K 252
                                    





Mengatur napasnya, Jaehyun sedikit mengambil napas dalam sebelum masuk ke dalam rumah. Hari sudah sangat malam saat ini, bahkan beberapa pelayan yang ada di rumahnya juga sudah pergi tidur. Sebenarnya Jaehyun was-was dengan Taeyong yang menyuruhnya pulang cepat. Dia takut Taeyong merah karena di tinggal terlalu lama.

Kakinya melangkah dengan begitu pelan hingga tak ada suara langkah kaki yang terdengar saat ini. membuka pintu kamar pelan, mata Jaehyun terbelalak saat melihat kondisi Taeyong yang sangat berantakan di atas kasur.

Matanya sedikit merah dengan bibir mengerucu kedepan. Matanya menatap tajam pada Jaehyun yang baru saja memasuki kamar mereka.

Benar dugaan Jaehyun. tidak ada yang beres dengan Taeyong saat ini. mengabaikan penampilan wajahnya, mata Jaehyun kini jatuh pada pakaian Taeyong . Hanya memakai kemeja dengan beberapa kancing yang tidak pada tempatnya dan tanpa menggunakan bawahan.

Jadi apa yang harus lakukan saat ini, bahagia atau was-was dengan tatapan tajam padanya.

Memberanikan diri, Jaehyun perlahan mendekati Taeyong. duduk di samping pria manisnya tangan Jaehyun membelai pipi lembat Taeyong.

"Hai sayang, ada apa denganmu?" tanya Jaehyun begitu pelan. Sepelan mungkin hingga terdengar begitu manis di telinga yang mendengar.

"Jangan menyentuhku, aku membencimu, hiks" ucap Taeyong yang kini kembali menangis.

Jaehyun yang melihat itu hanya terdiam. Tidak tau harus berbuat apa, karena tangannya kini di hempaskan oleh Taeyong begitu saja.

"Kenapa sayang, ada apa denganku?"

"Kamu selingkuh Jaehyun. kamu selingkuh di belakangku"

Taeyong kini kembali menunduk, menumpahkan airmatanya. Dengan gerakan cepat Jaehyun memeluk tubuh Taeyong yang bergetar karena tangisannya

"Sayang berhentilah menangis, aku tidak tau apa salahku tapi aku minta maaf. Sungguh aku minta maaf sayang"

Taeyong melepas pelukannya, mendorong kasar Jaehyun hingga pria Jung itu menekuk alisnya heran.

"Dasar, memang ya kamu itu tidak peka. Hiks"

"Aku kenapa sayang. aku tidak tau apa-apa?"

"Kamu selingkuh dariku Jaehyun"

"Selingkuh?"

"Iya, kamu selingkuh"

Jaehyun hanya bisa menatap Taeyong dengan tatapan yang tidak bisa di artikan. Tuduhan macam apa yang Taeyong berikan padanya saat ini. ayolah, dia selingkuh dengan siapa. Dan bagaimana bisa dia selingkuh jika dia saja memiliki istri yang sangat cantik seperti ini.

"Aku tidak selingkuh sayang"

"Bohong"



Bugh.





Wajah tampan Jaehyun mendapat lemparan bantal dari sang istri. Mencoba sabar Jaehyun hanya mengambil napas dalam.

"Aku tidak bohong sayang. aku tidak memiliki selingkuhan"

"Lalu ini apa?"

Taeyong melepar ponselnya kearah Jaehyun. Jaehyun yang dapat menangkap dengan benar kini terkejut dengan foto yang ada di ponsel Taeyong.

Matanya beberapa kali berkedip. Mencoba untuk memproses foto yang dia lihat saat ini. kapan foto ini diambil dan bagaimana bisa foto ini terlihat begitu bagus.

"Aku terlihat tampan di foto ini" ucap Jaehyun sambil melirik Taeyong yang menampilkan wajah galaknya

"Jaehyun. serius" bentaknya

My Family (End) {Book 2}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang