Tik-tik-tik-tik (tetes air keran kamar mandi)
Memecah keheningan malam
Mengingatkan akan rindu yang mendalamTik-tik-tik-tik (bunyi yang berulang-ulang)
Seperti senyum yang mengembang
Bila kudengar suaramu dari seberangTik-tik-tik-tik (riuh tak bertuan)
Ingin kuredam-kumatikan
Namun, rinduku milik tuan
Tak sanggup aku mengekang
![](https://img.wattpad.com/cover/175299502-288-k639303.jpg)
YOU ARE READING
Jas
Poetryhidup terpaku oleh waktu, berjalan atau berhenti itu pasti terjadi, jalani; resapi; syukuri; seperti itulah isi dalam puisi ini. selamat menikmati, semoga tulisan amatir ini tidak merusak mata dan hati.