O8 - Sifat dulu?

1K 100 7
                                    

—–——

Warning! This BxB area
Don't like don't read
Gaje di maklumi saja

————

Jungkook dari tadi terlarut di dalam perpustakaan sehingga dirinya melupakan waktu.

Ya.. sudah lebih 1 Jam pemuda bermarga Jeon itu terlarut di dalam perpustakaan sekolah dengan banyak sekali buku-buku yang bertumpukan di atas meja sehabis Jungkook membaca tadi.

Jungkook sangat-sangat tidak sadar dengan bunyi bel berberapa menit yang lalu sampai ada sebuah suara dan sentuhan di bahunya membuat Jungkook terjengkit kaget.

"Hey nak tidak masuk kelas?" Jungkook menghembuskan napas dengan lega saat mengetahui ternyata hanya sang penjaga perpustakaan yang sempat mengagetkannya tadi.

"Emangnya sudah bel pak?" tanya Jungkook binggung. Karena dirinya tadi merasa tidak mendengar suara bel sama sekali.

"Astaga kamu ini, udah dari beberapa menit yang lalu.. mungkin 30 menit yang lalu" ucap penjaga perpustakaan itu dengan gemas.

"Hah!? astagaa bisa di hukum ini! a-ah terima kasih pak sudah memberitahu sampai jumpa!" Jungkook terburu-buru keluar dari perpustakaan membuat penjaga perpustakaan itu mengeleng.

"Astaga! bukunya banyak sekali.. ahh tidak apa-apa" penjaga perpustakaan itu hanya mengelus dadanya sabar melihat banyak sekali buku yang numpuk. Dirinya juga yang membersihkan dan menaruh kembali semua buku-buku itu.

.
.
.

"Hah.. hari ini melelahkan" gumam Jungkook sambil membereskan mejanya yang berantakan karena buku lalu memasukannya kedalam tas.

"Hoi Jungkook! yok pulang" ucap Hoseok dari luar pintu.

"Hmm" dehem Jungkook. Saat dirinya sudah selesai membereskan buku-bukunya tanpa ada yang ketinggalan Jungkook langsung cabut menuju ke depan kelasnya jalan terlebih dahulu meninggalkan Hoseok.

Saat ini mereka sudah pulang sekolah 20 menit lalu tapi gegara Jungkook terlambat masuk tadi dia jadi pinjam catatan Hoseok mana banyak lagi untung gak kena hukum.

"Yak! main tinggal aja! aku udah nunggu tapi malah di tinggal" omel Hoseok nyusul Jungkook di sampingnya.

Sedangkan Jungkook hanya diam memikirkan sesuatu. Entah kenapa hari ini dirinya banyak diam saat di kasih gelang TJ oleh Yugeom itu. Dirinya merasa familiar tapi entah kenapa Jungkook tidak bisa menggingat apa-apa.

Gua sabar kok di kacangin - Hoseok yang terkacangi

Jungkook yang masih terdiam. Hoseok yang meratapi nasibnya di kacangin mulu hari ini. Mereka berdua tidak sadar kalo ada pemuda di depannya lebih tepatnya si Namjoon. Namjoon menatap mereka berdua heran lebih ke Jungkook si.

"Woy! kalian!" seru Namjoon.

Hoseok dan Jungkook mengarahkan pandangan ke Namjoon yang sedang tersenyum tampan. Hoseok berlari kecil menuju Namjoon terus mendaratkan pukulan kecil di kepala Namjoon.

PLETAK

"Auch! itu sakit bego!" umpat Namjoon mengelus-elus kepalanya yang kena sasaran pukulan Hoseok tadi.

"Muka sama senyuman lu bikin gua jijik bazeng"

"Senyum orang tampan malam di katain jijik, ngaca kuda"

"Lah anjing emang"

"Ngaku anjing dia"

"Gua ngatain elu nyed"

"Perasaan ada yang ngomong deh"

"Bangcad"

"Udah coba" ucap Jungkook datar membuat kedua pria yang adu bacot tadi terdiam dan bulu kuduk yang meremang mendengar nada datar Jungkook.

"Ehehe sorry" maaf mereka dengan canggung membuat Jungkook memutar kedua matanya bosan.

"Ck ayo pulang" ucap Jungkook berlalu pergi meninggalkan mereka berdua yang agak cengo.

"Gua seram sama sifat Jungkook sekarang" bisik Namjoon.

"Iya, gua kangen sifatnya dulu" ucap Hoseok.

"Yuk pulang" ajak Namjoon yang dianguki oleh Hoseok lalu mereka berdua mengikuti Jungkook yang masih berjalan di depan mereka.

Jungkook kembali diam memikirkan sesuatu, bukan tentang gelang itu tapi memikirkan kata-kata Namjoon dan Hoseok tadi. Telinga Jungkook itu tajam jadinya walaupun Namjoon dan Hoseok berbisik dia masih akam mendengarnya.

Apa yang mereka maksud dengan kangen sifat aku dulu? sepertinya ada yang mereka sembunyikan - Jungkook

.
.
.
.
.

??? pov.

Tringgg tringgg

"Hallo?"

"..."

"Apa!? cepat tenangkan dia!"

"..."

"Saya tidak peduli! atau kalian saya bunuh!"

"..."

"Iya"

Tuttt

"Hah.. ini semakin masalah.."

"Sebaiknya kau biar kan mereka bertemu"

"Tapi aku tidak mau anak ku terluka karenanya!?"

"Tapi aku merasa bukan dia!!"

"Cih! dia tidak bisa melindungi anakku. Jadi biar kan seperti ini"

"Kau egois"

[ TBC ]

Update update update!

Mianhe baru up! aku binggung ehe:3 sepertinya nih alur makin gaje dan aku merasa tak ada dukungan.. 😌 gg.

Makasih banyak yang udah mau vote 😘 ama comen muah:* /najes/

Ciee ada yg nanya "Taehyungnya mana?"
Hohoho ada kok tapi nantu ngehe:v Btw maaf ye kalo nih cerita gajenya subahanallah..

Jadi.. ini..

- Hoshiko

Missing ┆ TK ✔️जहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें