part 5

319 11 0
                                    

sore itu Ryo benar benar telah bertekad untuk menemui ibu nya Fia..dengan segala keterbukaan,dan ketulusan dia mengatakan segala hal tentang dirinya dan hidup nya...
"saya memang gak punya apa apa yang bisa saya banggakan di hadapan ibu,mungkin tak seperti pria pria mapan yang datang meminang Fia pada ibu..
tapi soal cinta dan rasa sayang saya ke Fia tak bisa di imbangi oleh siapapun bu..?!
bahkan saya sanggup kehilangan apapun,asalkan tidak kehilangan Fia bu,, jadi tolong bu,berhenti lah menjodohkan Fia dengan lelaki manapun,dan berikan saya kesempatan untuk bisa menjadi pilihan ibu,untuk Fia..?!"
Ryo mengatakan itu sambil bersimpuh di kaki ibu nya Fia,membuat Fia sangat terharu dan tersanjung.
Dan ternyata,ibu nya Fia pun juga tersentuh,perlahan dia pegang pundak Ryo lalu menariknya berdiri dan bilang.
"kamu tak perlu harus mapan dan memiliki apa apa nak Ryo,,dengan cintamu yang besar untuk putriku ini,sudah lebih dari cukup buat ibu mempercayakan Fia padamu,,di tangan laki laki tulus sepertimu lah Fia putriku akan bahagia dan ibu akan tenang,jika suatu saat ibu tak lagi ada di sisinya..jadi nak Ryo,segeralah ajak orangtuamu meminang Fia,ibu sudah meridohimu nak.!?"
Ryo kaget campur haru,dia menatap Fia yang tersenyum dan mengangguk angguk padanya,sebuah ketakjuban yang luar biasa,tak sesulit yang di bayangkan Ryo..
tapi itu dengan ibu nya Fia,lalu bagaimana saat Ryo berhadapan dengan Pak Leo,yang uring uring an dan ribut besar,atas keputusan Ryo....

Namun akhirnya Dia hanya bisa terdiam dan menggertak geraham nya..
saat Ryo mengatakan dengan tegas..
"saya akan kembalikan semua fasilitas yang bapak berikan,dan jika bapak minta saya Risign dari perusahaan,,akan saya lakukan pak,,maaf jika harus mengecewakan bapak,,tapi saya lebih memilih kehilangan semua itu daripada kehilangan Fia,yang akan di jodohkan dengan orang lain,saya gak sanggup pak,karena saya terlalu mencintai Fia..!"
Ryo meletakkan kunci mobil,Credit Card dan ATM yang di berikan Pak Leo...
lalu dia pergi meninggalkan apartement mewah itu...
Pak Leo menangis,meraung dan berteriak meski Ryo tak mendengar nya lagi..
"sakit Ryo,,kamu sangat menyakiti hatiku,dan kamu harus merasakan lebih sakit dari yang kuarasakan..!!"

usai menemui Pak Leo dan mengembalikan semua pemberian nya,Ryo menghubungi Fia,mengajaknya bertemu di cafe Favorite mereka.
dan entah mengapa saat melihat Fia hatinya begitu plong,atas keputusan nya itu..
dia peluk tubuh kekasihnya itu sambil berbisik..
"minggu depan,aku akan mengajak ibuku untuk melamarmu sayang,jadi bersiaplah untuk menjadi Nyonya Mario...!?"
Fia tertawa manja dan berkata.
"siapa takut..besok juga siaap?"
mereka pun tertawa sambil berpelukan.mesra..
Namun tak terbayangkan apalagi terpikirkan Ryo,bahwa sore itu adalah pertemuan terahirnya dengan kekasih tercintanya itu..
karena setelah itu mendadak Fia hilang dan benar benar menghilang..
Ryo dan semua keluarga Fia,serta rekan rekan kerja hingga teman teman sekolah nya tidak ada yang tau keberadaan Fia..dan satu satu nya kecurigaan Ryo adalah Pak Leo..
tapi saat Ryo mempertanyakan itu padanya,dengan tenang Pak Leo berkata..
"kan kalian sudah lapor polisi toh?,ya biar polisi lah yang membuktikan apa aku menculik pacar mu itu,,atau tidak,,lagian ya,aku bisa nuntut kamu balik,dengan tuduhan fitnah dan pencemaran nama baik loh itu..!"
"oke,tapi ingat ya pak,kalau nanti sampai terbukti kalau bapak di balik hilang nya Fia,maka aku tidak akan mengampunimu..!!"
Ryo pun pergi dalam keadaan marah sambil menendang kursi,..
dia sungguh panik,karena tak berhasil membuat Pak Leo mengaku dan memberi tau keberadaan Fia,..
apalagi ibunya Fia sakit,karena merisaukan putrinya itu..

Namun di atas upaya Ryo yang tak kenal keputus asaan,, Ryo,akhirnya menemukan titik terang,saat dia masuk ke kamar tidur Fia, tiba tiba dia terpikir membuka Laptop yang ada di meja itu,terlihatlah semua fhoto fhoto dirinya yang diam diam di ambil Fia dan menyimpan nya di File di laptopnya itu.
lalu ada sebuah tulisan..
"kau bilang aku pelit karena senyumku hanya separuh,lalu kau bilang ke angkuhanku yang selalu mengesankanmu,,
lalu kau sebut aku BIRU...
(yang melambangkan kebekuan) tapi aku tidak marah,karena sesungguhnya,,aku memang BIRU...tapi kau hadir merubah warna hidupku,kau buat aku menjadi berwarna,terkadang merah jambu,saat kau cium aku,terkadang memerah saat melihatmu di rangkul para SPG itu,,namun tak jarang kau membuatku menghijau dan bersemi saat kau tatap mataku dan berkata,Fia,aku mencintaimu!??...
Mario kekasihku,,akupun sangat mencintaimu dan tak ingin terpisah darimu,namun jika itu harus terjadi,, ku mohon,jangan lepaskan aku,temukanlah aku,di sebuah tempat yang BIRU..
aku membutuhkan cintamu, untuk merubah warnaku RYO!?
   *I love You Ryo*
Ryo menangis sambil meremas kepalanya,rasa penasaran nya selama ini terjawab,tentang seperti apa perasaan Fia yang sebenarnya,,karena dia sulit menebak sikap Fia yang terkadang dingin tapi kadang kadang suka manja padanya..
"Fia,ternyata kamu juga sangat mencintai aku,,aku bahagia sayang,, tapi di mana kamu Fia, kemana aku harus cari kamu sayang, ??!"
Namun mendadak Ryo tersentak,teringat sesuatu,lalu dia bergegas keluar dan berlari..sepertinya Ryo mendapat petunjuk dari kata kata Fia yang menyebut soal BIRU..

akankah Ryo bisa menemukan kekasih tercintanya itu?
dan saat upaya nya dalam  menemukan keberadaan Fia itu,,,ternyata hubungan terlarang nya dengan Pak Leo àkan terungkap,,sanggupkah Ryo menghadapi nya,????
(Bersambung)

"BIRU" (tamat)Όπου ζουν οι ιστορίες. Ανακάλυψε τώρα