DAY II : HONEYMOON ISN'T FOR EVERYONE

1.4K 114 5
                                    

Theme: "INDONESIA"

Disclaimer: Gintama is not mine! It's Sorachi-sensei masterpiece.

#OkikaguWeek2018 #Day2

.

.

.

Dua orang lelaki yang baru saja turun dari pesawat yang mengantar mereka untuk berlibur, merasa kebingungan dengan keberadaan tujuan mereka sebenarnya. Lelaki yang lebih tua segera membuka pertanyaan dengan wajah penuh dengan keringat yang disebabkan oleh iklim tropis yang melebihi panasnya musim panas di Edo.

"N-ne... Pattsuan... kita dimana???" ucap surai putih gelombang itu pada rekan disebelahnya yang juga mengipas wajah merah karena sengatan mentari negeri tropis.

"Bukankah ini Bali Gin-san... Bali, desu-yo ne?"

"Mattaku, tidak seperti yang kuharapkan, lagipula dimana Sofa-kun dan Kagura?"

"Lihat, koper mereka juga tidak ada... Ma-Masaka???" Shinpachi Sang Megane mengambil selembar kertas yang menempel di koper. Sebuah pesan tertulis dibaca oleh mereka berdua, isi pesan dari seseorang yang ditujukan hanya untuk mengejek dua lelaki yang baru saja mendarat di negeri antah barantah bagi mereka ini.

"Maaf Danna... aku dan Kagura hanya transit di Bali... lagipula aku tidak pernah bilang kalau kita akan berlibur bersama. Kalian berliburlah, biarkan kami menikmati sensasi bulan madu yang dirasakan para pengantin muda, -dessa..."

"Sialan kau, Souichiro-kun! Kau menelantarkan kami, Kuso-Gaki!!!"

.

.

.

(Beberapa Hari yang Lalu)

Lelaki itu duduk diatas sofa biru khusus pelanggan kantor Yorozuya. Hari ini dia bukanlah seorang pelanggan yang ingin meminta bantuan, melainkan sebagai seorang suami dari salah satu pekerja magang disana. Okita Sougo ingin meminta cuti libur untuk sang istri setelah pernikahan mereka sehari yang lalu.

Nyata saja, dia datang kesana tidak dengan tangan yang hampa. Lelaki sadis itu tahu benar siapa sosok yang dia hadapi. Usaha yang sebenarnya tidak terlalu diperlukan jika hanya untuk membawa istrinya berlibur setelah pernikahan. Namun tekadnya sudah bulat ketika sang istri memberitahukan hal yang sedikit membuat panas telinga Sougo, kemarin saat membereskan barang-barang di rumah baru mereka.

"Sadis, Gin-chan bilang... kalau dia bahagia dengan pernikahan ini, hanya saja aku ga dibolehin libur, besok udah harus masuk kerja lagi. Gimana dooong, aku kan pengen ketempat yang kau tunjukin itu..."

Bukan Gintoki namanya jika tidak bertingkah seperti bujang tua kekanak-kanakan. Sougo paham apa yang dimaksud mertua palsunya itu... dia pastilah meminta untuk disogok!

Kebetulan, Kagura diusir secara halus oleh Gintoki dan Shinpachi untuk membeli bahan makanan. Karena sebagai seorang istri yang baru saja dilantik, setidaknya dia harus menyiapkan sarapan untuk suami dan anggota keluarga tak tahu diri di Yorozuya. Rencana yang sudah direncanakan oleh Si Pemalas dan Si Culun.

Mempertimbangkan fakta bahwa Sougo adalah seorang pegawai negeri, gaji dan insentif jabatannya sebagai Kapten Divisi lumayan besar. Kagura, gadis polos ini tidak pernah akan memikirkan kekayaan terpendam suaminya, selama apa yang dia inginkan selalu ada dan terpenuhi.

Berbeda dengan dua lintah dari tempat Kagura bekerja, Gintoki dan Shinpachi sudah mengawasi dan mencari celah untuk memberikan ospek pada anggota baru (terpaksa) di keluarga Yorozuya itu. Sudah saatnya mereka melancarkan serangan ketika Sougo bertamu sehari setelah resepsi pernikahan sederhana di Kabukicho itu.

Okikagu Week 2018 x JUSTAWAY-MADAO!Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu