❀⋮ 01

7.7K 890 26
                                    

Dum !

Sekujur tubuh yang tinggi lampai itu , selamat mendarat di atas tar , orang yang terlanggarnya itu bergegas mendapatkan lelaki yang jatuh seperti nangka busuk.

" Awak okay ? Mianhae saya tak perasan "

Kata gadis itu cemas , sekali - sekali dia menilik tubuh lelaki itu , manakala lelaki itu hanya la merengek kesakitan.

" Tae nak om-ma panggil omma hiks , Tae sakit nak omma "

Tangan lelaki itu tidak henti - henti menarik tangan si gadis itu , mata nya berair menahan sakit .

Gadis yang terus buntu itu terus mengigit kukunya , lalu dia menarik lelaki itu untuk bangun

" Tahu nombor telefon omma awak tak ? " Soal si gadis tu

" Ta- "

Belum dia sempat menghabiskan kata - katanya , seorang wanita yang separuh abad itu memeluknya

" Mana tae pergi , puas omma cari tae tahu tak ? "

Suaranya di keraskan sedikit , mukanya jelas nampak kerisauan

" Tae pergi dekat kedai mainan je , Lepas tu noona tu langgar tae , sakit " Katanya lalu dia menunding ke arah gadis itu

Bibir si lelaki di muncungkan , dan dia mengembungkan pipinya

" Mianhae saya betul - betul tak sengaja " Dia menundukkan kepalanya

" Tak apa "

Wanita separuh abad itu senyum kecil

" Baiklah saya pergi dulu "

Kata gadis itu sebelum pergi dari situ

" Taehyung ah lain kali jangan pergi mana - mana tanpa omma nae ? "

Kata puan kim selaku omma taehyung

" Eung nae "

Bibirnya diketap , sambil bermain jarinya

Taehyung ah
Adakah kau masih ingat
Lagi pertemuan kami yang
Pertama ?
Kau nampak comel sangat
Dulu :)

  .ೃ  autism | kth Where stories live. Discover now