Kim taehyung yang mendapat perlakuan KASAR dan dituduh sebagai PEMBUNUH oleh keluarganya membuat dia depresi dan berniat bunuh diri. Tapi park jimin datang menolongnya memberikan kasih sayang dan melindunginya dari siapapun yang melukainya
"Chim hyu...
"Apa kita harus pergi hyung" tanya taehyung saat mark memasukaan bajunya ke dalam koper
"iya tae, apa kau tak merindukan jimin??? Tanya mark yang masih memasukan baju ke koper
"Sangat, kenapa chim hyung harus berangkat dulu kenapa tak pulang bersama?" Kesal taehyung karna jimin sudah berada dikorea dari seminggu lalu.
"Jimin kan harus mengurus perusahaan kau juga harus mengurus kepindahanmu" jelas mark, taehyung hanya mengrucutkan bibirnya sambil memeluk boneka singa pemberian jimin.
"Sudah lebih baik sekarang kau mandi sebentar lagi kita berangkat" lanjut mark yang sudah selasai memasukan baju ke koper. Taehyung hanya menurut meletakan bonekanya dan berjalan ke kamar mandi.
Setelah taehyung selesai Mark meninggalkan kamar taehyung dan menunggu taehyung didepan mobilnya bersama dengan seorang supir
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Tae, cepatlah kau mau kita telat nanti" teriak mark karna taehyung yang sibuk menelepon seseorang setelah dia siap bukannya cepat masuk ke mobilnya
"Ne hyuung"
Taehyung menutup teleponnya dengan justin ya taehyung meminta maaf dan berpamitan pada justin karna tak memberitahunya bahwa dia akan kembali ke korea
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Aiisshh hyung kau tak bisa bersabar apa!!! " kesal taehyung yang sudah berdiri didepan mark
"Mian tapi kita bisa telat nanti kajja" mark menyuruh taehyung masuk ke dalam mobil,taehyung hanya menurut masuk kedalam mobil dengan wajah kesal mark hanya menggelengkan kepala dan ikut masuk. Mobil itu berjalan meninggalkan rumah mewah itu menuju bandara.
****
Seorang namja berjalan memasuki gerbang sekolah dengan tatapan datar dan dingin membuat semua siswa yang melihatnya takut tapi tak dipungkiri wajah tampannya membuat banyak siswi yang melihatnya jatuh hati.
"Jungkook" panggil seseorang membuatnya berhenti dan menengok ke belakang dilihatnya seorang namja tinggi yang berlari menghampirinya
