62 - Nyali Terakhir

Start from the beginning
                                    

Apalagi memang sejak setahun bersama Nay, Keanno tak pernah menyentuh Nay melebihi batas dan hanya sampai cium pipi saja membuat Keanno hampir gila tidak melakukan aktivitasnya itu tapi, demi Nay ia berusaha menahan keinginannya itu.

"Ehmm, kalo gitu aku pulang ya kak Ken... See you" pamit Swastika sedikit cemberut karena Keanno tidak terlalu menggubrisnya

"Ok... Sekali lagi thanks ya Swastika... Hati-hati" sahut Keanno tersenyum simpul dan menutup pintu rumahnya. "Argggghhh!!!! Sial dia coba godain gue lagi... Bisa-bisa gue kehilangan Nay" kesal Keanno frustasi menjambak rambutnya

💔

Nay sengaja tidak memberitahu Keanno bahwa ia sudah pulang dari liburannya bersama geng Blueblood dan akan memberi kejutan pada Keanno ini, Nay sudah tau dari Bara sepupu Keanno bahwa Keanno galau tanpanya dan Nay sempat terbahak mendengarnya karena ia kaget saja Keanno bisa galau jika tanpanya dan Bara jelas mengatakan kalau Keanno memang jatuh cinta padanya.

Nay berkali-kali memencet bell rumah Keanno dan tak lama Keanno langsung membukanya namun, wajahnya sudah kusut dan begitu melihat Nay lagi didepannya langsung berubah jadi senyum semangat.

"Surprice" teriak Nay senang

"Kamu pulang liburan kok gak bilang-bilang?" tanya Keanno langsung merangkul pinggang Nay

"Sengaja... Bara bilang kamu galau ya?" ledek Nay tersenyum jail

"Bisa gila aku tanpa kamu Nay... Jangan tinggalin aku lagi" sahut Keanno mencium pipi Nay lama

"Iissshh!!! Dasar mesum... Aku baru datang tadi pagi tau" umpat Nay mendorong Keanno pelan

"Kangen abisnya... 3 hari kamu nyiksa aku sampai akhirnya aku peluk guling mulu" sahut Keanno

"Aku gak nyiksa kamu kok.. Kan aku liburan" ucap Nay polos tak mengerti maksud Keanno

"Tapi, aku yang merasa tersiksa sayangku" keluh Keanno membelai rambut Nay

"Mana? Gak ada luka apapun... Lebam juga gak.. Bohong iihh" kesal Nay polos melihat kedua tangan Keanno

"Menurut kamu aja sayank tersiksa apanya" sahut Keanno kesal

"Iih jangan ngambek dong... Aku gak tau bujuk kamu Ken... Oh ya aku bawain makanan nih dari Mama Rea" bujuk Nay menunjukkan satu kantong papper bag

"Kamu pasti tau bujuk aku gimana? Kita udah setahun masa gak tau" sahut Keanno menyodorkan pipi kirinya minta di cium

Nay tersenyum kemudian mengecup singkat pipi Keanno membuat Keanno senang dan langsung memeluk Nay dari belakang.

"Love you Nayangku" bisik Keanno

"Love you too My Ken" sahut Nay memegang tangan Keanno yang melingkar di perutnya. "Iih udah jangan lama-lama Ken" keluh Nay melepaskan tangan Keanno

"Masih kangen yank" keluh Keanno

"Kamu udah makan?" tanya Nay tersenyum

"Udah jam 9 tadi" sahut Keanno

"Yah... Aku selalu telat ngasi nya" keluh Nay kecewa sambil meletakkan papper bag itu diatas meja

"Tapi, aku laper lagi dan mau di suapin sama kamu" bujuk Keanno mencubit kedua pipi Nay

"Manja" umpat Nay setengah tertawa

"Apa bedanya sama kamu heeummm? Kamu lebih manja" tanya Keanno geram dan memeluk Nay dari belakang sambil berulang-ulang mencium pipi Nay

"Wajar kalo cewek yang manja... Kalo cowok terkesan aneh" sahut Nay sedikit memalingkan wajahnya

"Yayaya... Karena perempuan ingin di mengerti" ucap Keanno paham dan mencium bahu Nay

"Ken, udah dong...nanti kelewat batas" tegur Nay menepis tangan Keanno

"Aku mau di manjain sama kamu Nay... Please sekali aja" pinta Keanno memelas dan mencium leher Nay menikmati aroma strawberry yang melekat.

"Ken, stop!" tegur Nay berusaha melepaskan diri dari Keanno

"Manis" ucap Keanno tersenyum dan melepaskan pelukannya sambil mencium pipi Nay

"Ken, aku gak mau kita kelewat batas" keluh Nay

"Kita gak kelewat batas kok tadi nayangku. Cuma pelukan dan cium-cium aja. Sayangnya, kamu gak pernah izinin aku cium bibir kamu ini" sahut Keanno mengusap pelan bibir Nay

"Sebatas cium pipi Ken" tegas Nay

"Iya iya... Maafin aku ya sayang.. Aku khilaf tadi" bujuk Keanno membelai rambut Nay dan Nay hanya mengangguk. "Jangan ngambek dong sayang" bujuk Keanno lagi

"Aku gak ngambek kok" sahut Nay tersenyum menatap Keanno. "Kalo kamu minta aku buat manjain aku.. Aku gak bisa Ken karena aku gak tau... Tapi, ..." sambung Nay menggantungkan kata-katanya dan tersenyum menatap Keanno

"Tapi, apa?" tanya Keanno heran

"Aku bisa nunjukin isi hati aku saat ini sama kamu" sahut Nay tersenyum

"Maksudnya?" tanya Keanno heran

Nay tersenyum menarik Keanno menuju grand piano hitam milik Keanno dan duduk di kursinya sedangkan Keanno berdiri di samping Nay.

Nay mulai menekan intro kemudian jemarinya mulai memainkan partitur itu dengan sangat lembut.

Nyali Terakhir - Julie Estelle

Belahan jiwa dekatlah kepadaku
Kuingin engkau tahu ku mengagumimu
Engkau dan aku bagaikan doa yang mengikat
Dalam setiap langkahku namamu ku sebut

Ku jatuh ku jatuh kembali padamu
Hanya denganmu ku lepas semua raguku
Hatiku hatiku jatuh kepadamu
Seluruh smangat ku jatuh dan jatuh kepadamu
Kau nyali terakhir ku....

Nay tersenyum memadang Keanno yang di sampingnya menatapnya tak percaya.

Belahan jiwa dekatlah kepadaku
Ku ingin engkau tahu ku mengagumimu
Engkau dan aku bagaikan doa yang mengikat
Dalam setiap langkahku namamu ku sebut

Ku jatuh ku jatuh kembali padamu
Hanya denganmu ku lepas semua raguku
Hatiku hatiku jatuh kepadamu
Sluruh smangatku jatuh dan jatuh kepadamu
Kau nyali terakhir ku.. U...uuu

Kau nyali terakhir... Ku

Nay tersenyum menatap Keanno yang datar tanpa ekpresi lalu berdiri memandang heran Keanno.

"Why?" tanya Nay

"Suara kamu bagus... Aku gak mau ada orang lain lagi dengar suara kamu selain aku... Bisa-bisa dia jatuh hati karena dengar suara indah kamu" sahut Keanno

"Serius?" tanya Nay tersenyum

"Ya... Aku benar-benar jatuh hati karena kamu bernyanyi untuk aku" sahut Keanno mencium kening Nay

"Gombal!" umpat Nay setengah tertawa menyandarkan kepalanya di dada Keanno

"Jangan bernyanyi buat orang lain lagi... Cukup buat aku" ucap Keanno mencium kepala Nay dan Nay hanya mengangguk tersenyum

Setelah satu tahun berusaha menyakinkan hatinya, Nay yakin kali ini ia tidak salah menetapkan pilihan lagi. Nay mengakui akhirnya ia jatuh hati pada Keanno walaupun belum jatuh cinta tapi, ia sudah jatuh hati.

Nay membedakan dua hal itu antara jatuh cinta dan jatuh hati tentu saja berbeda karena ia masih ada sedikit keraguan mengenai perbedaan keyakinan mereka masing-masing.

Namun, sampai sekarang pun Nay belum membahas hal itu pada Keanno, karena ia terlalu takut kehilangan dan melepaskan Keanno begitu saja karena perbedaan keyakinan mereka itu.

💔

Kira-kira hubungan Keanno & Nay selanjutnya gimana ya? *secara keyakinan mereka beda guys

Vommentnya jangan lupakan ya guys, kasi tau kalo ada typo, saran dan kritiknya BiBiB terima kok asal jangan judge apalagi bullying... Ok?

Salam hangat
Asbiqunal_

The Wounded Heart <Selesai>Where stories live. Discover now