"Mata indah itu yang menatapku dengan pandangan tajam"
- cek mulmed ya.
-------------------------------------
Hari ini sudah hari ke dua dia libur sekolah, tepatnya libur akhir semester. seperti biasa nya kejora hanya berdiam diri di rumah. Membaca novel, menonton drama korea, dan membantu ibunya membereskan pekerjaan rumah.
Membosankan memang, tapi itulah kejora...
Ya, dia 'kejora pelita darmawan' gadis manis, nan cerdas, kesayangan ayah ibu nya, sebab ia anak perempuan satu-satunya di keluarga nya.
Tok tok tok
"Ara.... "kejora yang mendengar panggilan ibunya bergegas turun dari ranjang untuk menghampiri ibunya
"Ya, bun kenapa?"
"bunda mau buat donat nih, kamu bantuin bunda ya?"
"Siap bun" kejora membantu ibunya, mulai dari mengadukkan adonan sampai membentuk, kalau soal goreng menggoreng itu urusan ibu nya.
"Tumben banget bun buat donat, emang ada apa?" Tanya kejora setelah selesai membuat donat
"Itu loh, buat tetangga baru kita" jawab ibunya
"Nih kamu anter gih" kejora yang di perintah hanya menurutinya saja
"Oke bun, aku berangkat ya".
Dia melangkah dengan santai nya seraya menikmati semilir angin yang meniup rambutnya, sejak siang tadi hujan terus mengguyur dengan derasnya, maklum sudah musim penghujan.
Sesampainya di depan rumah yang di tuju, ia segera mengetuk pintu yang bercat putih tersebut.
Tok tok tok
"Assalamu'alaikum" ucapnya seraya mengetuk pintu,
Ia berdecak malas karena pintu yang dari tadi di ketuk tidak sama sekali menunjukkan adanya tanda-tanda kehidupan.
"Assalamu'alaikum"
ucapnya sekali lagi dengan suara yang lantang, dengan tangan yang masih mengetuk pintu bercat putih tersebut.
Sampai akhir nya mendengar suara daun pintu
Cklek
Mendengar suara pintu yang terbuka kejora langsung membalikkan badannya, selanjutnya dia terpaku dengan apa yang di lihatnya.
"Wa'alaikumsalam, ada apa ya?"
Di sana, di ambang pintu kejora melihat seorang pemuda tampan, ah ralat sangat tampan.
Wajah bule dengan sorot mata tajamnya, mengenakan hoodie hitam, dengan rambut yang acak-acakan yang justru menambah kesan badboy namun mempesona.
Sedangkan kejora?
Ia masih mematung di tempatnya, katakan ia norak.
Hey siapa yang tidak akan berdecak kagum dengan apa yang di lihatnya sekarang.
"Maaf, ada apa ya?" Kata pemuda tampan itu sekali lagi
Kejora tersentak, ia seakan-akan baru sadar dari tidur panjang nya.
Lalu dia menyodorkan plastik yang berisi donat tersebut
"Ma-af, ini cuma mau kasih donat dari mamah buat tetangga baru" ucap nya dengan salah tingkah.
Ayolah kenapa sih gua harus gugup, malu-maluin aja deh, ucap nya dalam hati.
"Oh, makasih " seraya menerima donat yang di sodorkan kejora.
Kejora buru-buru berbalik, karena ia sadar berlama-lama di sana membuat jantungnya tidak sehat, namun baru beberapa langkah iya jalan, ada suara yang membuat nya membeku.
"Tunggu!!"
Ucap nya tegas, dan seakan tak terbantahkan.
Kejora lantas membalikkan badannya mengabaikan rasa gugup yang melanda, dia menatap mata yang sedari tadi melihatnya dengan tatapan tajam
Namun kejora hanya mampu membalikkan badan nya dengan mengangkat kedua alis nya, seakan-akan bertanya
"ada apa?"
Seakan mengerti dengan raut wajah kejora, lelaki tampan tersebut langsung membuka suara
"Kenalin gua angkasa, kalo lu?" Dia memperkenalkan dirinya seraya menyodorkan tangannya
Kejora dengan gugup menerima uluran tangan tersebut
"Nama g-gua, kejora pelita darmawan"
Setelah kejora memperkenalkan dirinya dia merasa heran saat melihat mata lelaki tersebut sedikit membola namun, dengan mudahnya angkasa mengubah raut wajah kagetnya.
" oh, jadi nama lo kejora? Seneng bisa kenalan sama lo"
Ucap nya seraya menyunggingkan senyum miringnya, namun sayangnya kejora tidak menyadari senyum misterius tersebut.
"O-oh oke gua balik dulu ya" dengan salah tingkah kejora membalikkan badannya dan melangkah dengan cepat.
"Hati-hati!" Teriak angkasa.
Selama di perjalanan pulang kejora tidak bisa mengalihkan pikirannya dari angkasa, dia masih ingat jelas bagaimana suara berat itu memanggilnya.
Sesampainya di rumah kejora melanjutkan menonton drama korea, dan beberapa menit kemudian dia terlelap.
Di lain tempat ada seseorang yang sedang menatap jendela seraya menggumam
"I found you"
-------------------------------------------
Huft....
Cuma mau bilang maklum ya masih pemula, bahasanya juga gak yg baku-baku amat.
Oh iya, kira-kira siapa yg tadi bergumam?
Selasa, 25.12.2018
KAMU SEDANG MEMBACA
C H O I C E
RomanceDalam cinta, jangan mengharapkan seseorang tuk tetap bersamamu, jika yang kamu beri padanya hanya alasan untuk meninggalkannya hidup itu pilihan, sama seperti cinta... Kau harus memilih, Engkau yang di sakiti Atau yang menyakiti? ...
