Gemini [Guanseob/Jinseob] ✔

♊ - 3

GEMINI ➡ Episode 3

.
.
.
.
.

Hyeongseob begitu menyukai pertunjukan drama musikal. Menyaksikan para aktor menyanyi dengan lantang menyuarakan dialog. Selalu takjub akan pertunjukan langsung dengan tarian indah, tata panggung, serta ekspresi yang lebih tajam dibanding drama tv ataupun film.

Hwang Minhyun adalah aktor favorit Hyeongseob, tetangganya sekaligus ibu dari Guanlin dan Jihoon tersebut merupakan aktor terhebat di mata Hyeongseob. Karena ingin sepertinya hingga Hyeongseob memutuskan untuk menggeluti bidang yang sama.

Hyeongseob ingat pertama kali menyaksikan penampilan sang aktor saat ulang tahunnya yang kesepuluh. Guanlin –yang juga merayakan hari ulang tahun yang sama dengannya,   mengajak Hyeongseob untuk menonton pertunjukan sang ibu yang kebetulan juga disutradarai ayahnya.

Pertunjukan yang mereka saksikan berjudul Hamlet, dengan Minhyun berperan sebagai ratu Gertrude. Hyeongseob terpukau dengan akting berkilau Minhyun lantas mentasbihkan diri sebagai penggemar nomer 1  sang aktor.

Hyeongseob membawa sebuket bunga mawar merah dan berjalan menuju belakang panggung setelah pertunjukan hari ini selesai, bertujuan untuk menemui sang aktor utama pementasan tentu saja.

Minhyun tersenyum menyambut kedatangannya, memeluk Hyeongseob erat, mengucapkan terimakasih karena sudah datang berkunjung. Lalu mengerling pada anaknya yang berdiri di belakang si pemuda manis. Seperti biasa, Hyeongseob memang selalu menonton pertunjukan bersama Guanlin.

"Jadi, kali ini kalian kebetulan datang bersama atau memang sedang berkencan?" Goda sang ibu sambil menyenggol tubuh jangkung anaknya.

"Jika aku menjawab kebetulan, ibu pasti tak percaya." Sahut Guanlin memamerkan senyum usilnya.

"Aku yang mengajaknya, tapi susah sekali mencari waktu di tengah jadwalnya yang sibuk. Karena itu kami baru bisa datang di hari pertunjukan terakhir," jelas Hyeongseob mengerucutkan bibir. Mengerling sebal pada Guanlin yang memang akhir-akhir ini super sibuk dengan kegiatan modelingnya.

Minhyun tertawa ia mencubit perut putranya yang telah membuat Hyeongseob kesal. Guanlin mengaduh, ibunya memang selalu seperti ini, sangat suka mencubitnya gemas.

"Jangan sok sibuk jika diajak calon menantu ibu," seru Minhyun yang membuat kedua telinga Hyeongseob panas.

Guanlin terkekeh, merangkul pundak Hyeongseob, "ibu jangan menggodanya, lihat kelinci ini kehilangan suara dan kedua telinganya merah sekali. Hah, kurasa kita bisa membuat telor dadar di telinganya."

Ejekan Guanlin membuat bibir Hyeongseob semakin merengut, tak hanya telinga, kini wajahnya pun ikut berwarna merah. Sama seperti Minhyun ketika gemas, Hyeongseob pun mencubit pinggang Guanlin. Kesal karena digoda, sekaligus malu.

▪Gemini ▪

"Apa mereka anak-anakmu?" Tanya seorang kru panggung saat berpamitan setelah pesta makan malam yang di sponsori oleh Minhyun usai.

"Tidak, hanya yang bertubuh tinggi. Yang mungil akan menjadi menantuku," sahut Minhyun terkekeh, menyenggol Hyeongseob yang berdiri di sebelahnya.