Pindah akun ke @Na_Sea30
Memilih dicintai atau mencintai?itulah yang membuat perasaan amanda bingung
apakah ia harus memilih dicintai ataukah mencintai seseorang yang bersifat dingin dan cuek, penasaran?
Ayo baca cerita ini, jangan lupa vote dan com...
Saat ini didalam kelas 8J sedang dalam keadaan kacau dikarenakan hari ini adalah hari pertama masuk sekolah kembali setelah sekian lamanya libur kenaikan kelas jadi hari ini semua kelas dalam keadaan free class, meskipun begitu anak - anak tidak diperbolehkan untuk keluar dari kelasnya
Sebelum free class tadi saat ia sehabis dari kantin mengantar kedua sahabatnya jajan, dan juga bertatap - tatapan dengan cowok yang ada dalam mimpinya tersebut, amanda ditanya habis - habisan oleh kedua sahabatnya mengapa saat di depan warung bu mul ia bisa berdiam seperti patung, amanda pun mengalah dan menceritakan tentang mimpinya dan yang menyebalkannya kedua sahabatnya itu tertawa ngakak sampai mengeluarkan air matanya uhh rasanya kalau mengingat itu ia menjadi keki setengah mati, memutilasi sahabat itu dosa tidak sih?
Dan alangkah terkejutnya amanda saat Clara berbicara bahwa cowok yang sempat bertatapan dengannya alias yang ada dimimpinya itu adalah tetangganya yang bernama lengkap Firdhan Firdaus Putra Pratama yang kerap dipanggil firdhan atau pun putra
Anak kedua dari pasangan Dhany Putra Pratama - CEO Pratama corporation, perusahaan yang termuka urutan ke-7 di dunia- d
Saat ini amanda sedang duduk tenang dikursinya sembari kedua tangannya yang memangku handphone yang menampilkan dunia orange yaitu wattpad-aplikasi khusus untuk membaca novel gratis- jangan salah loh Amanda juga membuat cerita di akunnya yaitu NajwaSeptya, dan juga kedua telinganya yang disumpal dengan earphone yang sedang memutar lagu kesukaannya yang berjudul more than you know, lagu yang dinyanyikan oleh axwell Ingroso itu berdentum membuat sang empunya mengikuti alunan musik dengan kepala yang ia goyang - goyangkan
Amanda sebangku dengan cewek keturunan Amerika Serikat yang bernama Azra Meika Javelin, jangan kira ia mengetahui itu karena sudah dekat dengam teman sebangkunya, sangat salah jika yang kalian duga begitu, faktanya ia mengetahui namanya saja hanya dari bet nama yang ada di seragam cewek itu, dan yang ia dengar teman sebangkunya itu atlit renang dan juga balerina, amanda juga hanya tahu mukanya yang super duper datar.
Ups! Tento obrázek porušuje naše pokyny k obsahu. Před publikováním ho, prosím, buď odstraň, nebo nahraď jiným.
jutek satu kata yang terlintas di benak amanda begitu ia sudah melihat tampang teman sebangkunya itu, makannya ia tidak berani untuk mengajak azra berkenalan, dan saat ini teman sebangkunya-azra- itu sedang berada di belakang bersama dengan teman se-geng nya itu
Tepukan dibahunya membuat kegiatan membacanya pun terusik, dengan gerakan slow motion amanda pun menolehkan kepalanya kebelakang untuk mengetahui siapa yang telah menepuk bahunya
"Hai kenalan dong, nama gue Alden Istiansyah bisa dipanggil aden atau ayang pun boleh deh hehe" cengir cowok tersebut yang bernama aden sembari mengulurkan tangannya ke arah amanda, mengajak untuk berjabat tangan
Ups! Tento obrázek porušuje naše pokyny k obsahu. Před publikováním ho, prosím, buď odstraň, nebo nahraď jiným.
"Amanda panggil aja manda" amanda tersenyum tipis sembari membalas jabat tangan dari cowok yang bernama aden tersebut, lalu ia melirikkan matanya ke cowok yang sebangku aden
Cowok yang merasa dilihat oleh amanda pun akhirnya memperkenalkan diri sembari merapikan jambulnya, "Rio Haikal Rizaldi panggil aja ganteng"
Ups! Tento obrázek porušuje naše pokyny k obsahu. Před publikováním ho, prosím, buď odstraň, nebo nahraď jiným.
"Amanda panggil aja manda" amanda tersenyum tipis setelah itu membalikkan badannya kembali ke depan untuk melanjutkan aktifitas membaca nya itu yang tadi sempat terganggu
Tiba - tiba kepala aden ada di depan amanda, amanda membelakakan matanya melihat sebuah wajah yang jaraknya hanya tinggal 5 cm itu tepat berada di depan wajahnya, hampir saja ia terjengkang ke bawah jika tidak berpegangan dengan meja
"Ehehe sorry man" aden cengengesan
"Kantin kuy man" ajak aden, sedetik kemudian amanda sudah ditarik menuju kantin oleh aden, tak lupa Jane dan Claretta yang merupakan sahabatnya pun mengikutinya karena penasaran sahabatnya itu akan dibawa kemana
"Eh man loe mau beli apa gue pesenin deh tapi loe bayar sendiri ya hehe" cengir aden
"Es kelapa tapi gulanya jangan banyak - banyak sama churros ya den" manda berucap sembari memberi 50$ kepada aden yang langsung ngacir
"Ekhem ekhem" dehem claretta dan jane
"Apaan sih loe berdua" dengus amanda
"Cie diajak kenalan" goda jane
Jane memulai bergaya seperti profesor dengan menaruh jempol tangan dan telunjuknya di dagu lalu berkata, "kalo kata gue nih ya man si aden aden itu kek nya naksir sama loe deh"
"Apaan dah loe" amanda memutar bola matanya malas
"Pesanan datang" seru aden lalu menaruh nampan yang berisi pesanannya dan amanda di meja dan duduk di depan amanda
"Eh by the way kalian siapa ya?" Tanya aden heran yang melihat adanya jane dan claretta yang berada di samping amanda
"Oh kenalin gue Claretta Joanna Johannes" claretta memperkenalkan dirinya sembari mengulurkan tangannya bertujuan untuk memulai berkenalan dengan aden
"Jane" jane menyebut namanya dengan singkat,padat serta dengan nada suaranya yang dingin
Amanda yang mendengar perkataan jane sontak langsung memutar bola matanya malas
"Kita berdua ini adalah sahabat amanda yang paling cantik, baik hati, dan tidak sombong serta rajin menabung" clara membusungkan dadanya dengan bangga
"Alay" cibir aden, setelah itu aden kabur
"Eh sialan loe ya, sini loe gue pites" terjadilah aksi kejar - kejaran antara claretta dan juga aden
Amanda dan jane? Tentunya Mereka sedang menikmati makanan yang ada dihadapan mereka tanpa memusingkan claretta dan aden yang sedang kejar - kejaran bak anak kecil
***
Dimas merapihkan bukunya setelah itu ia masukkan ke dalam tasnya, tujuannya kali ini ia akan menghampiri amanda untuk menjemputnya pulang
Dimas melongokkan kepalanya ke dalam kelas amanda, dilihatnya amanda yang sedang membereskan bukunya ke dalam tas nya
"Kuy" amanda dan dimas berjalan ber-iringan menuju parkiran sekolah
"Thanks ya kak, mau mampir dulu gak nih kak?" Tawar manda
Dimas melihat jam yang ada dipergelangan tangan kirinya, "Ehm enggak deh manda udah sore, lain kali aja deh ya"
"Jangan lupa mimpiin gue ya Amanda sayang" dimas mengacak rambut amanda dengan gemas
"Iih rambut gue kenapa diberantakin sih kak dimas" gerutu amanda ntah kepada siapa, karena tersangka yang sudah memberantakan rambutnya sudah ngibrit duluan sebelum kena semprot dirinya. Amanda masuk ke dalam rumahnya
