Mobil Yerin terhenti di daerah pinggiran sungai Han, Yerin keluar dari mobil nya dan menangis dalam keadaan duduk. Salju pertama mulai turun, suhu udara juga dingin, Yerin tidak memperdulikan nya dan terus saja menangis.


"benar, ini salah ku, seharusnya aku tidak menyukai orang seperti dia. Saat tidur mengigau tentang kekasihnya dulu, dan apa tadi? Aku menunggu di luar selama satu jam, berharap Baekhyun segera menjemput ku,tapi ternyata dia pergi dengan kekasih nya yang kata nya hidup lagi. YA INI SALAH KU!!! AKU YANG ASING INI HADIR DI HIDUP NYA!!! " teriak Yerin di tenga salju turun.


Yerin tidak memakai pakaian tebal, dia hanya memakai hoodie abu-abu dengan celana panjang serta sepatu putih. Dari belakang ada seseorang yang memakaikan mantel hangat ke tubuh Yerin.


"udara sangat dingin,kenapa nona di sini??" tanya orang itu. Yerin menoleh dan mendapati seorang namja yang memakai kan nya sebuah mantel.


"TERSERAH AKU MAU DI SINI ATAU TIDAK ITU BUKAN URUSAN MU" kata Yerin kasar. Pria itu hanya tersenyum mendengar Yerin menjawabnya.


"sepertinya kau sedang ada masalah nona.."kata namja itu, lalu namja itu ikut duduk bersama Yerin.


"mau kuberitahu satu hal??" tanya namja itu, Yerin masih tetap tidak tertarik dan menangis.

"kekasih ku meninggal 3 tahun yang lalu, sampai sekarang aku masih tetap tidak bisa melupakan nya. Dia sama seperti mu, seorang dokter, awal aku bertemu dengan nya adalah saat salju pertama turun dan dia menangis serta berteriak. Aku yang waktu itu kebetulan lewat, mengira itu adalah hantu. Ternyata seorang gadis yang sedang menangis. Lama kelamaan aku mulai tidak mengingatnya, aku mulai jatuh cinta pada orang lain"cerita namja itu, Yerin yang awalnya tidak tertarik kini mendengarkan cerita dari namja itu.


"lalu apa yang terjadi dengan mu? Bagaimana perasaan mu setelah kau jatuh cinta pada orang lain?"


"awalnya aku merasa seperti mengkhianati, tapi aku juga sadar tidak selama nya aku harus tetap berada di bayang-bayang kekasihku. Aku harus mulai bangkit dan belajar mencintai yang lain, aku harus tetap melanjutkan hidupku" jawab namja itu.


"lalu apa masalah mu nona?" tanya namja itu.


"masalah ku adalah, aku akan ditinggalkan. Aku mulai mencintai dia, tapi ternyata kekasihnya kembali lagi. Aku akan ditinggalkan olehnya...padahal aku mulai mencintai dia, jujur di awal bertemu dia sangat benci pada ku dan sangat kasar"


"wah benar-benar keterlaluan namja itu, seharusnya dia tidak seperti itu. Wanita seperti mu itu seharusnya tidak boleh ditinggalkan. Jangan khawatir masih banyak namja di dunia ini.." kata namja itu.


"tapi bagaimana aku bisa berhenti menyukai dan mencintainya? Sedangkan aku adalah seseorang yang mulai mencintainya dan tidak bisa berhenti" kata Yerin sambil menangis.

"belajarlah melupakan, mungkin sakit diawal, tapi belajarlah melupakan nya. Berpura-puralah melupakan nya, pada akhirnya kau benar-benar terbiasa tanpa ada dia di sisi mu" kata namja itu.


"terima kasih, siapa nama mu??" tanya Yerin yang tangis nya mulai mereda.


"aku?/ panggil saja aku dengan nama V" jawab namja yang memperkenalkan dirinya sebagai V.

Yerin tertawa ketika mendengar nama nya, Yerin juga memperkenalkan diri nya. Saat akan pulang mobil Yerin mogok, Yerin juga tidak membawa ponsel nya, dia hanya membawa dompetnya.

Lalu V mengantarkan Yerin dengan naik bis, dia bilang tidak baik seorang gadis pergi sendirian di tengah malam. V mengatarkan Yerin ke rumah sakit, Yerin memilih untuk di rumah sakit dan menginap di sana saja. Ia malas pulang ke rumah.



MARKAS BLACK KNIGHT.


"bagaimana D.O?? kau sudah menemukan Yerin?" tanya Suho pada D.O yang masih fokus dengan laptop nya.


"susah Hyung, kita tidak memasang pelacak pada mobil Yerin. Dan juga dokter Kang sudah bilang bahwa Yerin tidak ada di rumah sakit" jelas D.O.


Semua orang yang ada di ruangan Suho begitu cemas, hanya ada 8 orang di sana. Tidak ada Baekhyun, semua orang begitu cemas dengan Yerin, baru beberapa bulan yang lalu Yerin diculik, sekarang entah Yerin kemana.


"Hyung Taeyeon sudah kembali dia ingin bertemu dengan kalian..." kata Baekhyun yang datang dengan membawa Taeyeon dan memegang tangan nya. Mereka terlihat bahagia, sedangkan yang lain menatap tajam Baekhyun dan Taeyeon.


"bagus baek..bagus sekali..."- Chanyeol


"ya ampun aku benar-benar ingin menembak mu sekarang juga.."-Chen.


"kan bener Thehun eh salah , kan bener Sehun gak bohong"-Sehun.


Suho hanya memegang kepala nya, ia frustasi.



Bugh...bugh..


Chanyeol menghajar Baekhyun, Taeyeon yang melihat nya kaget dan berteriak.


"Chan sudah...Chan sudah lepaskan Baekhyun..." lerai Xiumin.


"aduh hyung jangan emosi dong...."-Kata Sehun berusaha menarik Chanyeol.


"bagaimana aku tidak emosi, KAU PERGI BERSAMA ORANG INI DAN KAU TAU SEKARANG YERIN TIDAK BISA DILACAK!! ANDAI SAJA KAU TIDAK PERGI BERSAMA ORANG INI, MUNGKIN YERIN AKAN ADA DI APARTEMENTNYA!!! " teriak Chanyeol sembari memberontak dari pegangan Sehun.



Seketika Baekhyun sadar, bagaimana dia bisa melupakan Yerin.


"Yerin?? Yerin?? Dia pergi kemana??" ucap Baekhyun yang seperti orang kebingungan.


"karena mu dia menghilang, berdoalah pada tuhan, jika aku menemukan Yerin dalam keadaan terluka orang pertama yang akan ku bunuh adalah kau BYUN BAEKHYUN dan KAU ORANG ASING" kata Chanyeol pada Baekhyun dan menatap tajam pada Taeyeon yang menangis.


Chanyeol langsung pergi meninggalkan ruangan dan menutup pintu keras-keras. Suho hanya bisa diam, dia tidak ingin mengambil tindakan yang nantinya dia salah langkah dan bisa menghancurkan BLACK KNIGHT.


Taeyeon langsung membantu Baekhyun berdiri dan mengobati luka nya.


"maafkan aku,karena kedatangan ku membuatmu terluka..." kata Taeyeon sembari memberi salep pada sudur bibir Baekhyun yang berdarah.


"gwanchena....aku yang salah meninggalkan Yerin di sana.." kata Baekhyun.



Mianhae membuat mu seperti ini, tapi aku tidak bermaksud menyakiti mu. Aku tidak yakin apa aku bisa menjalankan misi ini-?

LOTTOWhere stories live. Discover now