SACRIFICE 1

28.5K 1.3K 72
                                    


*************

R. S Jaeguk...
VIP Room 365...

Seorang pria menaruh sebuah pot kecil berisi bunga mawar putih dan satu pot kecil berisi bunga sakura. Pria itu membuka tirai sehingga sinar matahari memenuhi ruangan itu. Pria itu tersenyum menatap wanita yang terbaring di atas Bangsal VIP itu.

"Kapan kau akan bangun, ini bahkan sudah memasuki minggu kedua, apa kau tidak bosan hmm? " Pria itu terlihat sangat merindukan wanita itu.

"Lihatlah, itu adalah mawar dan sakura kesukaanmu,bunga itu ku ambil di taman belakang rumah, tau tidak bunga itu tumbuh sesuai keinginan mu, dan bibi yang memetiknya, aku tahu kau sangat suka bunga-bunga itu " Diam itulah yang dilakukan wanita itu ketika pria itu berdialog. Mata yang tertutup rapat tanpa celah, wajah pucat pasi dan tubuh terbaring lemah. Jika dilihat dari kondisi itu sangat tidak mungkin untuk menjawab penuturan pria di sampingnya.

"Kau datang terlalu pagi Yeol"

"Eoh, ne aku sudah mengambil cuti untuk satu bulan Hyung"

"Hmm, kau terlalu berlebihan, disini banyak orang yang akan menjaga Baekhyun, Yeol"

"Aku hanya ingin ketika pertama kalinya dia membuka mata yang dia lihat adalah aku dan aku akan minta maaf padanya secara langsung saat itu juga"

"Kau tau dokter bilang Baekhyun bertahan hanya karna alat-alat medis itu jika alat-alat itu di lepas maka dia-"

"Masih ada waktu 2 minggu lagi dan aku yakin Baekhyun pasti bangun"Chanyeol memotong pembicaraan Sehun

"Sehun-ah, ini makanan dan pakaianmu"

"Kau sudah datang Lu? "

"Iya, makanlah dan kau juga sekalian Yeol"

"Nanti aku makan Noona , aku masih ingin disini"

"Jangan terlalu larut Yeol, aku yakin Baekhyun tidak ingin kau seperti ini"

"Benarkah? bisakah aku berharap jika dia sendiri yang bilang seperti itu padaku" Luhan mengangguk kemudian tersenyum.

"Aku yakin inilah yang ingin di katakannya padamu"Luhan

***********
FLASHBACK

Pagi itu terlihat 2 orang siswi SMA yang tengah berada di ruang tamu di sebuah rumah megah.

"Eomma!!! Kau lihat dia bahkan tidak mau membawakan tas ku, padahal dia juga menumpang di mobil kita!!! " Ucap seorang gadis cantik dengan mata yang besar. Gadis itu terlihat sangat-sangat kesal hal itu tergambar dari wajahnya.

"Maaf Kyungsoo eonni, tapi kau lihat bukan aku sedang membawa tugas proyekku, jadi aku tidak bisa membawakan tas mu"Ucap Gadis bermata sipit dengan penuh kelembutan.

"Eomma!!!" Gadis bermata besar yang bernama Kyungsoo itu tidak peduli. Ia tidak mau tau bagaimana kesulitan saudaranya Baekhyun yang tengah mengangkat sebuah proyek yang dibuatnya jauh-jauh hari bahkan sampai begadang.

"Ne, Kyungie sudahlah kau naik saja ke mobil biar eomma bicara dengan dia, ohya pergilah dulu dengan Sehun oppa" Wanita paruh baya yang baru turun dari lantai 2 rumah mewah itu. Hyuna nama wanita itu ibu dari kedua gadis yang berdebat itu.

"Ne, eomma!!! "Kyungsoo pun pergi keluar dan menaiki mobil mewah milik kakak nya Sehun itu namanya.

Hyuna menatap tajam kearah Baekhyun yang tengah membawa tugas proyeknya.Lalu Hyuna dengan kasar membuang proyek itu hingga proyek itu hancur seperti di guncang gempa.

"Andwae!!! " Kaget Baekhyun.

"Kau bahkan tidak melayani Kyungie ku dengan baik, asal kau tahu aku menerimamu sebagai anak hanya karna Appaku dan kau bukan apa-apa bagiku selain masa kelam ku ingat itu" Hyuna mendorongnya kemudian pergi. Sedangkan Siswi yang memakai seragam SMA itu malah memunguti proyeknya yang hancur itu.

SACRIFICE  (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang