Creepy's Slave

Mimpi "Basah" ?

Aku tak tahu harus mulai dari mana. Oh, awal yang membosankan sekali. Khekhekhe, selalu saja begini kalau ingin bercerita ya.

Terima kasih untuk tidak memberitahukan cerita ku yang sebelumnya pada orang lain, berkat mu aku tidak jadi kehilangan nyawa.

Jadi, malam ini aku akan bercerita kembali padamu yang selalu setia menunggu ku. AHAHAH

Kita mulai. Aku akan mengetikkan mimpi ku. Kalau tidak salah, malam itu malam minggu.

Dalam mimpiku, aku berada di sebuah tempat yang remang - remang, tapi bukan di luar ruangan. Tempat itu seperti loteng, ah iya loteng.

Aku sedang terduduk di sebuah matras. Mencoba mengingat, padahal percuma. Karena aku sedang bermimpi. Untuk beberapa saat aku hanya diam, memperhatikan sekeliling. Terlihat sangat kotor.

Aku bangun, melihat keluar melalui jendela yang tersedia. Lama aku mengamati. Apakah kalian bosan? Aku juga bosan.

Saat itulah, bunyi kayu yang berderit terdengar di pendengaranku. Aku menoleh dan terlihatlah wanita. Wew, sebuah keajaiban. Kupikir aku akan mendapat mimpi yang buruk karena tempat ini.

Aku mendekati wanita itu, memegang bahunya. Mengangkat dagunya, melihat wajahnya. Cukup cantik untuk wanita yang pernah masuk dalam mimpiku. Hei apa ini yang sering diceritakan oleh temanku, semoga saja iya.

Dia tiba tiba mundur, menundukkan kepalanya. Tangannya mengepal, kakinya bergetar, seluruh tubuhnya bergetar... apa ini? Kenapa begini? Aku melihat sekeliling, ruangan ini perlahan mengecil. Mencari perlindungan, aku mendapatkan pecahan cermin.

..Makhluk itu sudah merangkak, aku melihatnya seperti sedang bertransformasi. Hei ini kan mimpi, kenapa aku tak bangun dari tidurku? Mimpi ini jahat sekali..

Ya tuhan dia mendekat, ruangan ini benar benar mengecil. Argh.. kenapa ini?? Aku tak bisa bergerak, makhluk ini menahan ku. Dia merangkak di atasku, merusak pakaianku dengan kukunya yang jelek itu. Ugh aku benar benar membeku. Dia mendekatkan kepalanya pada leherku, menggoreskan kukunya disana.

Ini tak bisa dibiarkan, aku mencoba sebisaku. Dia terus menggerayangi tubuhku, sedangakan aku mencoba menggerakkan tanganku.

JLEB.....

Hah..hah..hah.. aku terbangun dari tidurku. Apa ini? Kenapa sepraiku basah? Kenapa ayahku ada disini? Hei ini bukan kamarku. Kenapa seprainya merah? Cerminnya.. pecah. Apa yang terjadi? Kenapa ayahku tertidur seperti itu?

ARGH...

Tanganku...

Kenapa berdarah?

Kenapa ini tidak sakit?

Uh.. aku menusuk ayahku?

Hei.. hei.. hei..

Aku membunuhnya.

Jangan beritahu orang lain ya? Kalau sampai ada yang tahu fakta ini.. aku akan mendatangimu..

Ingin tahu satu hal?

Aku yang membunuh ibuku waktu itu lho, makanya jangan beritahu orang lain ya... aku percaya padamu.. ini hanya ada diantara kita.

1..2...3....4.....

A
B
C
D
E

WATCH OUT!

Duh author ini gaje banget ya...
Cerita apa ini?
😂 vomentnya.. kasihan author yg satu lagi

SR