bbh 2

1.7K 147 16
                                    

- IMAGINE -

Besok hari minggu, eh salah, sekarang malam minggu, tidak biasanya Baekhyun tidak datang kerumah.

Aku menatap jam dinding, jarum pendek tepat diangka 8, biasanya Baekhyun akan datang tepat jam 7, tapi sekarang tak ada, menghubungi pun tidak.

Atau mungkin pemotretannya belum selesai. Ah ya mungkin belum selesai.

Sampai akhirnya telfonku berdering randa seseorang menelfon, aku segera melihatnya.

Kecewa.

Bukan yang kutunggu.

Bukan Byun Baekhyun.

"Apa?" To the point, aku sedang bete.

"Lah napa lu, ketus amat. Anterin berkas gue dong dikamar gue dek." Aku menghela napas kesal.

"Kan udah gue bilang, sebelum lo berangkat cek dulu apa yang harus lo bawa. Ribet."

"Hehe maaf, gue tunggu ya, bentar lagi meeting mulai."

Aku segera mematikan ponsel sepihak, bukan tidak ingin mengantarkannya, malas berdebat lagi.

Aku segera pergi menuju kamar bangtaeil.

Ahiya, yang tadi menelpon itu abangku, panggil saja bangtaeil.

Lalu keluar menuju kantor bangtaeil.

Dimobil karena bosan, aku asik membuka semua sosiac media yang mungkin bisa sedikit mengurangi badmoodku.

Tibatiba notif instagram masuk.

Bbh04129__  baru saja mengirimkan foto

Marimakannnn!!! Noona mentraktirku malam ini

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Marimakannnn!!! Noona mentraktirku malam ini. @taeykimss

Komentar dinonaktifkan.

Oh aku belum mengenalkan Baekhyun, dia pacarku, selama dua tahun terakhir ini, iya Byun Baekhyun salah satu anggota boygrup terkenal Korea Selatan, EXO.

Tapi, itu selama dua tahun ini, tidak tau sekarang, malam ini, setelah dia tak berkunjung kerumahku seperti yang selalu ia lakukan tapi malah makan bersama Taeyeon eonni.

Ah ya, aku kenal dengannya, gadis yang sempat diperbincangkan berkencan dengan lelakiku, tapi aku tahu yang sebenarnya itu tidak benar, karena Baekhyun mengatakannya sendiri padaku.

Tapi malam ini, selang satu tahun, kenapa justru dia memberiku perkataannya tidak lagi sesuai.

Aku segera mematikan ponselku dan melemparnya kejok paling belakang.

Aku bisa membelinya lagi jika perlu.

"Pak, tolong berikan ini kepada abang, aku sedang malas keluar." Pintaku pada pasupir setelah kita sampai dikantor bangtaeil.

IMAGINE - EXOWhere stories live. Discover now