15.

11.2K 476 2
                                    

Di mulmed foto nirtha dgn nindya

Krinnggggg ........

"ugh.... Emmhh... Huaaaa udah pagi aja,perasaan masih gelep"keluh nirtha kemudian mematikan alarmnya .

"uhm... Masih jam 12. Tidur lagi lah, ngpain juga gue ngidupin alarm jam 12 malem gini?"gurau nirtha kemudian kembali beranjak ingin tidur .

Nirtha kembali menarik selimutnya dan menutup matanya, tak berapa lama dia membelalakan matanya sambil terduduk.
"Gue harus ke kamar nindya!"kaget nirtha lalu berlari ke toilet untuk mencuci muka.

........
Ceklek....

Nirtha keluar dari kamarnya dengan mengendap ngendap sesekali memerhatikan sekeliling. Seperti seseorang yg ingin mencuri.

Dia mengendap endap menuju kamar di depan kamarnya. Kamar saudara kembarnya.

Dia sudah berada di depannya dan ingin membuka knop pintu.

Cklek....

GAGAL..

Usaha yng sia sia ,mencoba membuka berulangkali pun tidak akan berhasil.
Pintu kamar nindya di kunci dari dlm .dan itu membuat nirtha mendengus kasar.

"Gagal deh sekolahnya"keluh nirtha dengan berbisik .

"ya udahlah! . Gak usah terlalu di pikiran!besok juga bisa."santai nirtha.

Kemudian kembali berjalan memasuki kamarnya dengan lesu.

Ceklek...

"yahh.... Gak jadi ngebully orang dong."keluh nirtha .lagi.

"dah ah tidur aja !"

Nirtha berjalan merangkak di kasurnya lalu berguling.

Menutup matanya perlahan dan tidur.

.............

Pagi 06.00

Nindya pov

Saat ini gue lagi ngepang rambut.sambil berfikir apa yg harus gue lakuin biar nirtha gak marah sama gue. Dan juga kak kemby ,dia jadi pendiem  semenjak kejadian kemaren.
Huh gue bener benr pusing.

Sekarang gue udah selesai ngepang rambut. Gue berjalan ke arah meja belajar ,dan mulai memasuki buku buku pelajaran hari ini.
Setelah itu gue melangkah keluar sambil menenteng tas.

....... 

Gue mulai menuruni tangga satu persatu.setelah itu menaruh tas yg gue pegang di tangan di atas meja ruang tamu. Lalu melangkah ke dapur
.gue berniat mau buat nasi goreng untuk mama papa kakak dan nirtha.

"Bi inem . Yg buat sarapan biar dya aja "kata gue sambil mengambil pisau dan melanjutkan memotong bawang yg belum selesai.

Bi inem langsung menyingkir dan tersrnyum.
"aduh~ non teh baik pisan"kata bi inem sambil senyum.

"ih bibi bisa aja. Bibi lakuin pekerjaan lain aja deh!"suruhku dan bibi langsung mengagguk.

"siap atuh non!"kata bi inem lalu berlalu pergi.

Bi inem kalo ngomong sama gue suka kek gitu jadi cara bicaranya yah jadi kek gitu.

....... 

Maaf untuk para readers. Karna sang author sedang tidak mempunyai imajinasi lebih lanjut . Kali ini cuma bisa update sekilas.

Maaf untuk semua

Fake NerdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang