My Cute Baby Baekhyun (END)

Chap 2

"My Cute Baby Baekhyun"

Kantin
Chanyeol adalah namja yang hidungnya tadi berdarah, ia kini sedang berada dikantin. Tadi hidungnya sudah dibersihkan oleh eomma nya, dan dua namja cantik bak malaikat juga ikut membantu.

*Chanyeol POV*

'Ah pasti tadi aku hanya kelelahan, ya hanya kelelahan' Batinku dalam hati.

Ya bagaimana tidak lelah? Aku semalam habis pindahan dan hanya aku, appa dan beberapa anak buah appa yang bantu kita pindahan membawa barang-barang berat.

Lalu baru saja aku istirahat, aku harus belikan makanan untuk pacar kesayanganku. Mungkin efeknya tadi pas mimisan.

Kini sekarang aku berada dikantin, kelasku dimulai 2jam lagi. Kenapa aku datang sekarang? Karena aku bosan dirumah, lagian juga Sehun dan Kai dikit lagi datang untuk menemani kebosananku.

Aku melihat suara riuh yeoja-yeoja disini, saat aku mendongakan kepalaku. Aku melihat si hitam yang sedang menggombali salah satu fansnya dan Sehun yang ikut menggoda fansnya, 'udh ketularan nih kayaknya' Batinku.

Aku menatap datar mereka berdua yang tidak jauh dri tempat yang aku duduki ini. laku Sehun dan Kai menghampiriku. Aku hanya menatap datar mereka

"Wae?" Tanya Sehun kepadaku. Mungkin Sehun menyadari tatapanku yang datar ini.

"Ani, aku bosan" Kataku, Kulihat Kai dan Sehun mulai duduk dihadapanku lalu Kai mengerutkan kedua alisnya.

"hei kau itu manusia yang selalu bosan 2hari sekali!" Kai protes kepadaku.

Ya aku memang tipe orang yang gampang bosan, entah itu bosan dengan pacar, teman, keluarga atau hal-hal lainnya. Aku juga tidak tahu mengapa aku suka sekali bosan semenjak aku pacaran dengan Seulgi.

"Hunnie~ hibur aku" Kataku lembut dan manja ke Sehun. Sehun bergidik ngeri lalu aku tertawa pelan. "Cepat hibur" Perintah Kai. Sehun mendengus sebal.

Sehun melakukan aegyo lalu aku tertawa terbahak-bahak begitupun juga dengan Kai. Karena jika Sehun melakukan Aegyo itu menurutku sangat menjijikan tapi selalu berhasil membuat bosanku hancur begitu saja.

Sementara para fans Sehun sudah pada pingsan massal karena keimutan Sehun yang sudah melewati batas.

"Ohiya bagaimana jika kita cuci mata?" Kata Kai membuat aku dan Sehun mengerutkan dahi bingung.

"Aku tidak mau kalau ke club, aku ingin jadi anak yang baik dan poloth thaja, yehet!." Kata Sehun. Aku juga ikut menganggukan kepalaku tandanya setuju dengan ucapan sehun.

Aku juga tidak ada niatan untuk ganti pacar, karena menurutku seulgi sudah cukup untukku. Setiakan diriku?

"Ck.. Ayo ikut aku cepat! Tenang saja bukan club" Kata Kai menarik tangan Sehun dan Sehun menarik tanganku.

Kita bertiga jalan beriringan, banyak fans yang mengikuti kami ada juga fans yang melemparkan kado-kado untuk kami tapi tidak kami ambil. ani! Maksudnya aku dan Sehun tidak akan ambil kado itu kecuali Kai, dia selalu ambil-ambilin kado dri fans

Bukannya kami sombong atau gimana, menurut aku janganlah buang-buang duit kalian untuk mengadokan orang lain, hargai uang kalian dan pakailah untuk hal yang penting.

kini aku bingung kenapa Kai membawa kami ke lapangan? Untuk apa? Banyak sekali yeoja dan namja yang sedang baris dilapangan.

Jadi lapangannya itu luas dan bangku-bangku berada dipinggir (tata letak bangku sama seperti stadion bola).

Ada beberapa namja dan yeoja juga yang sedang duduk dipinggir lapangan, ada yang belajar, memainkan ponsel dan ada juga yang menggoda mahasiswa ajaran baru.