Fᴏᴜʀ

14 2 11
                                    

Tale: Love Story
© chikindesu

Ooh Sehun

Park Hyegi

IV. - Kencan di Malam Hari

  KUNJUNGAN putri Haerin dan juga pangeran Kyungsoo ke kerajaan hanya berlangsung hingga sore hari saja.

Saat itu aku merasa kurang puas dengan perbincangan yang telah dilakukan bersama Haerin meskipun berjam-jam telah kami lewati.

Kini kami berempat tengah berada di luar istana seraya menunggu kereta kuda mereka datang.

Aku hanya melihat ke arah Oraeboni dan juga pangeran Kyungsoo yang saat itu masih sibuk berbicara; kemudian tiba-tiba saja Haerin menarik tanganku; membawaku sedikit lebih jauh dari kedua orang pangeran itu.

"..Hae Rin, ada apa?" tanyaku.

"Shht, kecilkan suaramu. Ada sesuatu yang ingin kuberitahu" jawabnya; sesekali melihat ke arah pangeran Kyungsoo yang masih asyik berbicara bersama dengan Oraeboni.

"Baiklah, baiklah. Beritahu aku, apa itu?"

"Besok malam apa kauingin pergi ke pameran yang diadakan oleh rakyat?" 

"Pameran? ..Aku tidak pernah pergi ke tempat seperti itu sebelumnya."

"Ingin bertemu dengan pangeran Sehun?"

"..A-apa maksudmu―kalau itu kan.. tentu saja"

"Kautahu jika Kai―ah maksudku, Jongin sangat dekat dengan pangeran Sehun. Aku akan mengajaknya untuk pergi bersama ke pameran malam besok. Dan jika kaumau, aku juga bisa menyuruh Jongin untuk mengajak pangeran Sehun pergi bersama. Bagaimana?"

"..Um―bagaimana, ya. Aku tidak tahu apakah bisa pergi jika tidak minta izin terlebih dahulu.."

"Baiklah, aku yakin kaupasti akan ikut. Karena pangeran Sehun juga akan ikut bersama kita."

"Tapi―"

"Haerin! Ayo kita pulang sekarang"

"Baiklah, Oraeboni!" jawab Haerin seraya tersenyum manis ke arah pangeran Kyungsoo. "Aku akan mengirimkanmu surat ya, Hyegi. Sampai jumpa besok!"

"Eh? Ah, iya. Sampai jumpa!"

Mereka berdua pun memasuki kereta kuda dan beranjak meninggalkan istana.

Saat itu aku tidak bisa berhenti memikirkan hal apa yang tadi diberitahu oleh Haerin, karena jika Sehun ikut pergi ke pameran itu bagaimana bisa aku melewatkan kesempatan besar untuk pergi dan bertemu dengannya?

○●○

  SENYUMAN hangat terukir dengan sempurna pada kedua sudut bibir seorang pria paruh baya yang diketahui adalah raja Gong Yoo atau lebih tepatnya Ayahku sendiri.

Meskipun Ayah dikenal oleh rakyatnya dengan sikap ramah, pengertian serta selera humornya yang tinggi namun jika itu menyangkut tentang putra dan putri kesayangannya, ia memiliki watak dan sifat yang berbeda.

Tale: Love StoryWhere stories live. Discover now