1

484 38 13
                                    

Suara musik menggema di seluruh ruangan salah satu klub malam di kota Bandung dan orang-orang yang ada di sana menggoyangkan badannya mengikuti irama musik dan di salah satu ruangan VIP klub malam tersebut terlihat Nabil, Frans, Mario, dan David sedang menikmati minumannya ditemani dua orang perempuan yang sedang menuangkan minuman di gelas mereka

"Gila loe bil mau mabok aja jauh-jauh ke Bandung" ucap Mario lalu meneguk minumannya Sampek habis

"Loe kayak gak tau keluarga Laksani aja, pasti nih sekarang seluruh klub di Jakarta lagi di acak-acak sama mereka buat nemuin nih bocah" ujar David dengan merangkul salah satu perempuan yang menemani mereka tadi

"Kalo loe ngomong gitu gue jadi keinget waktu kita kelas satu SMP dulu" ujar Frans terkekeh lalu meneguk minumannya

"Dan Itu juga jadi malam terburuk buat gue frans" ujar Mario menatap Frans

Flashback

Terlihat empat orang anak sedang menyusuri salah satu mall di ibukota mereka terlihat senang dengan masing-masing dari mereka memegang gelas minuman di tangan kanannya

"Filmnya bagus juga, gak rugi kita nonton malam ini" ucap David melihat ketiga temannya

"Tapi ini gak papa bil loe pulang malam-malam gini apalagi loe belum pamit lagi tadi sama orang rumah" Mario menatap Nabil dengan rasa sedikit takut

"Udah biarin ajalah, lagipula gue juga suntuk dirumah cuma dengerin kakak gue nangis terus karena keegoisan bokap" ujar Nabil meminum minuman yang dipegangnya sejak tadi

"Gue kok ngerasa sedikit aneh ya sama nih mall, semenjak kita keluar dari bioskop Sampek disini" ujar Frans lalu melihat sekeliling

"Iya sepi banget nih mall kayak kuburan, padahal masih jam setengah sembilan" ujar Mario melihat jam di pergelangan tangan kanannya

Dan lalu dari arah depan dan belakang mereka terlihat pasukan khusus berpakaian lengkap berjumlah sekitar 4 kompi berlari kearah mereka dengan menodongkan pistol kearah mereka berempat, dan membuat mereka berempat kaget, lalu menyuruh mereka berjalan dengan tangan dikepala

Sesampainya mereka diluar mall terlihat Melody berdiri di samping mobilnya ditemani Saktia di sebelahnya bersama dengan Pak Kim

"Nabil angkasa putra Laksani, Fransezka Anggara prasetya, Mario agashi Gunawan, dan juga David Kinal Tanumihardja, kalian tau apa kesalahan yang telah kalian buat" ujar Melody menatap mereka berempat, dan berhenti pada Mario dan terlihat celana Mario yang sudah basah karena rasa takutnya pada Melody

"Pak Kim antarkan mereka bertiga pulang, dan kamu Nabil pulang bersama mama" ujar Melody lalu masuk kedalam mobil setelah Saktia membukakan pintu mobilnya
***

"Anjir gak sanggup nahan ketawa gue kalo inget kejadian si tiang waktu itu" ujar David dengan tawa terbahak-bahak

"Sialan loe" ujar Mario melemparkan kentang goreng pada David

"Tapi parah juga si tiang Sampek ngompol gitu" Frans menambahkan

"Tapi gue berterima kasih sama Mario, karena berkat dia kita terhindar dari amukan nyokap gue" ujar Nabil meminum minumannya

PEWARISWhere stories live. Discover now