Part 2

13.9K 632 37
                                    

Saat ini Kim bum sedang mengantarkan So eun pulang dan yang mengejutkan adalah secara kebetulan hotel yang mereka tempati ternyata sama hanya kamar mereka dipisahkan oleh beberapa kamar yang lainya.

Tentu saja So Bum sangat senang akan hal itu.

"Mom? Apa Mom akan tidur di kamar Daddy malam ini?"

So bum yang saat ini sedang duduk di pangkuan so eun bertanya sambil memainkan jari-jari lentik milik so eun

Baru saja so eun akan menjawab namun pria yang sejak tadi diam tersebut terlebih dahulu menjawab so bum

"tidak!. So eun punya kamar sendiri sayang. Dan itu tidak akan pernah terjadi walaupun kau memohon ok?"

Kim bum langsung mengatakan itu

saat melihat wajah memohon so bum

Kim bum langsung mengalihkan perhatianya pada jalan sebelum ia terhipnotis pada mata coklat milik anaknya tersebut

"kalau Mommy tidak bisa tidur di kamar so bum. Makan so bum yang akan tidur di kamar Mommy"

So bum menjawab kim bum dengan senyum kemenanganya.

"tidak... "

"aku tidak keberatan Tuan Kim yang terhormat. Kebetulan ranjang king size ku cukup untuk diriku dan juga pria cilik ku ini"

Bila sebelumnya perkataan so eun yang dipotong oleh Kim sang bum maka kali ini so eun yang melakukannya sambil tersenyum manis.

"ahh.., Daddy pasti tidak menyayangi ku lagi. Makanya Daddy tidak mengizinkan aku"

"Mommy..."

Seolah mengadukan sikap Daddynya so bum memeluk lengan so eun dan menenggelamkan wajahnya di cekuk leher so eun yang memliki aroma vanilla

So eun yang melihat hal ini merasa bahwa ia harus melakukan sesuatu.

"Kumohon tuan kim. Ini akan jadi yang pertama dan terakhir. Lagi pula setelah ini aku akan kembali ke seoul dan mungkin aku tak akan bertemu lagi dengannya"

So eun memohon, dan so bum saat ini juga sudah mendongkak menatap pada Daddynya tersebut.

Kim bum menghentikan mobil yang ia kendarai kemudian tanpa menatap kearah dua manusia tersebut kim bum mengatakan persetujuanya

"em.. "

Walau hanya dengan gumaman singkat.

So eun dan So bum segera menyunggingkan senyum merekah terbaik mereka.

Kemudian mempertemukan tangan mereka kemudian terdengar suara dari Tos-san tangan mereka lakukan.

"em.. Entahlah. Aku baru bertemu pria cilik ini tak kurang dari 5 jam yang lalu, tapi rasanya aku ingin menghapus semua kerinduan yang tersirat dari mata indahnya" batin so eun

Kemudian so eun hanya membalas pelukan so bum pada tubuhnya.

Dan tanpa mereka sadari kim bum sesekali mencuri pandang pada mereka.
Dengan rilikan tajam.

Entah apa arti dari lirikan tajam itu.

Hanya Kim Sang Bum yang tau.

xxxxxXXxxxxxx

Saat ini so eun baru saja menutup pintu kamarnya setelah memastikan pria cilik yang tak ia kenal itu telah tidur dengan nyenyak dan nyaman.

Yahh walau pun ini hotel so eun adalah salah satu anak pengusaha kaya di negerinya.

Jadi tidak mungkin bahwa ia hanya memesan kamar biasa.

Terbukti.

Saat ini ia menempati kamar yang indah dan luas bahkan lebih cocok disebut apartement dari pada hotel

MommyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang