RINDU AKSARA

1.2K 48 60
                                    

Malam beku
Di satu jalan sepi di sudut kotaku
Benang panjang perak-emas meliuk tak lurus
Di sudut mata menari beringas
Terjaring bola pijar bulat liar mengamati gerik harmoni kota tak berkantuk
Bugar dalam lelahku merajut bait-bait hidup tak bertitik.

Dari langit kelam malam kotaku
Bejatuhan kertas putih tak beraksara
Tak pula bersabda tutur indah seperti lontar-lontar berpalawa titah raja
Kertas-kertas itu seperti sayap-sayap malaikat yang tanggal dari pundak-pundak perkasanya
Melayang jatuh luruh menyentuh imajiku yang lelah.

Dan benang-benang perak-emas menggapai sudut-sudut gelap kolom hitam pekat
Menguasai sepi bisu relung ceruk lubuk kalbuku merindu
Pada larik aksara berbaris rapi
Merias kertas-kertas putih luruhan dari langit
Maka malam melahirkan syair
Maka sepi mengusung puisi
Maka hati tiada merindu aksara
Maka sudut kota tiada kolom hitam tanpa makna.

K21_06122017

Embun Di Pucuk PadiWhere stories live. Discover now