∞ jatuh sendirian

12K 894 26
                                    

Berhentilah menunggu kereta yang telah pergi, Tuan.

Kereta itu sudah pergi sejak lama dan tidak akan kembali lagi,

namun kamu masih sabar menanti.

Persetan dengan kesetiaanmu! Bagaimana dengan lebam lukamu?

Kamu membuang-buang waktu!

Tuan, kamu ini bodoh atau apa?

(Lalu, aku tersadar.

Satu-satunya yang bisa menamparmu untuk berhenti menunggu,

adalah dia. 

Sementara aku,

hanyalah bangku kayu di stasiun tempatmu singgah sebentar,

bukan selamanya.)

Word VomitWaar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu