Chapter 2

59.6K 6.1K 72
                                    

Zhao Yang tertawa. "Dengarkan aku gadis kecil, aku dan istriku tak mempunyai anak. Dan kemarin aku sudah mengatakan bahwa kau akan menjadi putriku. Aku akan mengajarimu ilmu beladiri dan racun. Akan ku jadikan kau pendekar terhebat di Nan Fang," ujar Zhao Yang penuh keyakinan.

"Terhebat di Nan Fang?" Jasmine terkekeh pelan, "tapi, ayah. Putrimu ini ingin menjadi yang terhebat di jianghu."

Mendengar jawaban putri angkatnya itu, Zhao Yang tertawa kuat. "Ya, tentu saja, kau akan jadi yang terhebat di jianghu."

Jianghu: dunia persilatan.

--oOo--

Jasmine menatap ke luar jendela, saat ini dia berada di kamarnya, menatap bulan. Jasmine menghela napas, baiklah, mulai sekarang tak ada lagi Jasmine Chen. Saat ini Dia adalah Zhu Qi Qi. Maka dia akan menerima hidup ini dan membalaskan dendam Zhu Qi Qi yang asli.

Mulai besok, dia kan belajar cara mengolah pil, Li Ping adalah seorang ahli alkimia. Dalam masa ini, pil adalah benda berharga, siapapun yang bisa membuatnya akan dihargai semua orang.

Zhu Qi Qi menghela napas, sebelumnya saat di tes dia tak bisa melakukan apapun. Jadi dia di cap sebagai sampah yang tak berguna. Tapi semenjak racun itu mengalir ditubuhnya dan aliran energinya terbuka, Qi Qi bisa merasakan kekuatan besar dalam dirinya. Tapi dia masih belum tahu dia berada di tingkat berapa dalam ilmu beladiri.

Berdasarkan ingatan Zhu Qi Qi yang asli, terdapat beberapa tingkatan dalam ilmu beladiri. Ditingkat paling rendah disebut Chuji. Chuji terbagi dalam beberapa level lagi, yaitu kelas satu, dua, tiga, empat, dan lima.

Setelah itu terdapat tingkatan lain yaitu Hong (aura merah), Cheng (aura jingga), Huang (aura kuning), Lu (aura hijau), Lan (aura biru), Dianqing (aura indigo), Zise (aura ungu), dan peringkat tertinggi adalah Bai (aura putih).

Semakin tinggi tingkat qi seseorang, maka akan semakin tinggi kemampuan beladirinya. Zhu Qi Qi mendesah pelan, dia benar-benar harus mulai dari awal. Pertama dia harus mempelajari pembuatan pil dengan Li Ping di pagi hari, kemudian siangnya dia akan belajar cara berkultivasi dengan Zhao Yang.

Sungguh rencana yang hebat! Dia pasti akan sangat lelah malam harinya. Tapi, tak apalah, lagi pula dia punya dendam yang harus di balaskan.

Qi Qi menghela napas dalam, kemudian dia memutuskan untuk naik ke ranjangnya dan tidur.

--oOo--

Saat pagi-pagi sekali, bahkan sebelum matahari terbit, Zhu Qi Qi mendengar pintu kamarnya sudah diketuk. Dia terbangun karena ketukan itu. 

"Xiaojie, furen memanggil Anda di ruang pembuatan pil." Suara dari luar terdengar.

Xiaojie: Nona muda.

Furen: Nyonya suatu kediaman, dalam hal ini Li Ping.

"Ya, aku akan ke sana." Zhu Qi Qi langsung bangun dari tidurnya dan bersiap secepat mungkin. Setelah siap dia langsung menuju ruang pembuatan pil.

Saat sampai di sana, dia melihat Li Ping tengah memilih bahan obat. Dia terlihat begitu serius. "Ibu," panggil Zhu Qi Qi.

Mendengar itu, Li Ping tersenyum senang. "Aye, Qi-Er. Kemarilah, nak. Ibu akan mengajarimu." Li Ping terlihat begitu bahagia saat melihat Zhu Qi Qi. 

Er: panggilan sayang.

Melihat hal itu membuat Zhu Qi Qi mengingat ibunya dari kehidupan sebelumnya. Beliau sangat menyayanginya dan tak pernah lelah mengajarinya. Tapi dia dengan nakalnya pergi dari rumah dan kini berakhir di sini. 

Zhu Qi Qi menghela napas, ini bukan saatnya menyesal. Dia harus menjalani kehidupan ini dengan baik. Li Ping menoleh saat Zhu Qi Qi tak kunjung mendekatinya. Dia melihat gadis itu masih berdiri di tempatnya dengan raut wajah yang tak terdefinisi.

"Qi-Er," Li Ping memanggilnya lembut, membuat Zhu Qi Qi tersadar dan akhirnya mendekatinya.

"Qi-Er, dalam pembuatan pil, kau harus memperhatikan beberapa hal. Pertama: kau harus tahu cara membedakan daun obat. Ibu akan mengenalkan tanaman obat terlebih dahulu. Kedua: kau harus tahu cara menjaga api tungkumu. Apinya harus tepat untuk menghasilkan pil yang baik."

Zhu Qi Qi mendengarkan penjelasan itu dan mengangguk. Dia kemudian melihat Li Ping membawa beberapa jenis tanaman obat. Di kehidupan sebelumnya, ibu dan neneknya sudah mengajarkan tentang tanaman obat dan cara mengolahnya sejak dia masih kecil.

Jadi, saat Li Ping menunjukkannya, dia membuat Li Ping terkejut dengan pengetahuan yang dia miliki. Li Ping menatap kagum Zhu Qi Qi, sungguh gadis yang sangat berbakat dan cerdas.

Di jianghu, ahli alkimia lebih dihormati dari pada seorang pendekar beladiri. Jadi siapapun yang bisa membuat pil akan lebih dihargai. Melihat kemampuan Zhu Qi Qi dalam membedakan tanaman obat membuat senyum Li Ping merekah. Sekarang hanya tinggal memastikan apakah dia memiliki bakat sebagai seorang alkimia.

Jianghu: dunia persilatan.

"Untuk hari ini kita hanya akan belajar tentang tanaman obat. Ibu akan mengajari cara mengolah pil setelah kita menguji bakatmu siang nanti," ujar Li Ping. Zhu Qi Qi hanya mengangguk pelan.

Waktu berlalu dengan cepat, tanpa mereka sadari, hari sudah beranjak siang. Zhu Qi Qi mengelap keringat di dahinya dengan tangannya yang kotor. Membuat wajah cantiknya tercoreng arang.

"Aye, gadis cantik. Kau mengotori kecantikanmu." Li Ping membersihkan bekas arang di wajah Zhu Qi Qi dengan lembut.

"Ah, terima kasih, ibu,"

"Gadis cantik, sebaiknya kau kembali ke Hua yuan dan membersihkan diri. Ibu akan menyuruh pelayan mengatar makananmu." Li Ping tersenyum lembut.

Yuan: bagian dari tempat tinggal/tempat tinggal Zhu Qi Qi di dalam Perguruan Du Gu. 

Zhu Qi Qi mengangguk setuju, setelah membungkuk hormat, dia segera keluar dari ruangan itu dan kembali ku hua-fu.

Dia kembali ke kamarnya dan mulai membersihkan diri. Zhu Qi Qi baru menyadari satu hal. Untuk ukuran seorang putri dari sebuah kekaisaran, tubuh Zhu Qi Qi sangatlah kurus. Kulitnya juga terlalu pucat.

"Huh," Zhu Qi Qi menghela napas kesal. Dia akan memilih cara paling kejam untuk menghukum mereka.

Setelah selesai membersihkan diri. Zhu Qi Qi keluar dari pemandian. Dia memakai pakaiannya dan memakan makanannya.

Setelah itu Zhu Qi Qi kembali keluar untuk menemui Zhao Yang. Ini adalah saatnya untuk berlatih tenaga dalam.

Zhao Yang yang tengah bermeditasi membuka matanya saat menyadari kehadiran Zhu Qi Qi. Dia lalu menyuruh gadis itu duduk di depannya.

"Tunjukkan padaku peringkat beladirimu saat ini." Zhao Yang menjadi seseorang yang tak kenal ampun saat latihan. Dia tak akan memperlakukan Zhu Qi Qi dengan lembut saat latihan, sekalipun gadis itu adalah putri angkatnya.

Zhu Qi Qi mulai berkultivasi. Dia menutup matanya. Zhao Yang memperhatikan gadis itu dengan seksama.

Dari Qi yang terpancar dari gadis itu, dia bisa tahu Zhu Qi Qi hanya berada di Chuji level dua. Tapi melihat Qi yang sangat halus dan mendominasi terpancar dari gadis itu. Dia tersenyum cerah, dia tahu hanya perlu menunggu waktu untuk gadis kecil ini menantang langit.

--oOo--

Saya akan buat glosarium untuk mempermudah kalian mengerti. Baik itu tentang silsilah keluarga Zhu Qi Qi, tingkatan beladiri, dan juga istilah-istilah. Babnya akan diberi nama Glosarium dan ada di atas Prolog ya..

Byee...

Rebirth of The Wildest Poison EmpressNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ