"Aaakh" Yoo Mi menjerit. Chanyeol baru saja menekan lukanya, dan itu sangat perih.

~~~

Yoo Mi merasakan sesak dalam tidurnya. Dia kemudian membuka matanya.

"Kyaaaa" Yoo Mi berteriak begitu melihat wajah Chanyeol yang dekat dengannya dalam keadaan tertidur.

"BUG!" Badan Chanyeol langsung terpental menjauh dari Yoo Mi karena tendangannya. Untungnya dia tidak terjatuh dari tempat tidur big sizenya itu.

"Apa yang kau lakukan di kamarku?"

"Eungh berisik. Kenapa ribut sekali".

Chanyeol kembali memeluk Yoo Mi.

"Kyaaa menjauhlah dariku" Yoo Mi mendorong badan Chanyeol, tapi kekuatan Chanyeol lebih kuat darinya.

"Berisik sekali sih". Yoo Mi terdiam. Dia merasakan suara detakan di dada Chanyeol.

Lelaki itu kemudian melepaskan pelukannya. Yoo Mi langsung terkesiap menjauh darinya.

"Akhh" Yoo Mi masih merasakan perih dari kakinya saat menyentuh lantai.

"Omo ! Apa yang kau lakukan pada kakiku?" Yoo Mi terkejut melihat kakinya Penuh lilitan perban bahkan sampai bagian lututnya.

"Jadi begitu caramu berterimakasih? padahal aku susah payah melakukannya".

"Tapi tidak seperti ini, dasar pabo, ups." Yoo Mi buru-buru menutup mulutnya yang tidak bisa dikontrol.

"Apa katamu? YA! Kau benar-benar mau mati ya, eo?" Chanyeol menarik Yoo Mi dan menggendongnya.

"Kyaaa lepaskan aku, apa yang kau lakukan. Lepaskan".

"Diamlah. Turuti saja apa mauku"

Chanyeol membawa Yoo Mi ke belakang rumahnya. Disana terbentang halaman yang luas yang sangat indah. pepohonan yang tertata rapi

"Diamlah disini, awas saja kalau kau berani melarikan diri". Chanyeol berlalu pergi.

Yoo Mi tidak mengerti dengan sikap Chanyeol. Apa sebenarnya yang akan ia rencanakan?

Chanyeol kembali dengan membawa mangkuk berisi air hangat. Ia membuka perban pada kaki Yoo Mi.

"A-apa yang kau lakukan?"

"Diam sajalah" Chanyeol masih berkutat dengan perban yang melintir panjang di kaki Yoo Mi.

"Tidak usah, aku akan melakukannya sendiri" Yoo Mi buru-buru menepis tangan Chanyeol dan berusaha membuka perbannya.

"Kenapa kau keras kepala sekali sih?" Teriakan Chanyeol membuat Yoo Mi terdiam.

***

Setelah berdiam diri selama 3 hari di rumah terkutuk itu Yoo Mi semakin frustasi. Tidak ada yang bisa ia lakukan. Chanyeol benar-benar mengurungnya dikamarnya itu. Yang lebih menakutkannya lagi dia bisa tiba-tiba menyelinap masuk dan tidur disebelahnya seperti yang dilakukannya tadi pagi. Dia tidak bisa terus terusan seperti ini, apa yang sebenarnya terjadi sampai-sampai dia terjerumus dengan keadaan mencekam ini?

"Berpakaianlah yang rapi, aku akan mengajakmu keluar"

Lamunannya pecah ketika pria yang ia pikirkan ada di depannya.

"Mau kemana?"

"Apa kau tidak senang aku mengajakmu keluar? Bukankah ini yang kau tunggu-tunggu?"

Yoo Mi terdiam sesaat. Ucapannya memang benar, tapi...

"Aku ingin keluar dari rumah ini selamanya".

Chanyeol geram dan langsung menarik paksa tangan Yoo Mi.

I'm Not Yours (Complete)Where stories live. Discover now