Trapped In love [IDR] Discontinued

21. Salsha's Birthday

Happy readinggg😘

Sesak. Itulah yang iqbaal rasakaan. Sebab iqbaal mengikuti mereka sampai sejauh ini, mungkin saja jika iqbaal tidak mengikuti mereka, iqbaal tak perlu merasakan ini.

Namun iqbaal tidak bisa diam begitu saja, setelah melihat (nama kamu) pergi bersama pria lain.

Iqbaal harus memastikan jika gadis itu pergi dan pulang dengan selamat. Walau hatinya yang harus menanggung rasa sesak itu.

🐋🐋🐋

"maakasih ri, udah temenin gue cari kado" kini mereka sudah berada didepan rumah (nama kamu)

"iya (nam..),gue seneng kok bisa nemenin lo, ohya nanti malem lo mau pergi bareng siapa?"

"gue..., Mungkin nanti naik taxi"
(nama kamu) nampak berpikir , apakah ari akan mengajaknya untuk pergi bersama? Namun (nama kamu) teringat akan iqbaal, apa pria itu datang ke pestanya salsha atau tidak.

"kalau lo mau nanti gue jemput aja, kita barengan datang kesananya gimana?" (nama kamu) nampak bingung harus menerima tawarin itu atau tidak, saat ini di otaknya hanya terdapat satu nama yang (nama kamu) pikirkan sejak tadi.

"e..em, gimana ya? Tapi makasih tawarannya. Nanti gue kabarin, kalo gue bareng lo, soalnya gue... takut ngerepotin lo lagi" sebenarnya (nama kamu) masih berharap iqbaal akan menghubunginya dan mengajaknya pergi bersama makanya (nama kamu) ragu untuk menerima tawaran ari.

"(nama kamu) gue udah bilangkan, kalo gue itu ga ngerasa direpotin sama sekali. yaudah, gue tunggu kabarnya. Kalo gitu gue balik dulu ya"

"iya ri, hati-hati dijalan"

Ari melesat dengan motornya, mungkin hari ini adalah hari yang indah untuknya. Dan ia berharap jika (nama kamu) akan mau datang bersamanya.

🐋🐋🐋

Jarum jam kini sudah menunjukkan pukul setengah delapan malam yang artinya (nama kamu) harus segera datang ke pesta ulang tahun salsha, namun (nama kamu) masih menunggu kabar dari iqbaal, (nama kamu) sudah mengirim pesan kepada iqbaal untuk menanyakan apakah pria itu akan datang ke pesta ulang tahun salsha atau tidak, namun sudah tiga jam sejak pesan itu dikirim tak ada balasan satu kata pun dari iqbaal.

(nama kamu) sangat bingung mengapa iqbaal tidak membalas pesannya itu, tidak biasanya iqbaal seperti ini.

(nama kamu) jadi bingung, kalau dia tidak pergi sekarang juga dia akan terlambat datang ke pesta ulang tahun salsha.

Apa (nama kamu) harus menerima tawaran ari lagi? Sejak tadi (nama kamu) selalu menerimanya, apakah sekarang harus ditolak tawaran itu?, tapi jika (nama kamu) menolak (nama kamu) akan terlambat. Tak ada pilihan lain.

🐋🐋🐋

Sejak turun dari mobil,  mereka menjadi pusat perhatian. Bagaimana tidak (nama kamu) dan ari datang bersama, layaknya sepasang kekasih.

(nama kamu) yang melingkarkan tangannya dilengan ari. Tentu saja itu menimbulkan pertanyaan besar, yang belakangan ini sering melihat (nama kamu) dengan iqbaal, dan sekarang berubah.

Kenapa (nama kamu) melakukan itu? Ada apa dengannya? Sebenarnya (nama kamu) hanya mengikuti perintah dari undangan yang (nama kamu) terima dari salsha di sana tertera tulisan bahwa yang datang harus berpasangan dan masuk dengan bergandengan tangan. Dan (nama kamu) hanya mengikuti perintah itu saja.