Rasa cemburu itupun hadir

776 20 0
                                    

***
Pagi nyaa....

"Huuuaaaaammmm,, badan gue sakit semua" gue sambil bangun
"Iiihhh Salma, rese lo" kata Anggita
"Badan lo aja yang kebesaran" dan gue pun keluar tenda.

Pas gue keluar tenda, tanpa gue liat depan, krna gue pake sepatu terus langsung jalan gitu aja, ngga tau kalo ada Riki didepan gue..

"Aaawww (kepala gue nabrak perutnya) lo lagi" bibir gue manyun
"Yang ada perut gue yang sakit bukan nya kepala lu yang sakit" dia sambil membuang muka

"Siapa suruh lo didepan tenda gue? lo sehari ngga ada dihadapan gue, bisa?"
"Engga bisa, emang kenapa?" dia mendekatkan dirinya ke gue
"Ada apa sih ni rame rame (Cinta keluar dari tenda) ooh Riki, sehari kalian ngga berantem bisa" Cinta menggoda
"Tau ah! terserah kalian berdua aja!"

Gue jalan jalan di daerah sekitar, ngga jauh jauh sih, karna takut nyasar

"Sal, Billa mana? masih tidur?" tanya Rico
"Iyaa, kaya ngga tau dia aja, dia kan kebo"
"Gitu gitu pacar gue Sal" dia kesel
"Iya iya, gitu aja sebel" gue pun pergi

***
Siang hari nya kita semua bersih bersih untuk alam sekitar
"Ayo anak anak bersihin semua nya, pastiin semua seperti kaya kalian pertama datang" kata Bu Rini

"Salma, kamu nggapapa kan?" tanya Bu Rini
"Eemm engga kok Bu, Insyaallah saya sehat, cuma agak pusing aja" gue mengelak
"Kalo semisal ngga kuat, istirahat aja ya" sambil mengusap pundak gue
"Iyaaa buu" gue lanjut bersih bersih lagi..

Gue udah nyapu daun daun kering, udah gue kumpulin semua sampah nya Ayu CS dateng..
"Upss!! sorry sengaja!" Ayu menendang semua sampah dan berserakan lagi temen temen nya pun tertawa
"Udah deh, kalian jangan ganggu, gue lagi males debat nih" gue lanjut kan tugas gue
"Heyy!! (dia mengangkat dagu gue) gue benci banget sama lo! lo harus bisa ngebuat Riki benci sama lo"
"Kalo lo emang suka, kejar aja dia, kalo dia suka nya sama gue, lo bisa apa?" gue jawab slow

"Ayu!! kerja kan lagi tugas kamu!" perintah Bu Siska
"Oke bu" dia hormat "Urusan kita belom selesai" dia menatap gue
"Ayuuuuu!!!!" Bu Siska memanggilnya lagi
"Hehe, iya bu" dia hanya senyum

***
Sore hari gue duduk di bawah pohon yang rindang entah gue mikirin apa ngga tau..

"Sal, lo ngapain di sini?" tanya Noval, tapi gue masih ngalamun aja
"Hani Salma yang cantik" dia menyenggol gue
"Eeehh iya apa" gue kaget
"Aaa elah, dari tadi gue panggilin ngga denger, lo ngapain di sini"
"Gpp, adem banget disini, denger kicauan burung, suara ranting ranting, rasa nya tenang" gue menghadap kedahan pohon yang ada di atas
"Lebay lo!!" dia menarik hidung gue
"Iiihh Noval, sakit" gue manyun dan gue pergi gitu aja

Noval Pov
"Ya elah Sal, andaikan lo tau, gue masih ngga bisa lupain lo, gue rela lo bahagia sama Riki" gue ngedumel sendiri
"Sabar Val, semua pasti ada jalan keluar nya, suatu saat lo pasti bakal dapet yang lebih baik dari Salma" tiba tiba Anggita dateng
"Eehh elo Nggit, entah kenapa, gue masih belom bisa lupain Salma"
"Yakin dong Val, lo pasti bisa, anggap aja Salma seperti sahabat lo yang lainnya" sambil menepuk pundak gue
"Iya makasih ya Nggit, lo dah kasih semangat buat gue" gue senyum ke dia
"Iya Val santai aja, lo kalo ada apa apa bisa cerita ke gue kok" dia pun pergi

*Malam hari nya
Salma Pov
"Masih besok sore pulang, gue pengen cepet cepet pulang" gue merengek

"Anak anak ayo kumpul, bapak akan membagikan kelompok untuk mencari jejak dan menemukan kertas dan melakukan sesuai perintah yang ada dalam isi kertas tersebut" Pak Tomo membagi kelompok
"Bangke, event ini gue ngga suka" kata Noval
"Justru gue, suka event gini, seru" Riki gembira.

"Saya akan membagi 1 kelompok 2 orang" kata Pak Tomo
"Kok 2 pak? engga 4 aja? kata gue
"Kamu mau 2? atau ngga usah ikut aja?" tanya pak Tomo
"Iya pak 2 orang aja gapapa"

"Semoga gue sama lo ya Sal?" kata Noval
"(Gue senyum sinis) ngga mau ah gue" "Salma tu mau nya sama gue" kata Riki
"Apalagi sama lo, mending ngga ikut gue" Gue pun buang muka dan Noval pun tertawa.

"Cinta 1 kelompok sama Yoga, Vian sama Billa" kata pak Tomo
"Kita kompakan ya Bil" kata Vian dan Billa hanya senyum
"Salma sama Rico"
"Yeess gue sama kaka gila gue" kata gue mengejek Rico
"Noval sama Anggita dan Riki kamu sama.......eemm Ayu" kata Pak Tomo
"Aaaa elah, saya ngga sama Salma aja pak" kata Riki menolak
"Ngga bisa, saya sudah tentukan kelompoknya, trima ngga trima harus mau"
'Tuhan,,lindungi hati aku agar tidak melampaui batas' kata gue dalam hati

"Udah tenang aja, kalo Riki sayang sama lo pasti dia bakal jaga hati nya"
"Sekarang kalian mulai cari jejak nya"

***
Di perjalanan....
"Eeemm Co... gue takut Co, serius" gue mengumpet di belakang Rico
"Udah kita kan rame rame, tu belakang lo banyak temen temen" kata Rico mengusap kepala gue
"Tapi kan kita kelompok, walaupun jalan bareng bareng siapa yang nemuin surat harus cepet cepet dan kalo suruh cari barang harus cepet cepet ambil nya nanti nya diambil kelompok lain, nanti kita kalah Co" kata gue (curhat)

"Lo tu bisa diem ngga Sal? brisik aja" kata Yoga
"Nanti setan setan disini pada bangun terus nakutin lo, hayo gimana" Vian menakuti gue
"Iihh apaan sih lo, lo kali yang takut" kata gue

"Riki, kamu jangan kemana mana yaa, gue takut sendirian" Ayu menggandeng Riki
"Apaan sih lo, lebay deh" kata Riki sambil melepas gandengan nya..

'Apaan sih, lebay banget ih Ayu, pake acara pegang pegang tangan lagi' batin gue kesel. Rico melihat ekspresi gue..

"Kenapa? cemburu?" Rico menyenggol
"Ngga lah, ngga penting cemburu sama orang yang ngga jelas gitu" gue menggandeng Rico untuk pergi
"Pacar orang gandeng gandeng" Billa cemburu
"Aa elah Bil pinjem bentar, lagian kita kan kakak adek, iya kagak Co?" kata gue
"Iya dong" Rico sambil mengusap kepala gue
"Iya Sal, santai aja, lagian gue ngga cemburu kok" Billa sambil mengangkat alis nya

Dan kita semua melanjutkan perjalanan kita, mencari jejak yang belum pasti ada (aaah apaan sih lebay gue)..

Cinta KitaWhere stories live. Discover now