Berantem dan rasa sayang

1.1K 30 0
                                    

Sesampai di rumah, gue langsung duduk di ruang tamu, belum sempat bernafas udah ada suara motor dan gue liat di jendela ternyata Vian.
"Ngapain lagi sih lo kesini" tanya gue
"Ada Billa ga, Billa mana?" dia nylonong masuk gitu aja
"Lo ga ada sopan sopan nya ya, Billa pergi sama Rico" jawab gue
"Ha? apa hebat nya sih dia sampai Billa suka sama dia"
"Yang pasti dia lebih cakep dari lo, pasti lo cemburu?"
"Sok tau banget sih lo, gue udah temenan sama Billa dari kecil ga mungkin lah, lo tu cari cowok sana jomblo mulu" dia tertawa
"Awas lo ya, nanti lo bakal suka sama gue, dah pulang sana gue mau istirahat" gue mengusirnya
"Gue juga ga mau lama lama disini sama mulut bebek kaya lo"
"Viaaannn, awas lo ya, liat aja besok di sekolah" gue kesal.

Gue pun langsung masuk rumah dan membuka hp dan ada pesan dari Riki, dia meminta maaf tapi ga gue bales, dan akhirnya gue ketiduran.

Sore hari nya gue bangun dan Billa belum pulang juga.
"Dasar tu anak kemana sih, lama banget, udah ah, gue mandi habis itu ke supermarket" gue ngedumel sendiri.
Dan semua udah selesai gue langsung keluar, tapi gue liat, kok gerimis ya, gue jalan sampai supermarket lumayan sih, lumayan jauh.
Gue langsung membeli keperluan yg sedang gue perlukan, gue membeli cemilan juga dan setelah itu gue pulang, pada saat gue membuka pintu gue sambil memasukan uang ke saku celana dan gue ga tau ada cowok masuk sambil bermain hp dan menabrak gue.

"Maaf mas, ga sengaja, saya ga liat" gue sambil memasukan belanjaan gue dia pun membantunya dan pada saat gue liat dia
"Lo lagi lo lagi, sial banget hidup gue kalo ketemu lo" gue memarahinya
"Lo Sal, maaf ya gue ga sengaja kali ini beneran" dia minta maaf
"Kalo jalan ga cuma kaki yg di pake mata juga di pake dong, bahaya, untung lo nabrak orang bukan mobil" gue marah marah
"Gue minta maaf Sal, kalo lo ga mau maafin gue ya udah"
"Eh kok nyolot sih, lo yg salah kenapa nyolot!!!" gue pergi, tapi gue baru melangkah dia menghadang gue
"Gue minta maaf, gue tau lo marah sama gue tapi jangan cuekin gue dong" dia memegang tangan gue
"Iihh apaan sih lo, minggir gue mau pulang" gue pun pergi.
''Dasar cewek!" Riki berbicara sendiri

***
Didepan rumah sudah ada Rico dan Billa
"Eegghhmm, udah selesai pandang pandangan nya?" gue mengganggu
"Eh lo Sal, ditungguin dari tadi kemana sih" tanya Rico
"Kesupermarket terus ketemu sama saudara lo yg gue benci itu" gue sambil membuka pintu
"Maksud lo Riki Sal?"
"Iya lah siapa lagi?" gue menjawab, Rico dan Billa pun sambil masuk rumah
"Jangan gitu dulu, sekarang lo benci nanti bisa suka lo" Billa menggoda gue
"Iiuuuhhh, cakep si iya tapi nyebelin tu anak" gue kesel
"Yaudah deh, gue pulang dulu ya dah sore" Rico berpamit "Aku pulang dulu ya sayang" lanjut Rico
"Hah? Sayang? Kalian udah ja... eemmm" mulut gue di tutup sama Billa
"Udah pulang sana, tutup pintu nya" Billa menyuruh Rico dan dia pun pulang
"Apaan sih Bil, kalian dah jadian kan?" gue kepo "Cerita dong" lanjut gue
"Iya tadi gue jadian di taman yg indah banget, romantis deh" Billa bercerita
"Eemm sosweet, gue sama siapa dong"
"Sama Riki, atau sama Noval kan Noval suka sama lo, Riki juga" Billa memberi saran
"Ga ah, Riki? Nyebelin banget, Noval?? dia tu banyak banget yg suka nanti gue banyak musuh"
"Terserah lo lah, gue mau mandi, yg penting gue udah jadian sama Rico"
"iiihh dasar ya, awas lo Bil" gue berteriak

***
Malam nya Billa mengerjakan PR dan aku pun hanya dikamar sambil melamun
"Sal lo ga ngerjain PR?" billa teriak, karna dia ada di ruang tamu
Lamunan gue pecah gara gara teriakan Billa
"Udah tadi sore!" gue balas teriak
"Eeem yaudah deh"
Dan gue balik melamun lagi, 'Riki tadi marah beneran ga sih, kok gue galau ya dimarahin dia' pikir ku
"Kok gue mikirin dia sih, iiuuhh amiit deehhh, mending gue tidur aja!" gue ngedumel sendiri dan akhir nya gue pun tidur

***
Ke esokan hari nya, siap siap untuk sekolah, dan Billa sudah rapi
"Tumben jam segini dah siap" gue masih lemas
"Iya dong di jemput pacar"
"Billaaaaa! trus gue sendirin?" gue kesal
"Engga kok, gue udah suruh Noval, suruh jemput lo, dia kan pasti bawa mobil"
"Tapi kan dia bareng sama Yoga, sama Vian juga kalo Vian ga bawa motor"
"Iya gapapa, dari pada ga ada barengan nya" Billa mencubi pipi gue
Tiinn.. suara klakson motor Rico
"Gue duluan sayang, muuaaacchh" dia langsung pergi
"Ah Billa gitu amat sih" Gue pun mandi dan siap siap kesekolah

"Saaaalllmaaaaaa..." Suara Noval, Vian dan Yoga
"Iyaaaaa, sebentar" gue langsung membuka pintu.
Mereka menatap gue tanpa berkedip
"Hellowww, ayo berangkat, kok pada ngeliatin nya gitu sih, cantik ya" gue PD
"Lo setiap hari udah cantik Sal" kata Noval
"Ya itu karna lo suka sama Salma" kata Yoga
"Tumbem lo cantik" kata Vian
"Gue kaya biasa nya kok, kalian aja yg lebay, udah ayo berangkat" ajak gue
"kalian duduk belakang ya biar Salma duduk depan sama gue" Kata Noval
"Siap Bos" mereka serempak
"Silahkan tuan putri" Noval sambil membuka pintu
"Iya makasih Noval"
Akhirnya kita berangkat karna sebelum jalan nya macet.

Cinta KitaWhere stories live. Discover now