5. Curhat

469 10 3
                                    


"Senyuman disetiap hariku bukan karena hidupku sempurna tapi karena aku bersyukur untuk setiap rahmat yang diberi tuhan dihidupku".






Pagi ini Ayla berangkat sekolah dengan wajah ceria, sebab semalam ia bermimpi bertemu Arfan, Ayla menjadikan mimpi itu sebagai isyarat kalau dia akan ditakdirkan untuk bertemu dengan Arfan lagi.

" ibu, ayah. Ayla berangkat ya" ( mencium punggung tangan ayah dan ibu)

" iya,  hati hati Ay bawa motornya"

" siap bu, Assalamualaikum "

" wa'alaikumsalam" jawab ayah ibu. (aku mulai menaiki motor ku) .

~~~

Bel istirahat  sudah berbunyi para siswa siswi berhamburan keluar.

Ayla Pov


Aku dan ke lima teman makanku (Mila, Sonya, Wida, Evan, Cris) membentuk melingkar, untuk menikmati menu makanan bekal.

Aku memang selalu bawa bekal, karna biasanya aku kalau makan pagi pagi suka sakit perut, maka dari itu aku gak pernah sarapan.
Hhh, mungkin terkesan lucu anak SMA bawa bekal, soalnya anak SMA sekarang, banyakan gengsinya di gede-in, bawa bekal katanya kayak anak SD lah,  itu lah,  blablabla. Mereka mereka yang bilang kayak gitu banyakan juga kalau ke kantin cuma mumpang nongkrong doang, lebih lebih cuma beli air nongkrongnya berjam jam. Menurut ku sih bawa bekal lebih enak, sebab selain irit duit juga irit tenaga, kenapa begitu? Karna jarak kelasku dengan kantin sangat jauh, belum buat ngantri belinya, belum lagi buat makannya, yang ada mah baru sesendok bel masuk udah bunyi, maka dari itu lebih enak bawa sendiri.

" itu kamu bawa apa Ay" tanya Wida. 

" kangkung saus tiram sama tempe bacem, mau? "

" boleh tuh" (aku menggeser kotak bekal ku lebih dekat dengan kotak makan Wida, untuk mempermudah Wida mengambil).

" enak banget,  kamu yang buat? " (aku mengangguk).

"iya, tapi resepnya juga dari ibu"

" tapikan hasil karya sendiri, aku aja gak bisa soal urusan dapur " lanjut Wida.

" aku mau coba " seru Cris lalu mengambil sedikit makananku.

" ini enak, calon istri idaman banget ya " lanjutnya dengan sanjungan.

" tapi Ayla juga milih milih kali, yang jelas gak kayak kalian berdua"

" hhhh,  betul tuh. Pastinya ada alasan kenapa sampai sekarang Ayla masih nge-Jomblo , ya gak Ay?" tanya Mila.

Aku menghela nafas " kalian tuh ngomongin orang, tapi yang bersangkutan ada di depannya, gimana sih? ".

"ya kan lebih baik begitu Ay, dari pada ngomongin di belakang " bela Sonya.

" iya iya terserah kalian aja ".

~~~

Pulang sekolah aku menunggu kedatangan sahabatku Alika. Ya tadi setelah usai makan bekal di sekolah aku menghubungi sahabatku itu untuk ke rumahku, dan alhamdulillah nya dia bisa datang.  Memang aku dan Alika tidak dalam satu sekolah, tapi pasti jika ada waktu luang, kita akan menyempatkan untuk bertemu. Aku dan Alika bersahabat sejak SMP. Sebenarnya sahabatku waktu SMP tidak hanya Alika, masih ada Ana dan Vina.  Namun Alika lah yang paling dekat denganku. Ya kita saling cerita apapun itu, dari yang Alika berkonflik dengan pacar pertamanya, sampai sebab mereka putus, aku tau semuanya,  meskipun aku gak tau harus ngasih saran apa?, tapi aku ini pendengar yang baik untuk jadi teman curhat.  Dan sekarang giliran aku yang ingin bercerita.

" assalamualaikum "

" waalaikumsalam, masuk Al "

" rumah kok sepi, pada kemana ? " Alika mendudukkan diri di sofa.

" iya,  ayah sama ibu lagi keluar ".

" ohh..  Eh,  tadi katanya mau cerita,  cerita apa sih? " .

" kamu tuh gak ada basa-basinya dulu ya?  Langsung to the point aja " cibirku.

" alah kelamaan, emangnya apa sih, penasaran tau? ".

" iya iya...  Gini loh...  " aku menceritakan tentang pertemuan dengan seorang Arfan.

" wah wah cie.. Sekarang mulai punya ketertarikan nih sama mahkluk berjenis laki laki " goda Alika.

" apaan sih..  Kamu tuh ngomongnya seolah olah aku orang yang gak punya perasaan tau gak" kesalku.

" ya lagian kan memang benar, kamu gak pernah ada tuh cerita soal cowok ".

" ihh, salah besar aku cerita sama kamu ".

"iya-iya maaf. Terus sekarang apa yang kamu  bingungin? . Ya ginilah,  kalau emang suka, kamu harus kejer teruslah".

" masak iya  cewek suruh ngejar cowok duluan".

" kan namanya usaha, ya kalo gak kamu kasih kode gitulah biar dia nya peka".

" kalau dia tipikal orang yang gak peka gimana? ".

" ya pokoknya kamu usaha dulu, urusan nanti ya nanti..  Kan jodoh itu hanya allah yang ngatur.  Siapa tahu kamu berjodoh sama dia ".

 
" amiiiinn".

" kayak gimana sih orangnya?".

Aku menyerahkan hp ku pada Alika yang telah menampilkan sosok mas Arfan bersama teman temannya,  yang ku ambil dari instagram nya mas Azzam.

" aku mah kalau gini juga mau,  kayak tokoh utama di wattpad gitu".

" ihh,  gak boleh ".

"iya iya si mas Arfan cuma buat kamu " . Ucap Alika penuh penekanan.

" emang kapan rencananya ketemu lagi sama dia? " lanjutnya.

"gak tau, kan kemarin ketemunya gak di sengaja".

"gimana jadinya kalau gitu? . Ahh ribet banget kisahmu.. Mending keluar yok Ay".

" kemana? ".

" biasalah,  beli kuota internet.. ".

" kebiasaan deh kalau kesini pasti ujung ujungnya beli kuota " .

" ya kan namanya pelajar butuh banget "

"Iya butuh banget, buat update sosmed, buat liat instastory, you tube lah, iya kan? " cibirku pada Alika.

" hehehe,  kayak kamu gak pernah aja. Ayok ah keburu sore ntar".








Dari Abu Musa radhiyallahu ‘anhu, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

ﻣَﺜَﻞُ ﺍﻟْﺠَﻠِﻴﺲِ ﺍﻟﺼَّﺎﻟِﺢِ ﻭَﺍﻟﺴَّﻮْﺀِ ﻛَﺤَﺎﻣِﻞِ ﺍﻟْﻤِﺴْﻚِ ﻭَﻧَﺎﻓِﺦِ ﺍﻟْﻜِﻴْﺮِ ﻓَﺤَﺎﻣِﻞُ ﺍﻟْﻤِﺴْﻚِ ﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥْ ﻳُﺤْﺬِﻳَﻚَ ﻭَﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥْ ﺗَﺒْﺘَﺎﻉَ ﻣِﻨْﻪُ ﻭَﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥْ ﺗَﺠِﺪَ ﻣِﻨْﻪُ ﺭِﻳﺤًﺎ ﻃَﻴِّﺒَﺔً ﻭَﻧَﺎﻓِﺦُ ﺍﻟْﻜِﻴْﺮِ ﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥْ ﻳُﺤْﺮِﻕَ ﺛِﻴَﺎﺑَﻚَ ﻭَﺇِﻣَّﺎ ﺃَﻥْ ﺗَﺠِﺪَ ﺭِﻳﺤًﺎ ﺧَﺒِﻴﺜَﺔً

“Perumpamaan teman yang baik dan teman yang buruk ibarat seorang penjual minyak wangi dan seorang pandai besi. Penjual minyak wangi mungkin akan memberimu minyak wangi, atau engkau bisa membeli minyak wangi darinya, dan kalaupun tidak, engkau tetap mendapatkan bau harum darinya. Sedangkan pandai besi, bisa jadi (percikan apinya) mengenai pakaianmu, dan kalaupun tidak, engkau tetap mendapatkan bau asapnya yang tak sedap.” (HR. Bukhori & Muslim).

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 03, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Mengejar Calon ImamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang