Part 2 of 3: Swimming Fool

1K 74 26
                                    

Wonwoo melihat langit yang cerah dengan matahari yang berada di atas kepalanya. Tiupan angin kering yang membuat tubuhnya semakin kepanasan mengingatkannya bahwa Korea sudah memasuki musim panas dan ini sudah setahun setelah kejadian itu. Dia menghela napas pendek saat menemukan dirinya yang pergi meninggalkan Jun sendirian tanpa mengatakan apapun.

Dia merebahkan tubuhnya di tempat tidurnya yang kecil dan terus memikirkan apa yang sudah dilakukannya saat itu, sentuhan-sentuhan, ciuman dan suara Jun yang masih sangat jelas dia ingat di benaknya.

"Oppa!" pekik perempuan itu dari luar kamar dan Wonwoo tersadar dari lamunannya, "Kenapa Somi-ah?"

Wonwoo membuka pintunya dan mendapati wajah adiknya yang cemberut itu, "Aku sudah memanggil oppa selama 10 menit, ada apa denganmu?"

"Maaf... aku tidak mendengarnya," dan Somi mendengus pelan.

"Bisakah kau mengantarku ke kolam renang? Aku harus latihan untuk kejuaraan," gumamnya dan Wonwoo melupakan berita bagus yang dikabarkan oleh adiknya sebulan yang lalu.

"Ah, baiklah... tunggu sebentar," gumam Wonwoo dan dia mengganti pakaiannya. Jeans berwarna navy dengan kaos lengan panjang berwarna putih sudah cocok dengannya. Untuk apa dia berdandan terlalu heboh jika pada akhirnya dia cuma mengantar adik kesayangannya ke kolam renang.

"Oppa, kau tau pelatihku itu?" tanya Somi saat mereka menuju ke tempat latihannya.

"Oh, yang tua itu?" Somi menggelengkan kepalanya, "Pelatih baru kami sangat tampan dan semua anak perempuan di sana sangat menyukainya!"

"Jeon Somi... kau tau aku akan membuat orang itu melangkahiku dulu jika dia menyukaimu oke?"

Somi hanya tertawa mendengarnya, "Tentu saja harus begitu! Kalau begitu untuk apa kau menjadi oppaku?"

Wonwoo tersenyum kecil dan mengusap kepala Somi, "Baiklah kalau begitu, aku akan pulang setelah mengantarmu oke?"

"Oppa! Temani aku untuk hari ini!" rengek Somi dan menunjukkan aegyo miliknya.

"Ayolah Somi-ah, biasanya kau tidak pernah menyuruhku untuk menunggumu," dan Somi menggelengkan kepalanya, "Aku ingin memperlihatkan sudah sampai mana aku latihan. Ayolah sekali ini saja! Lagi pula oppa tidak berkerja bukan?"

"Sekali ini saja?" Somi menganggukan kepalanya dan Wonwoo menghela napas.



Pria dingin itu duduk di kursi yang sudah disediakan di tepi kolam renang itu. Matanya tidak menerawang kemana-mana, hanya berfokus kepada smartphone miliknya. Tidak peduli dengan teriakan anak perempuan, Wonwoo masih sibuk dengan kegiatannya sendiri.

Somi menghampiri Wonwoo dengan pakaian renang miliknya, "Oppa! Lihatlah pelatihku! Dia sangat tampan!"

Dengan malas pria dingin itu mengalihkan tatapannya dan kedua mata mereka bertemu. Tubuh Wonwoo membeku melihatnya dan orang itu memandanginya dengan tatapan yang sama. Dengan cepat Jun mengalihkan tatapannya dan Wonwoo hanya memandanginya.

"Dia sangat tampan bukan?" tanya Somi dan Wonwoo menjawabnya, "Sangat..."

Adik perempuannya menatapnya dengan tatapan heran, tidak pernah menyangka bahwa oppa-nya dapat memuji orang juga. Namun perempuan itu hanya menghela napas pendek, mengambil topi renang miliknya dan memasuki kolam itu. Pria itu hanya memandangi adik perempuannya yang sedang berenang dan diawasi oleh Jun. Wonwoo melihat punggungnya sekilas dan menyadari bahwa ada bekas cakaran yang tidak terlalu jelas wujudnya.

"Apa dia melakukannya bersama dengan orang lain?"

Wonwoo tidak memiliki waktu untuk memikirkan hal itu. Matanya hanya memandangi Somi ―lebih tepatnya pelatih renang adiknya itu, dia tidak memandangi adiknya sama sekali- mengingat bahwa orang itu mengatakan bahwa dia memilih one night stand dan Wonwoo merasakan ada sesuatu yang aneh sejak itu.

Can We Have More Night? - WonHuiWhere stories live. Discover now