Part 14 ( Saling menghangatkan )

Start from the beginning
                                    

"Gwaechana Yeollie..aku baik-baik saja kok"

"Baiklah..kita pulang saja yuk..seperti wajahmu sudah sedikit pucat karena sudah kedinginan"

"Nde..Yeollie benar..aku sudah sangat kedinginan"

"Hehhee..baiklah..kajja kita pulang"

"Hhmm..kajja"

Flashback Off

"Uhh..dingin..hiks..aku sudah tidak kuat untuk melangkah lagi"gumam Baekhyun pelan.

Ya wajar saja ia sudah hampir 2 jam berjalan ditengah hujan salju yang sudah turun sejak sejam yang lalu.Baekhyun yang dasarnya tidak kuat dingin sudah merasa mengigil kedinginan namun jika ia teringat jika Cincinnya ada diatas puncak ini..maka Baekhyun terus berjuang walaupun langkah kakinya sudah mulai goyah dan pandangan matanya sudah agak memburam.

Sepuluh menit kemudian,Baekhyun akhirnya terjatuh,badannya sudah tidak bisa bergerak lagi..kepalanya juga sudah merasa pusing dan pandangan matanya sudah menggelap hingga akhirnya ia jatuh tak sadarkan diri.

"Chanyeol..mianhae"

Hujan salju sudah mulai merada,Chanyeol berjalan menuju keatas puncak saat ia mendapatkan informasi jika ada seorang namja mungil yang pergi kesana dan Chanyeol sangat yakin jika namja mungil itu pasti Baekhyun suaminya.

Chanyeol berteriak memanggil-manggil nama Baekhyun namun tak terdengar sahutan apapun,entah kenapa Chanyeol seperti mendapatkan sebuah firasat yang tidak enak terhadap Baekhyun dan ia berharap jika firasatnya salah akan tetapi..

"Baek..Baekhyun.."seru Chanyeol.

Akhirnya Chanyeol berhasil menemukan Baekhyun yang tergeletak diatas tumpukan salju.Wajah Baekhyun sudah memucat seiring dengan badannya yang juga terasa dingin seperti es.

"Sial..badannya dingin sekali..sudah berapa lama ia tertimbun seperti ini"umpat Chanyeol,ia segera membuka jaketnya dan memakaikannya dibadan mungil Baekhyun.

Chanyeol segera menggendong dan memeluknya dengan erat,ia berharap didepan sana ia akan segera menemukan suatu tempat berteduh karena Chanyeol merasa hujan salju akan turun sebentar lagi.

Setelah beberapa puluh menit ia berjalan akhirnya Chanyeol berhasil menemukan sebuah rumah kecil dari kejauhan.Sambil terus menggendong Baekhyun,Chanyeol mempercepat jalannya untuk menuju rumah tersebut.

Bersyukur dirumah kecil itu terdapat banyak tumpukan kayu bakar dan korek api yang terserakan diatas lantai.Chanyeol segera menyalahkan korek itu dan api akhirnya menyala disebuah perapian yang kelihatan tua tersebut.

Chanyeol membuka seluruh pakaian Baekhyun yang basah karena tertimbun salju tersebut,namun beberapa saat ia merasakan mata Baekhyun mulai terbuka walaupun terlihat sangat sayu.

"Chan..yeol.."panggil Baekhyun lemah.

"Baekkie..ya Tuhan..akhirnya kamu sudah sadar chagi"

"Kita..ada dimana?"tanya Baekhyun lemah

"Entahlah..aku juga tidak tahu..namun sepertinya kita berada dipondok tempat peristirahat pekerja diarena Ski..bagaimana keadaanmu..??apakah kamu masih merasa dingin hhmm???"

Dengan lemah Baekhyun mengangguk,bibir pucatnya terus saja bergetar dan tubuh juga semakin mendingin padahal suhu ruang susah mulai menghangat karena api diperapian sudah menyalah.

"Dingin..dingin sekali Yeollie..aku..aku mengantuk"

"Andwee..kamu jangan sampai tertidur chagi..jebal..bertahanlah Baek..aku mohon"

What..We Got The MarriedWhere stories live. Discover now