VKOOKLECTION: [kth+jjk]

Summer Rain

Sangat disarankan membaca sambil mendengarkan summer rain dari Gfriend dan agar paham alur disarankan pula tahu arti dari lagu tsb. Trims.

Summer Rain

<Cinta bisa datang kapan saja ke siapapun. seperti hujan di musim panas ini yg bisa turun kapanpun.

Suara dari rintikan hujan terdengar sangat keras. Hingga membuat tidurku tidak nyenyak.

kau seperti hujan bagiku>

.

"Taehyung-ah!"

Seorang lelaki manis berteriak memanggil lelaki yg lebih tinggi darinya dengan ekspresi ceria.

Taehyung. Objek yg dipanggil oleh jungkook tadi membalas panggilan jungkook dengan senyum simpul.

Jungkook baru saja akan memeluk taehyung namun lelaki tampan itu justru menahan kepala jungkook membuat jungkook terlihat seperti banteng yg sedang ditahan tanduknya.

"Lihatlah. Kelinci ini sangat lucu" ujar taehyung sedikit terkikik melihat tangan jungkook yg mengambang ingin memeluknya.

"Ya! Lepaskan taehyung bodoh!" Teriak jungkook yg kembali dibalas kikikan oleh taehyung.

"Oh oh bahkan ia semakin terlihat imut saat menyebut namaku kkk"

Jungkook terdiam. Lelaki manis itu menurunkan tangannya lalu mengangkat wajahnya dalam posisi taehyung masih menahan kepalanya.

Ia menatap taehyung.

"oh tidak tidak. Ku minta jangan coba-coba mengeluarkan ekspresi itu"

Jungkook tak mengubris taehyung. Ia justru melengkungkan bibirnya kebawah lalu menyayukan kedua matanya.

Percis seperti anak anjing yg memohon.

"Sial" rutuk taehyung.

Mendengar rutukan taehyung Jungkook semakin melengkungkan bibirnya kebawah. Melihat itu taehyung menghela napas sejenak.

"Baiklah baiklah. Aku kalah"

Ia dengan perlahan menurunkan tangannya dari kepala jungkook menuju pinggang lelaki manis itu dan.

Grep.

Taehyung memeluk jungkook. Membuat jungkook tersenyum lalu melingkatkan tangannya dileher lelaki itu.

.

"Taehyung!"

Jungkook bangun dengan terengah-engah. Ia menatap sekelilingnya dengan seksama mencoba mencari sosok yg baru saja ia peluk. Namun nihil.

its just a dream.

Jungkook terdiam. Ia tersenyum sendu. Terlihat ada sebuah kerinduan disana. namun selama ini ia selalu menutupinya dengan senyum yg dibuat semanis mungkin.

Ia bangkit dari tempat tidurnya lalu berjalan menuju jendela. Ia menatap cuaca diluar yg terlihat cerah karna sekarang sudah memasuki musim panas.