Emang ya,idup gue tu ribet banget! Tadi ribet gamau satu ranjang trus dilanjut dengan lapar yang gak tau situasi dan sekarang bosan.
"Kenapa lagi ra" saut sehun yang tak sengaja mendegar eluhan gue
"Ga,bosen aja!"
"Kamu mau jalan jalan?" Tanya sehun
"Mau sih,cuman kemana coba?"
"Ancol?"
"Ga ah,ngapain.udah malem ke ancol , tch"
"Trus kemana dong?"
"COEX"
"Hssshh" dengus sehun, karna ia tau tempat apa itu coex, tempat nya gallery,shop,sum,cafe Smtown alias surga dunia fangirling
"Heh! lo sosoan nanya mau kemana,emang bakal ngajak gue gitu?"
"Menurut kamu?"
"Yaudah,ayo! Pergi ke coex. Abis nya bete" paksa gue
"Saya tunggu di Lobby hotel,kamu siap siap nya jangan terlalu lama,saya males nunggu"
"Lah,lo emang ga siap siap apa?"
"Engga,saya kan udah ganteng "
"Halah lediq.udah sana!gue mau ganti baju"
💍💍💍
Gue berjalan menuju Lobby untuk menemui si jangkung so pede itu. Gue gatau plat nomor dan merek mobil sehun,namun dengan percaya diri nya,gue berjalan ke mobil mercy hitam yang sedari tadi menekan tombol klakson, gue rasa itu sehun memanggil gue lewat klaksonnya. otomatis gue mendekat dan langsung masuk gitu aja tanpa nengok sedikit pun
"Yaelah,sabar kali hun! Lo kira deket apa dari lantai 36 ke lobby ! Lift juga kan ada berhenti berhenti nya kalo ada orang yang mau masuk! "
Sehun ga bersuara sama sekali,padahal setelah gue ngomong gitu,gue menyuruh nya untuk jalan sekarang juga . Dan lagi lagi sehun ga bersuara.
"Sehun! Ayo jal--" gue mulai menyentak sambil menengok ke orang yang sedari tadi gue ajak bicara tapi ga bersuara. Namun yang gue dapati bukan sehun, pria tersebut tak memarahi gue sama sekali, malah dia menatap gue terus menerus di aluri senyum nya yang manis dan lesung pipi nya
Ups! Ten obraz nie jest zgodny z naszymi wytycznymi. Aby kontynuować, spróbuj go usunąć lub użyć innego.
"Ehh--kak cey"kata gue yang nahan malu
"Kenapa ra?udah marah marah nya?apa masih lanjut?"kata chanyeol yang masih menunjukan lesung pipi nya
"Maaf kak cey, dera salah mobil.maaf--" gue langsung keluar dari mobil mercy hitam chanyeol.
"Ra!!!!Choi dera"
Seseorang manggil gue dari arah mobil ferari merah.dan seseorang Bak dewa Yunani ooh sehun pun keluar dari mobil ferari nya dan mendekati ke arah gue.
"Ra,kenapa lama banget?kamu abis dari mana?kenapa turun dari mobil ini??" Tunjuk sehun ke mobil yang berada disamping gue. Mercy hitam. Pemilik mobil mercy hitam pun turun dari mobil nya.
"Sehun--" panggil Chanyeol
Gue heran,chanyeol kenal sehun?kenal darimana?udah berapa lama?hubungan mereka apa?teman?sodara? Seribu pertanyaan pun menyerang benak gue secara bersamaan
"Chanyeol?"-sehun
"Hei dude apa kabar? Udah lama ga ketemu" sapa lagi sehun
"yo what's upp brother. Gue baik baik aja,gimana dengan lo?" jawab sehun
tch,gue di kacangin. Gapapa,kacang masih ada harga nya kok :). Cuman gue heran aja,sehun kok ngomong informal banget sih?! Perasaan tadi formal deh ke gue,formal formal nyebelin!ewh. Tapi ke Chanyeol?yang gue gatau apa chanyeol temen,sodara dan lainnya?tapi bahasa nya informal. Au ah lap!
"Ra" chanyeol manggil gue
"Ya kak cey?"
Lah,ke gue kok galak - osh
"Tunggu!" sehun menggantung obrolan yang akan gue mulai dengan chanyeol.
"kenapa?"-chanyeol
"ohiya,gue baru inget. Ra! Kamu turun dari mobil chanyeol ra?"
"Hm. Salah mobil,gue kira itu mobil lo"jawab gue santai
"Chan,lo kenal dera?"
"Gue?dan dera? Udah kenal 2 tahun lebih hun.dan lo sendiri?lo kenal dera?"
Gue menunduk dan menutup kuping gue,seolah gue tau apa yang akan terjadi. Dunia memang kebanyakan drama,ck
"Dera,kamu kenapa diem aja ra?jawab" tanya sehun ricuh
"Ih apaan sih,apa yang perlu gue jawab. Gue kenal chanyeol trus kenapa?"
"Chan--"-sehun
"Kenapa hun? jawab chanyeol
"she is my woman, she is the woman who is bound to me by a ring"-ooh sehun
