Maaf episode kali ini agak(?) sedikit menye-menye:"v but, happy reading!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dinginnya angin malam menerpa rambutku. Menerbangkan beberapa helai anak rambut. Masih dapat ku dengan bisingnya suara kendaraan serta padatnya lalu lintas malam ini. Kulepas sepatu high heels yang ku kenakan. Sudah tak ku pedulikan betapa aku menginginkan sepatu itu dulu. Kupijakkan kakiku pada permukaan pagar pembatas gedung ini. Dingin menjalari telapak kakiku seketika. Gedung apartemen yang telah kutinggali selama 6 tahun terakhir ini. Haruskah aku pergi membawa semua kenangan-kenangan ini ataukah harus kutinggalkan disini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Heningnya keadaan sekitarku membuat sekelebat bayangan-banyangan itu muncul kembali. Hal-hal yang membuat aku memutuskan untuk berdiri disini. Air mataku sudah sedari tadi menghiasi pipiku. Rasa perih ini sudah tak dapat aku tahan lagi. Sudah lama aku memendamnya sendiri.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mengetahui bahwa pacarku kabur bersama selingkuhannya yang tak lain adalah sahabatku sendiri. Sabahat yang sudah ku anggap sebagai keluagaku sendiri. Satu-satunya yang ku punya setelah kedua orang tuaku pergi meninggalkan ku ke tempat yang sangat jauh. Yang bahkan aku tak dapat menggapainya.
Joshua dan Lia memang brengsek. Aku bersumpah hidup mereka tidak akan tenang sampai mereka berdua mati. Aku bersumpak mereka berdua tidak akan pernah bahagia.
