sebuah hadiah dari tuhan

1.8K 123 5
                                    

Suasana ruangan putih dan aroma yang pasti tidak disukai kebanyakan orang, yaa ini adalah bau obat dan raya tersadar bahwa ia berada disebuah rumah sakit

Mondy sedang sibuk menelfon seseorang

"mon.... "panggil raya membuat mondy mengakhiri panggilannya
"syukurlah kamu udah siuman"kata mondy mengecup kening raya

"aku mau pulang"ucap raya

"sebentar yah sayang, aku mau ke dokter dulu tadi dia manggil aku ke ruangannya"kata mondy disertai anggukan raya

Mondy memasuki ruangan dokter karna sebelumnya dokter ingon bicara padanya.

"bagaimana istri saya dok? Istri saya hanya pingsan biasa kan dok?"tanya mondy panik

"istri anda mengalami syok sepertinya kau harus memberi perhatian lebih padanya karna usia kandungan yang masih dini tidak boleh mengalami stres seperti tadi, saya takut akan keselamatan kandungannya"sahut dokter menjelaskan secara detail

"kandungan? Istri saya hamil dok?"mondy terkejut mendengar ucapan dokter

"iya, usia kandungannya sudah memasuki 10 hari"ucap dokter

Mondy meneteskan air mata bahagia membayangkan bahwa ia akan segera menjadi seorang ayah

:::::::::::::

Mondy langsung berlari ke kamar raya namun tak ada raya disana. Mondy pun panik langsung mencarinya kemana-mana dan mondy menemukan raya berada di sebrang rumah sakit, dilihatnya raya sedang menuntun seorang nenek yang hendak menyebrang

Mondy menghela nafas lega dan langsung menghampiri raya

"aku cari kamu kemana-mana tenyata kamu ada disini"kata mondy menggenggam tangan raya taya hanya memtap suaminya nyengir

"kamu capek kan?! Naek ke punggung aku"ucap mondy membungkukkan badannya, raya senang langsung menurutinya

Mondy menggendong raya keliling

"kamu laper? Mau makan apa sayang?"tanya mondy dengan manisnya 

Raya bingung dengan sikap suaminya ini yang tiba-tiba perhatian padanya tapi raya menyimpulkannya bahwa "dia mengkhawatirkanku karna aku sakit"

"aku pengen pizza, kita pulang aja pesennya dari hotel"sahut raya disertai anggukan mondy 

Mereka menelusuri jalan dengan senangnya melihat keramaian malam di roma, mungkin mondy terasa berat karna menggendong raya tapi beban itu terasa ringan karna rasa senangnya hari pertama ia mengetahui istrinya hamil

Sesampainya di hotel raya tertidur, mondy ingin membangunkannya untuk memakan pizza yang sudah mondy pesan tapi karna mondy menatap raya yang tertidur pulas ia pun mengurung niatnya untuk membangunkannya

Mondy tidak tidur ia terus-menerus menatap istrinya yang tertidur pulas sambil mencium kening raya berulang kali dan mengelus perut raya yang masih datar

::::::::

Pagi yang cerah menunjukkan cahaya matahari yang terpancar di jendela kamar hotel raya dengan silaunya raya terbangun

Semuanya terlihat rapi raya berjalan terus ke ruang tamu dan membuka kulkas mencari sesuatu yang bisa ia makan untuk mengganjal perutnya yang lapar

Raya membuka kulkas itu yang ia pikir 'kemarin belanjaku pasti sudah tidak tertolong' dengan terkejutnya kulkas itu sangat penuh dengan berbagai makanan

Kulkas di bagian bawah banyak sekali beraneka buah-buah yang segar ada apel,anggur,jeruk,semangka,nangka,jambu,sawo dll. Dan juga banyak snack di kulkas

Sebuah senyuman terpancar ketika raya melihat smua isi di dalam kulkas dan dia langsung mengambil beberapa jeruk untuk ia jadikan jus setelah selesai mebuatnya ia memakan snack dan jus jeruknya di ruang tamu sambil bermain game di hp nya

Raya asyik dengan makanan dan hp nya sampai-sampai ia lupa dengan mondy

Mondy datang dengan membawa belanjaan senyumannya melebar saat raya melihat ke arahnya

"kamu jam segini kok udah pulang? Trus kamu bawa apaan tuh? Makanan di kulkas kan masih banyak, kita ada di luar negri mon,,,, jadi jangan boros-boros"tanya raya seperti orang yang sefang memprotes

"iya sayaaang kuh"sahut mondy langsung duduk di sebelah raya dan menyandarkan kepalanya di bahu raya

"ihh kamu kenapa sih? Akhir-akhir ini sikap kamu aneh. Ada yang kamu sembunyiin yah sama aku?"tatap raya curiga

"hmm jangan-jangan kamu bangkrut yah...? Tenang aja aku bakal tetep stay kok sama kamu walaupun kita hidup miskin"lanjut raya ingin membuat mondy tenang

"kamu ngomong apa sih ray? Bangkrut? Aku gak bakalan biarin kamu hidup susah, aku bakal kerja keras cari uang buat kamu dan anak kita"sahut mondy

"hehe aku keinget film 99% muhrim sayang, di filmnya kalo suami tingkahnya aneh berarti ada masalah di kantornya dan di filmnya itu suaminya bangkrut katanya "kata raya nyengir

"aku mau ngasih tau kamu sesuatu"kata mondy memberi jeda "kamu hamil bayi aku ray"lanjut mondy memeluk raya

Raya terkejut ia menangis di pelukan mondy 'tangisan bahagia' yang mondy pikirkan naun kenapa raya menangisnya bertambah kencang

"hey rayy kamu kenapa?"tanya mondy kedua tangannya memegang pipi raya mencoba menatapnya lekat

"pantesan aja akhir-akhir ini aku suka nangis karna laper"sahut raya mengelur perutnya

"haha ray,,,, kamu bikin orang khawatir aja"

"trus kayaknya aku gendutan deh, udah gak langsing lagi 😭 nanti kamu ilfil sama aku karna gendut begini"

"hussh mau kamu gendut dan gak langsing lagi,,,, aku tetep cinta sama kamu ray"kata mondy mengecup kening raya

"apa iya? Ahh entahlah semoga yang kamu katakan itu benar"batin raya 

"kamu mau makan apa? Biasanya wanita hamil itu kan suka ngidam, kalo kamu pengen apa-apa bilang aku"tanya mondy di jawab raya dengan anggukan

" hari ini aku pengen banget naek komidi putar sayang"

"okey kita pergi nanti malam, aku mau tanya temen aku dulu"

:::::::

Keinginan rayapun di wujudkan oleh sang suami(mondy) mereka pergi ke sebuah yang terdapat beberapa wahana, jika ini di indonesia tempat ini terlihat seperti pasar malam

Raya ingin menaiki komidi putar disana banyak sekali anak-anak yang menaikinya tidak ada orang dewasa disana

"mon... Aku pengennya kita berdua yang naik ini, bukan aku sendiri"ucap raya menyuruh suaminya ikut menaiki komidi putar
" ray aku malu disini banyak anak kecil"

"jadi kamu nolak permintaan aku?"

Karna wajah raya yang akan ngambek mondy memutuskan untuk membuang jauh harga dirinya karna malu dan menuruti kemauan raya

"apa kamu senang?"tanya mondy

"seneng banget, sekarang aku pengen makan harum manis trus kita naek kincir angin"sahut raya bersemangat

"ok sayang"

Hy Ramon lovers aku updet lagi
Hehe maaf kelamaan updetnya karna kemarin aku mudik ke kampung halaman

Jangan lupa vote and comments nya ya guys
See you next week

My love is only for you #END Where stories live. Discover now