It's a bad day ever

2.1K 318 4
                                    

Chan langsung memeluk kakaknya sesaat setelah sang kakak tiba di rumah sakit.

Ya, setelah Hyorin noona menyuruh Mingyu untuk melarikan anak kesayangan dan semata wayangnya itu ke rumah sakit, Mingyu tanpa bertele-tele langsung membawa Kiyong dan Chan pergi.

Dokyeom membalas pelukan adiknya sembari memberikan tepukan pelan pada punggungnya.

Chan menangis sepanjang jalan, Mingyu telah pasrah pada anak itu, karena ia tak tahu apa penyebab remaja labil seperti Lee Jung Chan betah menangis dan membuang-buang air matanya untuk hal-hal yang tidak perlu.

Dokyeom menuntun adiknya untuk duduk bersebelahan dengan Mingyu yang sedang memijit pelipisnya. Dokyeom berada di antara mereka saat ini.

Chan yang merasa lelah pun, akhirnya tidur di dalam pelukan Dokyeom. Melihat wajah damai adiknya tidur, Dokyeom mulai tertarik untuk melirik pada manusia yang ada di sebelahnya lagi.

"Lo kok bego banget sih, Ming? Masa' gatau keponakan sendiri alergi anggur." Dokyeom mulai menyerang Mingyu dengan kalimat panjangnya.

Mingyu menghela nafas dan mengusap wajah berminyaknya dengan kasar. Lalu menatap ke arah Dokyeom yang tengah melotot ke arahnya.

Mingyu memelas, "Please, gue pusing."

Hanya itu yang dapat keluar dari mulut Mingyu. Wajah benar-benar menggambarkan rasa keputus asaan yang sangat dalam.

Dokyeom pun merasa iba.

"Tidur gih, biar Chan sama Kiyong gue yang urus. Ntar kalo Kiyong dah selese di periksa, gue bangunin lo."

Mingyu pun memeluk Dokyeom sembari menaruh kepalanya pada pundak Dokyeom, lalu Dokyeom memberikan tepukan pelan pada bahu sahabatnya itu.

































Setelah di beritahukan oleh dokter, bahwa Kiyong baik-baik saja dan telah di perbolehkan pulang. Mereka berempat pun bergegas pergi meninggalkan rumah sakit.

Beruntung gejala alergi yang dialami Kiyong hanyalah beberapa bintik merah muncul pada kulitnya, bukan sesak nafas dan pembengkakan pada beberapa bagian tubuh tertentu.

Nyawa Kiyong terselamatkan.

"Oke, jadi nggak ada anggur sampai Kiyong pulang ke rumah."

Chan hanya menganggukkan kepala diikuti gumaman tanda setuju dari Mingyu yang sedang tidur di jok depan di samping Dokyeom yang sedang mengemudi.

Hari paling menegangkan bagi Mingyu pun berakhir.

Tbc.

[✔️] The BabyWhere stories live. Discover now