Chap 10 "Permulaan Awal"

2.9K 288 11
                                    


Outhor POV

Jimin segera bersiap siap ke rumah sakit di mana taehyung dirawat, yoongi tadi menelfonnya mengatakan keadaan taheyung memburuk ini tak boleh terjadi dia harus segera kesana , jimin menatap kamar hoseok dengan seksama memastikan hoseok sedang beristirahat, lalu dia melangkah pergi dari rumah itu dan memasuki salah satu taksi

*hospital*

Jimin berlari menuju ruangan taehyung di rawat

"hyung bagaimana keadaan taehyung?" ujar jimin pada yoongi

"dokter bilang dia sudah baik baik saja dan dia bersikukuh ingin pulang jadi dokter mengizinkan nya untuk pulang hari ini tapi aku khawatir jimin-a dia tak terlihat baik baik saja." Ujar yoongi membuat jimin bisa bernafas lega namun tetap kekhawatirannya pada taehyung tak berubah dia tahu taehyung termasuk orang yang benar benaar keras kepala

"sekarang dia dimana hyung?" tanya jimin

"di kamar nya kajja namjoon dan jaebum tengah membantunya membereskan barang barang nya dan jimin-a bisakah dia tinggal bersama ku ? sampai hoseok dapat menerimanya kembali , aku tak ingin melihatnya menderita." Uajr yoongi membuat jimin diam dia tak bisa berkata apapun semau apapun dia berada di dekat taehyung tetap dia pun harus menjaga hoseok karena dia sangat di butuhkan olehnya

"arraseo hyung aku juga tak ingin melihat dia di caci maki oleh hoseok hyung" ujar jimin setuju

"kajja kita kesana mereka pasti sudah menunggu" ajak yoongi pada jimin

Mereka berjalan beriringan menuju ruangan taehyung, mereka terlalu sibuk dengan pemikiran masing masing dan tak terasa mereka sudah sampai di ruangan taehyung

"tae tae ya jimin datang kajja kita pulang" ujar yoongi namun taehyung berharao bukan hanya jimin yang datang tapi hyung nya hoseok juga datang namun dia tahu itu benar benar impossible bagaimana pun hoseok tetap membencinya walau pun dia sakit

"tae kau melamun?" tanya jimin membuat taehyung tersadar dari lamunan nya

"ah ani jimin-a gomawo sudah datang dan menjemputku pulang" ujar taehyung dengan senyum kotak khas nya

"ah jimin-a bagaimana hoseok hyung?" tanya taehyung

"dia baik baik saja , dia sedang beristirahat di rumah kajja kita pulang" uajr jimin namun taaehyung terdiam

"waeyo tae gwenchana?" tanya namjoon

"gwenchana hyung , tapi jika aku pulang hoseok hyung pasti tak ingin berbicara pada ku, apa yang harus kulalukan hyung? Aku takut, aku takut dia semakin membenciku" ujar taehyung ketakutan

"ani tae bahkan jika dia tetap mencaci makimu aku akan membawamu tinggal bersamaku" ujaar yoongi membuat taehyung menatapnya tak percaya

"jeongmal hyung? Tapi bagaimana dengan orang tua mu?"ujar taehyung

"jinja, mereka pasti akan menyukaimu tae" ujar yoongi meyakinkan taehyung

"kajja semua telah selesai jimin-a tolong papah taehyung kedalam mobil dan namjoon-a kau dorong kursi roda yoongi dia tak boleh banyak bergerak pasca operasi" ujar jaebum memberi perintah

"nde" ujar mereka bersamaan

Mereka memasuki mobil namjoon dan pergi menuju rumah taehyung taka da percakapan sama sekali mereka semua tengah sibuk dengan pemikiran masing masing, sampai mereka tak menyadari sudah sampai di pekarangan rumah taehyung

"khamsamida hyungdeul" ujar taehyung membungkuk sebisa mungkin pada yoongi, namjoon dan juga jaebum

"eoh tae gwenchana" ujar jaebum dengan tersenyum

Mianhae Saeng Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang