Mr.Sexy And ME

The Begining

DAN BETAPA TERKEJUTNYA LAGI JOCE SAAT TAHU BAHWA YANG MEMBANTUNYA MEMBAWA BARANG-BARANG ITU ADALAH...

CINTA PERTAMANYA SAAT DIA BERADA DI BANGKU SEKOLAH DASAR...

Author's POV

Dia adalah Jinyoung Tuan, cinta monyet pertama Jocelyn Kim. Setelah lulus dari sekolah dasar, Jinyoung atau lelaki yang biasa dipanggil Junior itu pindah keluar kota bersama keluarganya. Dan setelah itu Joce tidak pernah mendengar kabar tentang Junior lagi.

Tentu saja mata Joce terbelalak sempurna dikarenakan wajah yang ada tepat di hadapannya. Wajah yang tidak asing lagi baginya itu ada persis di hadapannya.

Joce menurunkan semua barang-barangnya, dan mencoba menampar-nampar pipinya sendiri untuk memastikan bahwa dirinya tidak sedang bermimpi. Karena bagi Joce semua ini adalah mimpi yang bisa di bilang aneh dan menyedihkan jika dirinya benar-benar harus tinggal dengan orang yang dulu pernah ada di hatinya itu. Membayangkan bertemu kembali dengan cinta monyet pertamanya saja hampir tidak pernah ada di pikirin Joce, karena sudah sejak lama Joce tidak pernah memikirkan Junior lagi.

Memang suatu kejadian yang sangat aneh. Sangat amat banyak pertanyaan yang muncul di otak Joce setelah bertemu dengan Junior lagi. 'Kapan dia kembali kesini? Apakah dia masih mengingatku? Apakah dia mengenaliku sekarang? Haruskah aku menyapanya? Aghh... bagaimana ini?!?!' Kata Joce bertanya-tanya kepada dirinya sendiri. Joce sendiri pun panik dan salah tingkah tentunya. Dia tidak tahu harus berbuat apa pada saat itu juga.

Tetapi beruntung Mark datang dan memecah kecanggungan yang ada di sana, dan saat itulah Joce terdiam seperti patung karena ia baru saja mengetahui Junior dan Mark adalah kakak adik. Ia memang tahu Junior memiliki seorang adik, tapi ia tidak tahu sekaligus terkejut bahwa Mark adalah adik dari Junior. Saat Mark melihat Joce, ekspresi yang ditunjukan hanya muka datarnya. Seakan sudah tahu bahwa Joce akan tinggal di rumahnya itu. Mark mengambil beberapa barang Joce dan masuk kembali ke dalam rumahnya. Junior yang juga memberikan ekspresi tenang membuka pembicaraan terlebih dahulu.

"Oh ya, kau Joce kan?" Tanya Junior sambil mengingat kembali gadis yang berada di depannya.

"N-ne, aku Joce" Kata Joce dengan terbata-bata karena kaget.

Junior dengan hati setengah senang dan setengah biasa saja membawakan tas Joce ke dalam rumahnya. Ternyata tanpa diduga Junior menyunggingkan senyuman tipis di muka tampannya tanpa diketahui Joce. Untuk Joce kembali bertemu dengan cinta monyet pertamanya sangat amat aneh karena sejak hilangnya kabar tentang Junior, Joce merasa sangat kecewa.

●○●○●○●○●○●○

Joce's POV

Apakah bertemu dengan dia kembali adalah takdir? Mengapa harus rumah ini? Dari sekian banyak teman appa mengapa harus rumah kakak beradik dingin ini? Kakaknya menyebalkan karena terlalu cool. Sedangkan adiknya tidak se-cool hyung-nya, dia terlalu baik kepadaku dulu. Dulu di masa lalu saat aku terpuruk, dia yang selalu ada untuk-ku.

Selalu menemaniku saat aku membutuhkan seseorang untuk mendengarkanku, menenangkanku saat aku terlalu lemah untuk bangkit waktu itu. Dia yang selalu ada saat aku sedang membutuhkannya. Semua hal itulah yang menyebabkan aku jatuh cinta padanya.

Walau hanya cinta monyet, entah kenapa rasa itu masih ada sedikit di hatiku. Mengapa harus dia? Sekali lagi aku bertanya dengan diriku atau mungkin siapapun yang mengerti, mengapa harus dia?