part 6

171 15 3
                                    

"yuri, kita..."

Kau terdiam cukup lama.
Aku membuka mataku.
Kau hanya memandangku , lalu tiba-tiba memelukku.

"aku tidak bisa, aku tidak bisa melepasmu, yuri. Aku sangat menyukaimu"ucapmu

Aku hanya diam.

"aku tidak bosan denganmu. Aku hanya merasa bosan karena kau tidak banyak bicara padaku dan aku bersamamu bukan karena rasa kasihan, aku sangat menyukaimu,yuri. Kau bisa terbuka padaku, jika kau marah padaku atau pada sifatku.katakan saja semua yang kau rasakan. Aku tidak ingin kau menahan rasa sakitmu sendirian. Aku tidak ingin kau terluka"ucapmu

Perlahan aku membalas pelukanmu.

Kini kita berdua duduk kursi taman dan saling terdiam.

"yuri"ucapmu

Aku menoleh ke arahmu.
Jarak diantara kami sangat dekat dan wajahmu sangat dekat dengan wajahku, aku bisa merasakan hembusan nafasmu yang hangat,

lalu aku merasa sesuatu yang lembut dan hangat dibibirku, kau menciumku.

Aku hanya diam dan perlahan menutup mataku.

Lalu kau melepaskan ciumanmu.
Aku membuka mataku

"itu hadiah dariku"ucapmu tersenyum malu dan salah tingkah saat aku melihat ke arahmu.

Aku tersenyum

Kau memandangku dengan tatapan yang tidak ku mengerti.

"senyumanmu sangat manis,yuri"ucapmu

Mendengar ucapanmu membuatku tersipu malu

Kami pulang bersama dengan bergandengan tangan. Aku menoleh ke arahmu , ingin menanyakan tentang gadis itu. namun aku ragu.

"apa yang ingin kau katakan?"ucapmu

"ano... gadis yang bersama yamada-kun itu...."

"dia hanya teman kecilku, aku pernah menyukainya tapi sekarang aku hanya menyukaimu. Jadi kau tidak perlu khawatir"ucapmu sepertinya tahu apa yang ingin ku tanyakan

Aku hanya mengangguk.

Tiba-tiba kau menghentikan langkahmu dan menarikku masuk ke sebuah cafe dan kami memilih duduk di dekat cendela.

"karena hari ini ulang tahunmu tidak lengkap jika tidak makan kue, disii softcakenya enak, kau harus mencobanya"ucamu

Aku mengangguk.

Kau menyebutkan pesanan kita saat seorang waiters datang.

Kau memegang tanganku.

"Yuri,mulai hari ini.kita mulai hubungan kita yang baru dan aku akan berusaha menjadi pacar yang baik untukmu" ucapmu

"Mulai hari ini,bisakah kau lebih terbuka padaku agar aku tahu perasaanmu yang sebenarnya dan kau harus ceritakan semua padaku. Aku tidak ingin kau memendamnya sendiri saat kau terluka" ucapmu

"Um" ucapku

Pesanan kami datang.
Kami menikmati softcake yang terasa sangat enak.

Tiba-tiba tangan lembutmu menyentuh sudut bibirku.

"Kau makan seperti anak kecil ya sampai belepotan seperti itu" ucapmu

Pipiku memerah.

"Kau sangat manis saat pipimu memerah,yuri" ucapmu
Membela lembut pipiku.

Setiap sentuhan tangannya terasa lembut dan hangat.

Kau mengantarku pulang.
"Terima kasih sudah mengantarku" ucapku

"Sama-sama,yuri. Sampai jumpa besok" ucapmu mengusap rambutku

Lalu kau berjalan pergi Dan saat kau berjalan beberapa langkah kau berbalik dan melambaikan tanganmu padaku dan perlahan aku membalas lambaian tanganmu

Kaupun mulai berjalan menjauh sampai aku tidak bisa melihatmu

Aku harap,kita akan selalu bersama

LOVE of SHY GIRLDonde viven las historias. Descúbrelo ahora