Chapter 9

3.6K 285 18
                                    

Kiara P.O.V

I don't see anything expect you.

I don't feel the pain try to kill me, because you.

I don't really care about people trying to help me.

Then, I holding your hand tight. Everything's gonna be okay. I believe, because you.

...

Harry's P.O.V

Dia memegang tanganku, sepanjang jalan hanya menatapku dan tersenyum. Aku tidak peduli dengan semua tatapan aneh dan ngeri dari orang lain.

Kiara, you'll be okay.

...

Semua berakhir saat pintu ICU terlempar keras. Seakan itu tanda akhir semua cerita.

Styles, berhenti dengan pikiran gilamu itu. She'll be okay.

Aku menjabak rambutku keras, Aku tidak boleh menangis, tidak tidak, dia akan baik baik saja....

Author's P.O.V

Harry terus menahan air matanya, menggeram marah dan sesekali bergentak. Rasanya ingin sekali ia melempar barang-barang disekitarnya.

Hatinya kacau, badanya lemas, kulitnya terus mengeluarkan keringat dingin, pikiranya terus terbayang kejadian saat semua ini dimulai.

-Flashback-

"Harry!" jerit Kiara sambil menahan tawanya.

"Harry aku lelah!!" protesnya sambil membukuk, mengatur nafasnya yang tidak beraturan.

"Ayo Kiaraaaa" bujuk Harry. Tiba-tiba gadis itu menjongkokan kakinya, mencoba menahan pusing yang terus menjalar.

"Kiara kau baik baik saja?" tanya Harry menatap gadis itu, bibirnya memutih, keringatnya berhasil membasahi rambut gelapnya.

"Um, ya" ucap Kiara pelan, hanya mengangguk dan tersenyum.

"Lebih baik kau duduk dulu disini, aku akan membelikan mu minum" ucap Harry dan mengankat Kiara ke tempat duduk taman. Kiara memegang kepalanya sesekali.

Harry segera menjadi tempat jajanan disekitar taman. Kiara yang masih kebingungan mencoba mencari Harry yang membeli minuman.

"Ini minum, " ucap Harry dan memberikanya minuman. Kiara mulai meneguk minumanya pelan. "Ayo kita kerumah sakit" ucap Harry kwatir dan takut.

Harry membantu Kiara berdiri, dan mencoba membawanya ke mobil hitamnya.

Tiba-tiba gengaman Kiara melemah, Harry yang bingung menatapnya kaget.

Darah keluar dari kedua hidung Kiara. Kiara yang sibuk menutup hidungnya itu sedikit meringis.

Badan-nya lemas dan dingin, membentur tanah dengan keras disaat Harry belum menangkap badanya.

Semua orang menatapnya aneh dan jijik. Dengan sekuat tenaga Harry mengendong Kiara, berlari untuk menuju rumah sakit.

Dengan tatapa  aneh dari orang disekelilingnya Harry terus mengendong Kiara dan berbisik.

"You'll be okay. Stay with me please"

-End of Flashback-

Kiara's P.O.V

Aku membuka mataku pelan, menatap seseorang yg jelas tertidur disampingku, terdengar sedikit mendengkur bahkan.

Aku mengelus rambutnya pelan, menatapnya sambil tersenyum, lucu memang melihatnya terlelap.

He's Come Back (Harry Styles)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang