Review dari zulfhaan
📖 : Escape
✍ : Meisesa
Penerbit : Bentang Pustaka (Novela)
Halaman : 53
Rating : 4/5
.
.
"Kalau gue bilang, gue jatuh cinta sama lo gimana?" -Galih, (hal. 6)
.
.
Apa yang ditulis Esa di sini benar-benar menunjukkan kisah cinta "Anak SMA" banget. Pembukaan yang diawali dengan sebuah pertanyaan, berhasil memberikan kesan pertama, "duh, kok keren sih?"
.
.
Rasa gemas bikin hati gerutu karena ulah Galih yang pengecut memendam "rasa" untuk Kania. Itu ia lakukan dengan alasan tidak mau hubungan persahabatan antara dirinya dengan Kania menjadi "renggang", bullshit! Ya, ini cerita Friendzone! Galih benar-benar sukses membuat ulah.
.
.
"Apa perlu ada alasannya buat jatuh cinta sama seseorang?" -Dimas, (hal. 22)
.
.
"Apakah sebuah status itu penting untuk menentukan jalannya sebuah hubungan?" - Kania, (hlm. 46 - 47)
.
.
"Ini bukan tentang bagaimana caranya mendapatkan.. Ini tentang bagaimana caranya merelakan lalu.. bertahan." -Kania, (hal. 53)
.
.
Jadi, ini tentang siapa? Kania dan Galih? atau Kania dan Dimas? Cari tahu dengan membelinya di Google Playbook, ya😊
Ps: Kak caramelmachiato91 aku nagih review, ini udah cerita kesekian yang kakak remomendasiin ke aku😂. Esaaaa, kamu berhasil bikin cerita yang renyah banget, anak SMA banget😄 Ditunggu karya selanjutnya, Sa..
Senangnya ditungguin :")
YOU ARE READING
ESCAPE (#Friendzone)
Teen Fiction"Kalau gue bilang gue jatuh cinta sama lo, gimana?" ** Tentang mereka yang memendam rasa, tentang mereka yang menyimpan luka, tentang mereka yang mengaku rela, tentang mereka yang diam-diam jatuh cinta. Tentang mereka yang terjebak dalam persahabata...
