; tujuh

3.2K 650 125
                                    

sudah seminggu semenjak kejadian dimana calum bertengkar dengan anak kejuruan. sudah seminggu juga semenjak calum bertemu dengan papa gua. sekarang gua sedang berada di mobil calum, rencananya kita pengen ke mcd. saking bosennya dan ngga ada kegiatan.

"gue ngga pernah ketemu nyokap lu vel," ujar calum saat kita sedang mencari tempat duduk di mcd. gua yang lagi mengunyah kentang goreng mengangguk singkat.

"emang, gua kan ga tinggal sama dia," jawab gua.

"lah kenapa?" calum bukan tipe orang yang minta maaf saat mendengar hal-hal yang menurut awam memprihatinkan. itu agak gua sukai dari dia.

"bokap sama nyokap cerai, dan gua milih tinggal sama papa. nyokap gua udah ada keluarga baru sih, sekarang. but that doesn't bother me at all. gua masih hubungan sama dia, masih sering main. ikatan ga akan putus cuma karena seseorang milih untuk bahagia, kan?"

calum melempar gua dengan salah satu kentang goreng di piringnya. jatuhnya tepat di rambut gua. "uuu, cewe gua pengertian bet dah."

gua melempar balik kentang goreng tersebut ke arah calum. "anjeng lu, gua abis keramas ya tuhan calum."

"vel," panggil calum setelah beberapa saat hening karena kita sibuk memakan makanan masing-masing

"oi," jawab gua sambil tetap fokus dengan mcflurry gua.

"abis ini ketemu nyokap gua, yuk."

***

gua menatap pusara dihadapan gua dengan perlahan. gua menolehkan pandangan gua ke arah calum, ia sedang tersenyum lembut. tertulis disana dengan rapi, joy hood. "mama, udah lama ya, calum ngga dateng," ujar calum pelan. kami berjongkok agar lebih leluasa berbicara pada makam mamanya calum.

"calum bawa cewe loh kesini, hehe. namanya velma, dia cewe aneh. tapi dia bisa bikin calum seneng, ma. padahal calum belom lama kenal sama dia." calum menoleh ke arah gua dengan senyuman yang gabisa gue gambarkan. gua membalas senyuman calum.

"hai tante," ujar gua perlahan. "anaknya tante nyebelin. tapi saya seneng bisa kenal anak tante. saya janji, bakal jaga calum baik-baik. saya janji, ga akan biarin calum sedih lagi. saya janji, saya ga akan biarin dia sendirian, tante."

calum menatap gua. lama dan penuh makna. "gua mulai terbiasa sama keberadaan lu, vel. don't ever leave me."

gua tersenyum menatap dia. "gaperlu lu minta, calum."




EAK EAK EAKKKK

WOHO MAAV GAIZ LAMA APDET AKU SAYANG KALIAN SEMUAH

GADENG

aku sayangnya dia hehehehehehe

dadah.

skinship//calum.Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt