The Notebook - Kumpulan ONESHOOT-

Page 3 : Terjebak Nostalgia

Sequel of mantan terindah

Suggestion : Listen Raisa - Terjebak Nostalgia when you read this.

Cast :
RedVelvet Wendy
EXO Chanyeol

Telah lama ku tahu engkau punya rasa untukku

Sudah dua tahun Mark menikah, bahkan anaknya sudah berusia satu tahun lebih. Namun, Wendy masih sendiri. Ia terbelenggu dalam penyesalan. Menyesal karena tak menerima tawaran Mark pada malam itu. Penyesalan memang selalu datang di akhir dan waktu juga takkan bisa diulang. Kini, Wendy telah naik jabatan sebagai asisten manager public relation SM Company. Kesibukannya bertambah, sedikit menghilangkan Mark dari pikirannya.

"Wen, nanti jam 1 ada meeting sama divisi Marketing di ruang meeting C. Saya ada meeting lain, tolong handle ya." Ujar Manager PR, Baekhyun.

"Baik pak."

"Oh iya, titip salam buat Chanyeol dari saya " kata baekhyun.

Park Chanyeol, Wendy mengenalnya, Dulu dia seniornya di kampus Wendy. Bahkan sejak Wendy bekerja di SMC, Chanyeol banyak membantunya. Sempat tersiar kabar pria itu menyukainya. Namun, Wendy tidak peduli. Pasangan bukan prioritas utama dalam hidupnya saat ini.

Meeting hari ini hanya diantara ia dan manager marketing.

"Selamat siang, saya Wendy assisten Manager Public Relation." Kata Wendy

"Duduk aja Wen, udah tau kok kamu." Ujar chanyeol

"Iya pak."

"Ya elah se UKM pas kuliah kenapa lo panggil gua bapak." Kata chanyeol

"Kan di kantor kak. Lagi meeting juga kita." Ujar Wendy

"Hahahaha oke - oke. Karena meetingnya cuma gua sama lo santai aja ya." Kata chanyeol

Pembicaraan santai antara keduanya membuat meeting lebih cepat selesai karena lebih mudah menyatukan perbedaan pendapat. Sesekali mereka bercanda. Beberapa kali Chanyeol tertawa karena kekonyolan Wendy.

"Wen lo ga berubah sejak kuliah masih aja konyol." Kata chanyeol

"Udah mendarah daging kak. Oh iya hampir lupa ada salam dari kak Baekhyun. "

"Elah si alay salam - salam. Apartment gua sama dia sebelahan Wen. Gila emang dia." Kata chanyeol.

"Maklumin aja kak. Bosnya Wendy emang gitu makanya Wendy ketularan." Ujar Wendy yang otomatis membuat chanyeol tertawa.

"Eh wen, boleh ga minta kontak lo ?" Tanya chanyeol

"Boleh aja kak. " jawab Wendy.

Chanyeol memberikan handphonenya. Wendy mengetikan nomornya. Ia agak kaget saat melihat homescreen handphone Chanyeol. Fotonya saat acara tahunan kantor. Jadi benar rumor kak chanyeol suka sama aku itu. Batin Wendy

"Ini kak udah aku save." Kata Wendy

"Eh wen soal homescreen handphone maaf ya pake foto kamu. Soalnya itu jepretan aku paling bagus." Ujar chanyeol dengan telinga memerah.

"No problem kak." Kata wendy. Ia sadar telinga Chanyeol memerah. Seluruh staff SMC tahu jika telinga Chanyeol merah menandakan dia malu atau berbohong.

Kini saat dia tak kembali
Kau nyatakan cintamu

Semenjak bertukar kontak, Chanyeol sering menghubunginya. Pria itu semakin menunjukan ketertarikannya. Bukan Wendy tidak peka, namun ia berusaha menyangkal kenyataan itu. Apalagi Chanyeol bersikap baik kepada semua orang, membuat Wendy yakin bahwa Chanyeol mendekatinya tanpa maksud lain.