"Seserius ini kah wajahmu saat menghadapi sebuah pekerjaan besar??"suara lirih seorang perempuan sejenak menghentikan gerakan lincah jemarinya di atas keyboard,akira menoleh namun beberapa detik kmudian ia kembali menatap layar yang sejak tadi menjadi pusat perhatiannya.
"Kau terlambat??"ujarnya datar.
Wanita berkulit coklat itu meletakan tasnya di sofa lalu berdiri tepat di depan meja akira.
"Aku sudah mengatakan ini pada Mr.Jhon,bahwa aku akan datang telat 30 menit.."
Seketika akira langsung mengangkat tangan kirinya melirik arloji yang melekat di tangan mulusnya,spersekian detik kemudian ia mendongakan wajah yang terlihat sudah mengerut.
"30 menit kau bilang??"dengusnya.
Katty justru tertawa melihat exspresi wajah sahabatnya itu.
"Ya,,ya,maafkan aku akira.aku telat satu jam,tadi Jack mengajakku pergi sebentar.."
Akira bungkam,ia justru menghembuskan nafasnya kasar.
"Huffft!!..aku tak bisa berkata apa-apa lagi jika sudah begini,"
"Aku senang setiap kali melihat kau seserius ini akira,,lalu mana desaign yang kau janjikan itu.."katty menyodorkan telapak tangan kanan nya pada akira.akira menajamkan pandangannya pada wanita yang tengah tersenyum seraya mengangkat alisnya,,membuatnya hanya menggelengkan kepala.ia bangkit dan mengambil beberapa kertas yang telah di gulung rapih dan segera menggelarnya di atas meja.
"Ini yang ku janjikan padamu!!"
Untuk beberapa saat rauh wajah wanita itu tak menentu,terkadang berkerut,sesekali ia menggaruk kepala yang sebenarnya tak terasa gatal..lalu menoleh pada akira yang masih berdiri seraya melipat kedua tangannya.
"Bagaimana??"tanyanya.
"Apa kau sungguh-sungguh akan membuat rancangan ini akira??"
"Mengapa tidak??ada masalah??"
"Tidak,hanya saja aku sedikit heran.mengapa kau membuat sesuatu yang sangat berbeda kali ini??"
"Bukankah aku selalu membuat design yang berbeda untuk setiap rancanganku.aku sangat percaya jika kali ini aku akan kembali membuat sesuatu yang mengesankan.entah mengapa rasa penasaranku pada rancangan kali ini Begitu besar??"
"Aku tau,aku sangat tau.tapi kali ini sungguh di luar dugaan ku akira,kau membuat sebuah rancangan bertema hindi.apa kau sudah memikir kan ini sebelumnya.ingatlah akira,fashion show yang akan di adakan di Las Vegas beberapa bulan ini termasuk salah satu event terbesar..tentunya akan banyak para fashion designer ternama yang meluncurkan rancangan terbaru mereka yang pasti sangat mengesankan.."
"Jadi kau fikir rancanganku kali ini tak akan mengesankan untuk mereka.??"
"Bukan akira,hanya saja..."ucapnya menggantung.
"Sudahlah,aku tau apa yang akan kau katakan katty,bahkan tuan Jhon sudah lebih dulu menanyakan hal ini padaku.."
"Lalu??"
"Seperti yang kau dengar,keputusanku sudah bulat,aku akan membuat apa yang menurutku benar,,"
"Ya baiklah.aku hanya bisa membantu dan mendukungmu,lagi pula design ini belum 100% kau buat,"
"Kau benar,akan ku buat kau dan si mata biru itu menarik kata-kata kalian barusan setelah melihat hasil akhirnya !!" akira kembali menggulungkan kertas itu lalu merebahkan tubuhnya di sofa.sedangkan katty pergi untuk mengambil minuman.
"Ini.."
"Terimakasih katty,"ucapnya seraya meraih segelas lemon tea itu.wanita itu mengangguk dan ikut duduk di sampingnya.
"Dari mana kau bisa mendapatka ide ini??"
"Mimpi!!"singkatnya
"Apa??"
"Heumm,aku bermimpi melihat beberapa anak menari menggunakan pakaian khas india.bahkan mimpi itu terasa begitu nyata"
"Hanya itu?dan ku rasa kali ini kau pun sedang bergurau.."
"Tidak untuk saat ini,sebenarnya ini terlalu serius tapi kurasa aku tak bisa menceritakan lebih detail padamu..karna ku tau kau tak akan percaya pada hal-hal yang menurutmu tahayul.."
"Pembicaraanmu membuatku sedikit merasa takut."
"Sudahlah lupakan saja soal ini."
Akira terdiam beberapa saat,ia memejamkan matanya.namun tiba-tiba bayangan itu kembali datang.sesuatu yang membuatnya takut sekaligus merasa untung juga.anak kecil itu?siapa dia??...
"Kau belum bercerita padaku,"ujarnya mengalihkan pembicaraan.
"Cerita apa??"
"Kemana kau dan Jack pergi hari ini??"
Katty menoleh,ia tersenyum dan kembali meletakan gelasnya."kau sungguh ingin tau??"
"Ya,"singkatnya.
"Jack mengajakku bertemu dengan kedua orang tuanya di Brooklyn."lirihnya.
"Itu berita bagus,lalu bagaimana rencana kalian selanjutnya??"
"Sepertinya semuanya akan berjalan sesuai rencana kami,,"wanita itu memiringkan tubuhnya menghadap akira,kemudian menggenggam tangannya.."aku sangat bahagia akira.."lanjutnya.
Akira tersenyum menatap kebahgiaan yang terpancar di wajah sahabatnya itu."aku juga bahagia mendengarnya katty,karna sebentar lagi kau dan karan akan bersama dalam sebuah ikatan pernikahan,dan secepatnya kau akan menambahkan nama mu menjadi.Ny.Katty Sully."candanya.
"Kau ini.."
"Selamat,,"
"Terimakasih.."
Ia hanya tersenyum seraya mengangguk.
YOU ARE READING
BEHIND A NAME
Fanfictiondalam sebuah kehidupan,masalalu adalah satu hal yang terkadang menjadi sebuah kisah yang akan selalu melekat,entah itu menjadi sebuah dorongan untuk bangkit menjadi lebih baik. atau justru menjadi sebuah pentunjuk untuk kembali mengungkap sesuatu ya...
part 5
Start from the beginning
