Part 10

859 112 41
                                    

Author Pov

Di pagi hari ini, tidak banyak yang berbeda. Seperti hari-hari sebelumnya, Tiffany menunggu bus untuk berangkat ke sekolah. Tiffany sibuk dengan pikirannya yang terus bertanya kenapa foto-foto itu ada di sana?

Tiffany benar-benar berharap Jungkook muncul sekarang, mulutnya benar-benar sudah gatal karena sangat ingin menanyakan hal ini.

Kenapa tidak menelpon atau sms? Tiffany sudah sangat siap dengan ponselnya sesaat setelah melihat foto-foto itu. Tapi ia tidak bisa memikirkan kata-kata yang tepat.

Tiffany memainkan kuku tangannya karena tidak sabaran, biarlah tidak bertemu di sini, yang penting sekarang aku harus kesekolah, batinnya.

"Menunggu ku ya?" Suara laki-laki terdengar dari samping kanan Tiffany, saat itu ia berharap kalau suara itu adalah suara Jungkook, namun detik berikutnya dia menyadari kalau ini bukan suara Jungkook.

"Sehun?" Tiffany tidak bisa menyembunyikan kekagetannya.
"Kenapa terkejut? Kau menunggu orang lain?" Kata Sehun dingin.

Tiffany membelalakkan matanya dan berdehem, "Ti.. tidak, aku tidak menunggu siapa-siapa"

"Baguslah, karena aku pasti tidak akan suka dengan orang yang membuatmu menunggu" Tiffany terkejut kemudian tertawa kikuk.

Entah kenapa Tiffany merasa canggung berada disebelah Sehun saat ini. Dia terus berharap agar bus segera datang dan dia bisa bertemu dengan Jungkook.

Tiffany melirik Sehun sesaat, betapa kagetnya dia begitu tau Sehun juga sedang menatapnya, "Ke...kenapa? Ada sesuatu yang aneh di wajahku?" Tanyanya untuk menghilangkan kegugupannya saat ini.

"Tidak ada, memang apa salahnya aku melihat wajah bidadari?" Mendengar itu Tiffany memutar bola matanya. Sehun terkekeh kecil.

"Hmm, Tiff... " Tiffany menatap Sehun, "Kenapa?"

Sehun diam cukup lama, dia hanya menatap Tiffany penuh arti sampai akhirnya bus datang. "Ada apa sih? Benar tidak ada sesuatu di wajahku?" Tanya Tiffany sambil memegang pipinya.

"Tidak, tidak ada" Sehun langsung menarik tangan Tiffany menuju bus dan duduk bersebelahan disana. Tiffany hanya menghela nafasnya sambil melihat keluar jendela. Pikirannya hanya ingin memikirkan Jungkook saat ini.

Disekolah pun sama, Tiffany masih menunggu Jungkook didepan pintu kelas. Bel masuk sudah berbunyi tapi laki-laki yang ditunggunya tidak juga terlihat. Sehun yang baru datang dari kantin datang menghampiri Tiffany dan ikut memandang kearah pandangannya.

"Melihat apa?" Tanya Sehun tepat ditelinga gadis itu. Tiffany terkejut
"Tidak ada. Cepat masuk sana" Tiffany mendorong tubuh kurus Sehun hingga dia masuk kedalam kelas.

Sedangkan disamping sekolah, Jungkook sedang mengambil ancang-ancang untuk melompati tembok yang lumayan tinggi. Jungkook bangun terlambat karena dia bekerja hingga larut tadi malam.

Jungkook berlari kencang dan melompati tembok itu. Saat sampai didalam sekolah, dia langsung berlari kencang ke kelas.

Tiffany melihat gurunya berjalan menuju kelas, dan dia bernafas lega karena melihat Jungkook juga berjalan tepat dibelakang gurunya dengan penuh keringat. Tiffany pun masuk ke kelas dan langsung duduk ditempat. Ia sempat menoleh kearah Jungkook yang masuk melewati pintu belakang kelas dan tersenyum sekilas.

Jungkook membalas senyuman Tiffany dan langsung melihat kearah Sehun yang menatapnya dingin.

.....

Setelah gurunya keluar pada saat jam istirahat. Tiffany mengambil nafas panjang dan berdiri menghampiri Jungkook.

"Jungkook?" Jungkook menoleh sambil memasukkan bukunya.
"Ada apa?" Jantung Tiffany berdebar saat Jungkook menatapnya. Tiffany menunduk dan memikirkan kata-kata yang harus dia ucapkan.

What Is LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang