Matahari

186 19 44
                                    

Kala pagi menjelang
Sinarnya menerangi semesta
Menerobos diantara pucuk rimbun pepohonan
Mencoba mencari celah diantara sudut yang tak terjamah

Cahayamu bagai berkah
Membawa kehidupan baru bagi semesta
Hadirmu bagai janji suci
Yang tiada pernah teringkari

Melihatmu pertanda diawalinya hari
Dimana mimpi di mulai
Janji di tuai

Pun hari bergulir
Berbatas senja di kala petang
Rona jingga yang mengagumkan
Bagai senyuman, di ujung jeda yang kau ciptakan

Kala malam datang
Tiada serta merta kau pergi tanpa ucap
Meninggalkan ku dalam gelap, tanpa harap
Kau masih sisakan cahayamu melalui bias sang bulan
Tiada hangat namun meneduhkan

*****

Teruntuk matahari
Sahabat hati
Sungguh melihat senyummu 'tlah mampu buatku berseri

170117

Bulan Di Pangkuan SegaraWhere stories live. Discover now